Resep Dodol Pandan Kenyal Toping Wijen, Enaknya Bikin Ketagihan

• 800 ml santan (2 buah kelapa) 
• 1 sdt garam halus
• 2 lembar daun pandan
• 500 gr tepung ketan
• 80 gr tepung beras
• 400 gr gula pasir
• Wijen secukupnya
• Daun pandan
• 50 ml jus pandan (10 lembar pandan) 

1. Masukkan gula, garam, dan santan ke dalam panci. Jangan lupa tambahkan 2 lembar pandan agar wangi. 
2. Hidupkan kompor dengan api sedang, lalu panaskan panci hingga santan mendidih sambil diaduk-aduk. 
3. Setelah mendidih, diamkan santan hingga dingin di suhu ruang. 
4. Sambil menunggu dingin, sangrai wijen di atas panci sambil terus diaduk hingga kuning kecokelatan, lalu sisihkan. 
5. Siapkan wadah yang agak besar, lalu masukkan tepung ketan dan tepung beras. Tambahkan santan yang sudah dingin secara bertahap sambil diaduk-aduk. Lakukan hingga tidak ada adonan yang menggumpal. 
6. Masukkan jus pandan yang dibuat sebelumnya. Jus pandan terbuat dari 10 lembar daun pandan yang diblender, lalu disaring. 
7. Tambahkan pewarna hijau agar warnanya makin cerah. Aduk hingga tercampur rata. 
8. Selanjutnya, saring adonan agar tidak ada bagian yang menggerindil. 
9. Siapkan loyang yang sudah dibaluri minyak goreng, jangan lupa dialasi plastik atau daun pisang. Lalu, masukkan adonan dodol pandan. 
10. Pastikan kukusan sudah panas dan mengeluarkan uap. Masukkan loyang dan tunggu hingga dodol matang kurang lebih 1 jam 30 menit. Jangan lupa penutup kukusan dikasih serbet. 
11. Gunakan api sedang cenderung kecil agar dodol matang merata. 
12. Angkat loyang setelah dodol matang dan biarkan hingga dingin. Setelah dingin, keluarkan dodol dari loyang. 
13. Potong-potong dodol sesuai selera, lalu taburi dengan wijen di atasnya. 

1. Jangan skip jus pandan karena itu yang membuat dodolnya makin wangi. Saat menghancurkan daun pandan dengan blender, jangan terlalu halus agar hasilnya tidak pahit. Sebisa mungkin ampas masih bisa disaring. 
2. Jika ingin menambah pewarna hijau agar hasilnya tidak ngejreng, tambahkan  2 tetes pewarna cokelat. 
3. Saat mengukus dodol, gunakan kain lap pada penutup panci agar uap air tidak menetes pada dodol. 
4. Gunakan api sedang cenderung kecil agar dodol matang merata. 

Dodol merupakan jajanan tradisional jadul yang masih eksis hingga sekarang. Teksturnya yang kenyal dan rasanya yang manis bikin ketagihan. Jangan lupa coba resep di atas, ya. Selamat mencoba!