Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Membuat Nasi Kabsah, Sajian Kaya Rempah!

ilustrasi nasi kabsah (unsplash.com/Shourav Sheikh)
ilustrasi nasi kabsah (unsplash.com/Shourav Sheikh)

Popularitas makanan Timur Tengah di Indonesia cukup mentereng karena semakin lama kian digemari oleh berbagai kalangan. Apalagi kebanyakan makanan Timur Tengah memiliki rempah-rempah cukup pekat yang sukses memberikan pesona tersendiri saat hidangan masuk ke mulut.

Dari berbagai olahan yang ada, nasi kabsah juga termasuk salah satu makanan yang banyak dikonsumsi dan mulai diolah sendiri dari rumah. Nasi ini memiliki perpaduan rasa gurih, tapi juga ada sensasi asam lebih pekat dibandingkan beberapa nasi Timur Tengah lain, seperti kebuli atau biryani.

Dalam memasak kabsah memang diperlukan bahan yang cukup kompleks. Namun, untuk membuat makanan ini semakin memikat, maka coba terapkan lima tips membuat nasi kabsah di bawah ini. Cocok untuk inspirasi sajian yang dimakan ramai-ramai!

1. Gunakan beras basmati atau beras pera

ilustrasi beras basmati (unsplash.com/Wolfgang Hasselmann)
ilustrasi beras basmati (unsplash.com/Wolfgang Hasselmann)

Kunci membuat nasi kabsah yang lezat terletak pada pemilihan beras. Kebanyakan jenis beras yang dipakai dalam masakan Timur Tengah adalah basmati. Ini adalah beras yang memiliki bentuk panjang, kurus, dan beraroma khas yang bisa menambah selera makan.

Beras bisa direndam dulu sebelum dimasak. Tujuannya untuk membuat nasi cepat mekar dan matang. Kalaupun tidak memiliki beras basmati, bisa diganti pakai beras yang ada di sekitar, seperti beras pera. Hindari penggunaan beras lengket dan berbutir pendek, karena nantinya nasi akan menyatu. Sedangkan ciri khas kabsah ialah nasi yang terpisah-pisah.

2. Pilih daging yang tepat sesuai selera

ilustrasi daging ayam mentah (pexels.com/Mateusz Feliksik)
ilustrasi daging ayam mentah (pexels.com/Mateusz Feliksik)

Salah satu ciri khas nasi kabsah ialah adanya topping daging saat makanan disajikan. Bahan itu akan dimasak memakai bumbu kabsah, lalu bisa digoreng ataupun dibakar agar semakin maknyus. Tapi tenang saja, jenis daging yang digunakan bisa kamu sesuaikan dengan bujet ataupun selera masing-masing agar lebih nikmat.

Kebanyakan nasi kabsah dibuat menggunakan lauk daging kambing yang memiliki sensasi lebih tajam. Tapi kalau kamu kurang cocok dengan bahan tersebut, maka bisa mempertimbangkan penggunaan daging ayam. Bahan-bahan ini akan menambah rasa gurih terhadap nasi sehingga kamu pun lebih puas dan kenyang saat menikmatinya.

3. Tomat wajib disertakan untuk penambah rasa

ilustrasi tomat merah (freepik.com/stockking)
ilustrasi tomat merah (freepik.com/stockking)

Salah satu yang membedakan antara nasi kabsah dengan beberapa nasi sejenis adalah pemakaian bahan khusus untuk memberi rasa segar dan asam pada nasi, yaitu tomat. Pemakaian tomat dalam nasi kabsah menjadi suatu keharusan—berbeda dengan nasi Timur Tengah lain yang sifatnya opsional. 

Tomat dapat dimasukkan saat penumisan bumbu berlangsung. Jenis bahan yang digunakan adalah tomat segar yang perlu dihaluskan atau dicincang. Tapi untuk menebalkan rasa tomat, biasanya adapula yang menambahkan puree tomat atau pasta tomat. Rasanya pun jadi semakin nikmat dan menyegarkan.

4. Gunakan rice cooker untuk memasak nasi

ilustrasi sebuah rice cooker (pixabay.com/bossladyover)
ilustrasi sebuah rice cooker (pixabay.com/bossladyover)

Dalam proses pembuatan nasi kabsah, biasanya beras basmati akan dimasak bersama kaldu berisikan bumbu-bumbu tumis menggunakan kompor. Tapi karena beberapa pemula rentan gagal jika memasak nasi pakai metode ini, maka kamu bisa memanfaatkan rice cooker. Cara ini menjadi opsi yang lebih mudah dan efisien.

Tinggal campurkan beras ke dalamnya berikut dengan bumbu dan kaldu, kemudian masak secara otomatis hingga matang. Ingat untuk menakar air sesuai jenis beras yang dipakai, karena perbedaan jenis beras bisa mempengaruhi takaran air kaldu. Jangan sampai nasi terlalu keras atau terlalu lembek karena akan mengurangi pesona olahan nasi kabsah.

5. Sajikan nasi kabsah bersama tomat, kismis, dan lemon

ilustrasi nasi kabsah (unsplash.com/Shourav Sheikh)
ilustrasi nasi kabsah (unsplash.com/Shourav Sheikh)

Nasi kabsah biasanya disajikan di atas piring besar untuk dimakan bersama-sama. Porsi besar itu juga akan memuat beberapa topping untuk memperkaya rasa makanan. Karena nasi kabsah terkenal akan sensasinya yang gurih dan asam, kamu bisa menyajikan nasi ini bersama tambahan potongan tomat, kismis, dan irisan lemon.

Bahan-bahan ini akan menambah presentasi sekaligus aroma makanan supaya sukses bikin merem melek. Di sisi lain, nasi kabsah juga tidak selalu disajikan begitu saja. Beberapa orang ada yang melengkapinya dengan sambal bercita rasa pedas-asam dan juga acar yang memiliki perpaduan rasa asam, manis, dan nuansa refreshing.

Nasi kabsah menjadi salah satu santapan yang disukai sebagian masyarakat Indonesia. Walau membuat nasi kabsah memang penuh tantangan karena banyak langkah yang harus dilewati, tapi hasilnya akan memuaskan manakala kamu mengikuti resep dengan tepat dan menerapkan lima tips membuat nasi kabsah di artikel ini. Yuk, coba buat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mayang Ulfah Narimanda
Debby Utomo
Mayang Ulfah Narimanda
EditorMayang Ulfah Narimanda
Follow Us