Tips Memilih Nanas untuk Isian Nastar, Kue Favorit Saat Lebaran

Jenis nanas beragam, ada yang lembut dengan kandungan air yang tinggi, ada juga yang memiliki tekstur kasar. Pilihlah jenis nastar dengan tekstur kasar, sehingga tidak encer dan mudah dibentuknya. Jenis nastar dengan tekstur kasar ini bisa kamu temukan pada nanas Prabumulih dan Palembang, teksturnya yang kasar membuat seratnya cukup banyak. 

Nanas dengan tingkat kematangan yang berbeda mempengaruhi rasa dan kandungan gula di dalamnya. Untuk membuat selai nanas isian kue nastar, pilihlah nanas yang lebih tua. Nanas yang lebih tua akan terasa lebih manis sehingga kamu tidak perlu menambahkan gula terlalu banyak. Jika terpaksa hanya ada nanas muda, kamu bisa tambahkan gula.

Buah nanas yang telah matang biasanya berwarna kuning cerah, terlihat segar dan rasanya juga manis. Namun juga perlu diperhatikan untuk menghindari membeli nanas yang terlalu matang, karena kandungan airnya yang banyak malah membuat nanas sulit diparut. Nanas yang terlalu lembek akan sulit dibentuk, teksturnya juga encer tidak cocok untuk selai. 

Nanas yang sudah tidak segar lagi biasanya ditandai dengan kulit buahnya berkeriput atau mengkerut. Jika kulitnya berkeriput seringkali warna buah di dalamnya pun telah kusam, mata nanas juga mengkerut. Nanas yang segar memiliki mata yang berwarna kecokelatan merata, dengan bentuk yang juga hampir seragam di seluruh permukaan kulitnya.

Mahkota buah nanas membuatnya jadi buah yang eksotik, nanas yang matang memiliki mahkota berwarna hijau pekat dan mekar. Selain itu, mahkota buah nanas yang mudah dicopot menandakan buahnya semakin matang. Perhatikan untuk memilih nanas dengan mahkota yang masih segar dan tidak mudah copot, karena itu tanda buah mendekati busuk.

Ternyata memilih nanas yang cocok untuk selai isian kue nastar tidak sulit ya. Nanas yang berkualitas tidak hanya berpengaruh pada rasa selai dan kue nastar, tapi juga berpengaruh pada daya tahan saat disimpan. Nikmati lebaran kamu dengan kue nastar istimewa!