Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bir pletok khas Betawi (unsplash.com/Aleisha Kalina)

Bir pletok terlihat seperti minuman mahal yang dijual di restoran. Selain warnanya yang cerah, bir pletok jua mempunyai manfaat yang tak kalah bagus untuk kesehatan, misalnya untuk meredakan pusing, meringankan gejala meriang dan lainnya.

Bir pletok punya beberapa warna yang berbeda, yaitu merah dan biru. Warna tersebut dipengaruhi dari racikan rempahnya. Misalnya, warna merah karena tambahan racikan kayu secang, sedangkan warna biru berasal dari bunga telang.

Bir pletok memang sudah jadi minuman khas Betawi yang bisa dinikmati baik orang tua hingga kalangan anak muda. Tentunya dalam mengkonsumsi minuman tersebut harus sesuai takaran porsinya. 

Bahan Bir Pletok Khas Betawi

ilustrasi rempah yang dibutuhkan (unsplash.com/Ratul Ghost)

  1. 3 butir cengkeh
  2. 5 cm kayu manis
  3. 100 gram jahe
  4. 3 lembar daun pandan 
  5. 3 batang serai 
  6. 10 gram kayu secang
  7. ½ butir pala
  8. 3 butir kapulaga
  9. 150 gram gula pasir
  10. 1.5 liter air

Cara Membuat

ilustrasi potongan jahe (pexels.com/Mikhail Nilov)

  1. Kupas dan cuci bersih jahe, lalu dipotong-potong tipis.
  2. Siapkan panci ukuran sedang, masukkan potongan jahe, daun pandan yang diikat simpul, serai yang sudah dimemarkan, kayu secang, cengkeh,kayu manis, pala, kapulaga, gula, dan tambahkan air mineral.
  3. Hidupkan api kompor dan rebus hingga mendidih sambil terus diaduk.
  4. Kecilkan apinya, masak hingga cairan sedikit berkurang.
  5. Matikan api kompor dan diamkan sebentar sampai berubah warna merah keunguan.
  6. Kemudian diangkat, lalu saring bir pletok. Bir pletok khas Betawi siap disajikan.

Tips Membuat

ilustrasi gula (pexels.com/mali meader)

  1. Takaran gula pasir bisa disesuaikan dengan selera masing-masing.
  2. Jangan lupa untuk menyaring hasil dari rebusan rempah agar lebih mudah meminumnya.
  3. Menyajikan bir pletok bisa dalam keadaan hangat atau ingin bersama dengan tambahan es batu.

Meski disebut sebagai bir, namun bir satu ini termasuk minuman non-alkohol sehingga aman dan halal untuk dinikmati. Hampir mirip seperti kamu karena dimasak dari racikan bahan dasar rempah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team