Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tips Membuat Macaron yang Lembut dan Cantik

ilustrasi macaron
ilustrasi macaron (unsplash.com/Serghei Savchiuc)
Intinya sih...
  • Pilih bahan berkualitas dan takaran yang tepat
  • Kocok putih telur hingga mencapai puncak kaku yang stabil
  • Lakukan proses macaronage dengan hati-hati
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Macaron dikenal sebagai salah satu kue khas Prancis yang memang memiliki tampilan cantik dan cita rasa yang elegan. Namun, dibalik bentuknya yang mungil tentu proses pembuatan macaron memerlukan ketelitian dan juga kesabaran ekstra agar hasilnya bisa lembut, serta menarik.

Untuk mendapatkan hasil yang sempurna, maka diperlukan langkah-langkah penting, mulai dari pemilihan bahan hingga teknik pengolahan yang tepat. Oleh sebab itu, coba terapkan beberapa tips berikut ini dalam membuat macaron yang lembut dan cantik seperti yang ada di kafe-kafe Prancis.

1. Gunakan bahan berkualitas dan takaran yang tepat

ilustrasi tepung
ilustrasi tepung (unsplash.com/Elle Hughes)

Kunci utama dari pembuatan macaron adalah dengan menggunakan bahan-bahan berkualitas dengan takaran yang presisi. Kamu bisa menggunakan bubuk almond halus, gula halus tanpa adanya butiran kasar, serta putih telur yang telah dipisahkan minimal sehari sebelumnya agar bisa memeroleh hasil yang lebih stabil.

Pastikan bahwa semua bahan berada pada takaran yang tepat dan juga suhu ruang sebelum digunakan agar hasilnya bisa optimal. Kamu juga bisa mengayak bahan kering dua kali untuk bisa memeroleh tekstur adonan yang benar-benar halus dan juga ringan pada saat diolah.

2. Kocok putih telur hingga mencapai puncak kaku yang stabil

ilustrasi adonan telur
ilustrasi adonan telur (unsplash.com/Sincerely Media)

Tahap pengocok putih telur atau meringue merupakan bagian paling penting dalam proses pembuatan macaron, sebab akan memengaruhi tekstur yang dimilikinya. Kamu bisa menggunakan mixer berkecepatan sedang dan coba tambahkan gula secara bertahap agar struktur busanya bisa terbentuk dengan lebih kuat dan tidak mudah pecah, termasuk hingga mencapai tahap stiff peak.

Hindari mengocok putih telur terlalu lama karena hal ini akan membuat busanya menjadi lebih kering dan sulit menyatu dengan bahan kering lainnya, sehingga adonan pun kehilangan elastisitas dan pada akhirnya mudah retak pada saat dipanggang. Untuk hasil yang terbaik, maka kamu bisa menggunakan wadah kaca atau logam yang bersih, serta bebas minyak agar putih telurnya dapat mengembang secara maksimal, sehingga lebih kokoh, lembut, dan tidak gagal pada saat diolah.

3. Lakukan proses macaronage dengan hati-hati

ilustrasi adonan
ilustrasi adonan (unsplash.com/Aneta Pawlik)

Macaronage merupakan proses mencampur adonan putih telur dengan bahan-bahan kering agar bisa membentuk tekstur akhir dari macaron tersebut. Proses pengadukan semestinya dapat menggunakan spatula dengan gerakan melipat dari tengah ke pinggir secara perlahan agar bisa mengeluarkan sebagian udara sambil memastikan adonan tersebut tetap lembut dan juga mengalir seperti halnya pita.

Untuk mengetahui apakah adonan sudah pas, maka coba lakukan ribbon test dengan cara mengangkat spatula dan melihat aliran adonan. Hal ini karena jika adonan mengalir secara perlahan dan membentuk pita yang menyatu kembali dalam hitungan detik, maka artinya teksturnya sudah sempurna.

4. Istirahatkan dan panggang dengan suhu tepat

ilustrasi macaron
ilustrasi macaron (unsplash.com/melanie boers)

Setelah adonan terbentuk di atas loyang, maka biarkan makanan mengering selama kurang lebih 30 hingga 60 menit sebelum dipanggang. Proses ini memiliki tujuan untuk membentuk lapisan kulit tipis di bagian permukaannya agar tidak sampai retak pada saat dipanaskan.

Selama proses pemanggangan berlangsung, maka gunakan suhu sekitar 150 hingga 160 derajat Celcius, tergantung pada jenis oven yang memang dimiliki. Panggang selama kurang lebih 12 hingga 15 menit hingga macaron mengembang dan bagian bawahnya tampak terlihat kering, sehingga makanan pun akan matang sempurna dengan teksturnya di luar dan lembut di dalam.

Membuat macaron memang memerlukan kesabaran dan ketelitian ekstra, namun hasilnya sepadan dengan usaha yang dilakukan. Justru dengan memperhatikan beberapa hal di atas, maka kamu bisa menghasilkan macaron yang cantik dan lezat di mulut. Nikmati prosesnya dan kamu pun akan menyajikan makanan buatan sendiri yang tidak kalah dengan kafe-kafe di Prancis!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us

Latest in Food

See More

5 Kreasi Bekal Tanpa Nasi untuk Anak yang Tetap Mengenyangkan

22 Okt 2025, 14:12 WIBFood