Menjajal Keunikan Sensory Experience, Perkawinan Makanan dan Parfum

Karena aroma bisa meningkatkan kenikmatan makanan

Seringkali kita bertanya-tanya, apakah ada hubungannya indra penciuman dengan rasa makanan, ya gak? Bukan tanpa alasan, kadang aroma makanan yang tercium harum di hidung kita terasa lebih nikmat. 

Ternyata, memang aroma yang sedap bisa membuat nafsu makan meningkat. Sebab, kesan pertama kita pada makanan berawal dari penglihatan, lalu penciuman yang diwakili dengan aroma. 

Sama seperti ketika aroma tak sedap muncul, maka hasrat ingin makan seketika hilang. Benar gak?

Nah, untuk memberikan pengalaman kulineran yang lebih unik lagi, kali ini Hotel JW Marriott Surabaya bekerja sama dengan Valmont serta Wine Sommelier, Andre Sasongko. Mereka menawarkan pengalaman sensory yang diwujudkan dalam perpaduan antara wine, makanan, dan parfum.

Seperti apa keseruannya? Simak ulasannya berikut ini!

1. Perkawinan antara wine, wanginya parfum, dan rasa makanan

Menjajal Keunikan Sensory Experience, Perkawinan Makanan dan ParfumSuasana acara Sensory Experience di Uppercut Steakhouse, JW Mariott Surabaya. Selasa (21/1). IDN Times/Prila Arofani

JW Marriott Surabaya melalui Uppercut Steakhouse menggelar acara bertajuk  Sensory Experience. Acara unik ini pertama kali hadir di Indonesia. Setiap orang diharapkan biisa merasakan pengalaman berbeda saat mencium parfum, wine, dan mencicipi makanan spesial.

"Masing-masing memiliki karakter yang berbeda, sehingga menggabungkan ketiga hal ini merupakan terobosan baru," ujar General Manager JW Marriott Surabaya, Stephen Winkler.

2. Menggandeng Valmont dan Wine Sommelier Andre Sasongko

Menjajal Keunikan Sensory Experience, Perkawinan Makanan dan ParfumBrand Director Valmont Cicilia Desiani, pada acara Sensory Experience di Uppercut Steakhouse, JW Mariott Surabaya. Selasa (21/1). IDN Times/Prila Arofani

Demi menghadirkan sensasi aroma parfum yang khas, JW Marriott menggandeng Valmont. "Parfum tak hanya wangi-wangian biasa, tetapi juga bisa memunculkan emosi, seperti kebahagiaan," kata Brand Director Valmont, Cicilia Desiani.

Menjajal Keunikan Sensory Experience, Perkawinan Makanan dan ParfumWine Sommelier Andre Sasongko, pada acara Sensory Experience di Uppercut Steakhouse, JW Mariott Surabaya. Selasa (21/1). IDN Times/Prila Arofani

Gak cuma Valmont, Wine Sommelier Andre Sasongko juga berperan penting dalam menciptakan sensory experience. "Mencocokkan antara makanan, parfum, dan wine menjadi tantangan tersendiri, karena harus pas, gak boleh ada yang terlalu dominan," ujar Wine Sommelier Andre Sasongko.

Baca Juga: Hotel Accor Jawa Timur Hadirkan Menu Khas Madura, Ini Harganya

3. Menu unik yang dipadukan dengan wine dan parfum

Menjajal Keunikan Sensory Experience, Perkawinan Makanan dan ParfumHidangan appetizer pada acara Sensory Experience di Uppercut Steakhouse, JW Mariott Surabaya. Selasa (21/1). IDN Times/Prila Arofani

Terdapat oyster a’la rockefeller sebagai menu appetizer. Menu ini dipadukan dengan wine D'Arenberg Stump Jump Riesling 2018 dan parfum jenis Fleur de Bambu.

"Saat diberikan jenis parfumnya, kita langsung terpikirkan kerang yang segar dengan nuansa lautan," kata Chef Milo Baldazzi.

Menu tersebut berupa kombinasi bahan mentega bawang dengan remah roti bawang dan sayur yang diletakkan di dalam kerang menciptakan sensasi segar. Dipadukan dengan wine yang cenderung light, sehingga semakin menonjolkan rasa makanan. 

Menjajal Keunikan Sensory Experience, Perkawinan Makanan dan ParfumHidangan utama pada acara Sensory Experience di Uppercut Steakhouse, JW Mariott Surabaya. Selasa (21/1). IDN Times/Prila Arofani

Untuk menu utamanya, ada US tenderloin asparagus yang dibaluri saus bearnaise. Dipadukan dengan red wine Grand Albalda Malbec 2017 dan parfum jenis Cortigian dari Valmont.

"Wine yang cenderung strong harus dipadukan dengan makanan low fat, seperti tenderloin steak. Lalu, diiberi saus bernaise yang agak kuat, biar gak kalah dengan rasa wine," kata Chef Milo Baldazzi.

Saat mencium aroma Cortigian yang floral dan cenderung strong, kemudian mencicipi stik dengan tekstur empuk ini, makananmu bakal terasa lebih unik. Apalagi dimakan bersama saus bearnaise yang memiliki cita rasa kuat, dijamin bikin makin nafsu makan. 

Menjajal Keunikan Sensory Experience, Perkawinan Makanan dan ParfumDessert pada acara Sensory Experience di Uppercut Steakhouse, JW Mariott Surabaya. Selasa (21/1). IDN Times/Prila Arofani

Sebagai penutupnya, ada peanut cinnamon cake yang disajikan bersama gelato. Dikombinasikan dengan wine De Bortoll Family Selection Pink Moscato 2017 dan parfum Vanilla Bourbon yang serba manis.

"Makanan manis dipadukan parfum beraroma cenderung manis juga harus dikombinasikan dengan wine manis, biar rasanya pas," tambah Wine Sommelier Andre Sasongko.

Sedangkan, rasa kue yang agak asin dipadukan dengan gelato di bagian atasnya memunculkan sensasi segar tersendiri. Kalau hanya menghadirkan kue, dessert akan terasa terlalu berat, sehingga gelato merupakan ide terbaik. 

4. Tanggapan influencer soal acara Sensory Experience

Menjajal Keunikan Sensory Experience, Perkawinan Makanan dan ParfumInfluencer Michelle Quan pada acara Sensory Experience di Uppercut Steakhouse, JW Mariott Surabaya. Selasa (21/1). IDN Times/Prila Arofani

Salah satu pengunjung, Michelle Quan, mengatakan inovasi ini bakal membuat sesi makan jadi lebih menarik dan berkesan. "Aroma harum dan penampilan unik bikin nafsu makan meningkat," katanya.

Gimana, sudah kebayang kenikmatannya? Cocok banget buat kamu yang suka eksplorasi kuliner-kuliner unik!

Baca Juga: Rekomendasi Hotel untuk Merayakan Imlek di Surabaya, Dijamnin Seru!

yummy-banner

Topik:

  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya