Sebagian orang malas pergi ke pasar setiap hari. Oleh karena itu, membeli bahan makanan dalam jumlah banyak bisa jadi pilihan. Termasuk membeli daging ayam.
Biar tahan lama, tentu saja ayam harus disimpan di dalam kulkas. Tak boleh sembarangan, ada beberapa tips dan cara menyimpan daging ayam di kulkas supaya lebih awet.
Kamu pun bisa mengolahnya kapan saja ketika menginginkannya kembali. Berikut cara menyimpan daging ayam di kulkas supaya awet dan gak cepat busuk.
Hal pertama yang bisa kamu lakukan sebelum menyimpan ayam adalah mengatur suhu kulkas. Sesuaikan dengan suhu kulkasmu, kemudian atur ke suhu 0-5 derajat Celsius. Suhu tersebut dapat membuat daging ayam menjadi lebih tahan lama.
Jika kamu membeli ayam di supermarket, sebaiknya pindahkan ke dalam plastik atau kantung ziploc besar. Sebab, kemasan aslinya cenderung lebih mudah robek atau berlubang.
Kamu juga bisa menyimpannya di dalam wadah kedap udara. Hal ini akan membuat daging ayam tak mudah mengering, serta mencegah aroma tak sedap di dalam kulkas.
Jika kamu ingin mengolah daging ayam lebih dari dua hari, maka harus disimpan di dalam freezer. Daging ayam bisa bertahan lebih lama hingga satu tahun dalam suhu beku.
Seekor daging ayam utuh dapat di simpan di kulkas bawah selama dua hari sebelum dimasak. Jika kamu belum ingin memasaknya dalam waktu lebih dari dua hari, maka harus disimpan dalam freezer. Biar gak lupa, beri label pada wadah daging ayam.
Kalau punya sisa daging ayam matang, sebaiknya simpan di dalam freezer untuk dipanaskan kembali. Masukkan ke dalam wadah kedap udara atau kantung ziploc. Beri label pada kemasan, supaya ingat kapan membekukannya.
Saat kamu ingin mengolahnya, keluarkan dari freezer dan cairkan dalam microwave dengan pengaturan pencairan. Panaskan atau olah kembali sesuai selera.
Itulah beberapa tips menyimpan ayam di dalam kulkas. Semoga bisa membantu stok ayam di rumah kamu jadi lebih awet ya.