5 Tanda Kamu Harus Segera Periksa Kesehatan Jantung, Jangan Ditunda!
Penyakit jantung bisa menyerang siapa saja, baik tua maupun muda. Bahkan, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat mencatat, penyakit jantung kian banyak menyerang kalangan muda. Bukan tanpa alasan, ini disebabkan gaya hidup tidak sehat menjadi dalang di baliknya.
Sebaiknya jangan tunggu tua atau terkena serangan jantung untuk memeriksa kesehatan jantung secara rutin. Kamu harus segera melakukannya apabila memiliki tanda-tanda berikut ini. Simak informasinya sampai habis, ya!
1. Mengalami hipertensi
Jika memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi, sebaiknya kamu waspada. Sebab, ini membuat kamu makin berisiko terserang penyakit jantung dan pembuluh darah.
Dilansir Mayo Clinic, hipertensi dapat menyebabkan penyempitan dinding pembuluh darah arteri. Ini bisa menyebabkan penyakit jantung koroner yang sewaktu-waktu bisa memicu serangan jantung.
Menurut klasifikasi American Heart Association, hipertensi ditandai dengan tekanan darah lebih dari atau sama dengan 140/90 mmHg. Sayang, hipertensi tidak memiliki gejala atau keluhan spesifik. Tak heran jika kondisi ini dijuluki sebagai "the silent killer".
2. Napas sering terengah-engah
Kamu juga perlu berhati-hati jika sering mengalami sesak napas saat beraktivitas. Kondisi ini dikenal dengan dispnea atau napas pendek (shortness of breath) yang merupakan salah satu tanda permasalahan pada jantung, seperti penyakit jantung koroner atau kardiomiopati. Ini terjadi lantaran jantung gagal memompa darah dengan optimal.
Jika berolahraga rutin belum bisa memperbaiki laju pernapasan kamu, ini tandanya kamu harus segera memeriksakan kesehatan jantung. Terlebih jika disertai dengan pusing yang intens. Dikutip Mayo Clinic, sirkulasi darah yang buruk menyulitkan aliran darah menuju otak dan telinga dalam, sehingga kepala terasa pusing dan tak mungkin menyebabkan pingsan.
3. Nyeri dada intens
Tanda lain yang menunjukkan bahwa kamu harus segera periksakan kesehatan jantung ialah mengalami nyeri dada secara intens. Rasanya seperti sesak dan terbakar. Ini kerap muncul baik saat beraktivitas biasa atau saat berolahraga.
"Ketika saluran di jantung tersumbat, ini dapat memunculkan rasa nyeri di sekitar dada, tangan, leher, dan punggung." ucap Sadjit Bushri, MD, dokter jantung sekaligus pendiri Upper East Side Cardiology, New York, Amerika Serikat melalui Livestrong.
4. Tidur mendengkur
Ini sekilas tampak normal, karena tidur mendengkur hampir dialami setiap orang. Namun siapa sangka, sebagaimana dijelaskan Michigan Medicine, mendengkur menandakan gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan seseorang terhenti sesaat, atau dikenal juga dengan kondisi apnea tidur obstruktif.
Lebih lanjut, kondisi ini meningkatkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah, seperti hipertensi, stroke, dan serangan jantung. Karenanya, jangan abaikan kebiasaan mendengkur saat tidur, ya!
5. Sering kelelahan bahkan ketika sudah cukup beristirahat
Permasalahan pada jantung juga bisa ditandai dengan kondisi kelelahan pada tubuh. Ini disebabkan oleh kegagalan otot atau katup jantung yang gejalanya mirip kelelahan. Tak heran jika sebagian besar orang mengira itu hanyalah kelelahan biasa akibat padatnya aktivitas sehari-hari.
Meski mirip, tetapi ini bisa dibedakan dengan kualitas tidur dan kesibukan yang dilalui sepanjang hari. Dilansir British Heart Foundations, jika kamu tetap merasa kelelahan bahkan setelah mendapat tidur yang cukup dan berkualitas, maka kamu patut waspada.
Terlihat biasa, tanda-tanda di atas ternyata tidak boleh diremehkan. Oleh sebab itu, apabila kamu merasakan salah satu atau beberapa di antaranya, segera lakukan pemeriksaan kesehatan dan konsultasikan ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat. Semakin awal dideteksi, semakin besar harapan hidup yang kamu miliki nantinya, lho!
