Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Resep Daging Goreng Sambal Pecak, Olahan Daging Kurban Anti Ribet

ilustrasi daging goreng (freepik.com/jcomp)
ilustrasi daging goreng (freepik.com/jcomp)
Intinya sih...
  • Daging goreng sambal pecak adalah pilihan praktis untuk olahan daging kurban
  • Memadukan daging sapi dengan sambal pecak pedas dan segar
  • Cocok disajikan saat momen Idul Adha, mudah dibuat, dan tetap memikat

Daging goreng sambal pecak adalah pilihan menu yang tepat untuk kamu yang ingin mengolah daging kurban secara praktis tanpa mengorbankan cita rasa. Sajian ini memadukan potongan daging sapi yang digoreng hingga matang sempurna dengan sambal pecak yang pedas, segar, dan penuh rasa. Perpaduan keduanya menghasilkan hidangan sederhana yang tetap terasa istimewa di meja makan.

Cocok disajikan untuk keluarga maupun tamu saat momen Idul Adha, resep ini menawarkan kelezatan tanpa proses yang rumit. Cukup dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan dan langkah memasak yang sederhana, kamu sudah bisa menghadirkan hidangan yang menggugah selera. Sangat pas untuk kamu yang ingin memasak cepat, tapi tetap memikat.

Bahan-bahan membuat daging goreng sambal pecak

ilustrasi daging (freepik.com/timolina)
ilustrasi daging (freepik.com/timolina)

Bahan utama daging goreng:

  1. 500 gram daging sapi (bagian has luar, sandung lamur, atau sengkel)
  2. 2 lembar daun salam
  3. 1 batang serai, geprek
  4. 3 cm lengkuas, geprek
  5. 750 ml air (untuk merebus)
  6. Garam dan kaldu bubuk secukupnya
  7. Minyak untuk menggoreng

Bumbu halus rebusan daging:

  1. 5 siung bawang putih
  2. 7 butir bawang merah
  3. 1 sdt ketumbar
  4. 2 butir kemiri

Bahan sambal pecak:

  1. 8 buah cabai rawit merah (atau sesuai selera)
  2. 3 buah cabai merah besar
  3. 5 siung bawang merah
  4. 2 siung bawang putih
  5. 1 sdt terasi bakar (boleh di-skip)
  6. ½ sdt garam
  7. ½ sdt gula merah (atau gula pasir)
  8. 2 sdm air perasan jeruk nipis atau jeruk limau
  9. 2 sdm minyak goreng panas
  10. 50 ml air matang (atau sedikit air rebusan daging, untuk rasa lebih gurih)

Cara membuat daging goreng sambal pecak

ilustrasi membuat sambal pecak (vecteezy.com/Rusdian Syah Hasibuan)
ilustrasi membuat sambal pecak (vecteezy.com/Rusdian Syah Hasibuan)

Cara membuat daging goreng:

  1. Haluskan bumbu rebusannya terlebih dahulu. Rebus daging bersama bumbu halus, daun salam, serai, lengkuas, dan air secukupnya hingga daging empuk dan air menyusut (sekitar 30 menit). Setelah matang, tiriskan dan biarkan agak dingin.
  2. Panaskan minyak, lalu goreng daging sebentar saja hingga permukaannya berwarna kecokelatan. Jangan terlalu lama agar bagian dalam daging tetap juicy dan tidak keras. Angkat dan tiriskan.

Cara membuat sambal pecak:

  1. Goreng atau tumis sebentar cabai, bawang merah, dan bawang putih sampai layu dan aromanya keluar. Angkat dan siap diulek.
  2. Ulek kasar bahan sambal bersama terasi, garam, dan gula secukupnya. Tambahkan perasan jeruk nipis untuk sensasi asam segar yang khas sambal pecak.
  3. Siram sambal dengan minyak panas agar aromanya makin nendang! Tambahkan sedikit air matang untuk tekstur yang lebih encer dan “nyegerin” saat disantap.

Tips membuat daging goreng sambal pecak

ilustrasi merebus daging (vecteezy.com/Srinrat Wuttichaikitcharoen)
ilustrasi merebus daging (vecteezy.com/Srinrat Wuttichaikitcharoen)

  1. Pastikan daging direbus sampai benar-benar empuk agar hasil akhir tetap lembut meski digoreng.

  2. Ingin sambal lebih segar dan tidak terlalu berat? Buat agak encer untuk sensasi pecak yang “nyegrak”!

  3. Nggak ada jeruk limau? Jeruk nipis atau sedikit cuka juga bisa jadi alternatif yang menyegarkan.

Tak perlu bingung mengolah daging kurban, dengan resep daging goreng sambal pecak ini, kamu bisa menyajikan hidangan lezat dan praktis yang dijamin disukai banyak orang. Selamat mencoba di rumah!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us