TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tak Banyak yang Tahu, Ini 5 Manfaat Daun Mangga bagi Kesehatan

Bisa dimakan langsung atau dibuat teh

pixabay.com/4456202

Mangga merupakan buah tropis yang memiliki rasa manis yang segar dan disukai banyak orang. Akan tetapi, yang tidak banyak orang tahu adalah, selain buahnya, ternyata daun mangga juga bisa dimakan, lho.

Di beberapa tempat, daun mangga dimasak dan dijadikan lauk. Yang lebih menariknya lagi, ternyata daun mangga mengandung banyak nutrisi, sehingga daun mangga dijadikan ekstrak untuk dibuat teh dan suplemen kesehatan.

Berikut ini kumpulan manfaat daun mangga untuk kesehatan yang didukung oleh sains.

1. Memiliki sifat antiinflamasi

pixabay.com/6437364

Sifat antiinflamasi mangiferin membuat daun mangga memiliki banyak manfaat potensial. Meskipun inflamasi atau peradangan adalah bagian dari respons imun normal tubuh, tapi peradangan kronis dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit.

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa sifat antiinflamasi daun mangga dapat melindungi otak dari masalah seperti penyakit Alzheimer dan penyakit Parkinson.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Metabolic Brain Disease tersebut memberikan ekstrak daun mangga kepada tikus dengan dosis 5 mg per kg berat badan. Hasilnya, pemberian ekstrak mangga dapat membantu menangkal biomarker oksidatif dan inflamasi yang diinduksi secara artifisial di otak.

Baca Juga: 7 Manfaat Kesehatan Daun Seledri, Sering Dikira Cuma Hiasan!

2. Melindungi dari penambahan lemak

pixabay.com/4456202

Ekstrak daun mangga dapat membantu mengelola obesitas, diabetes, dan sindrom metabolik dengan mengganggu metabolisme lemak dan menghambat penumpukan lemak di sel jaringan.

Dikutip dari laman Healthline, beberapa penelitian yang dilakukan pada tikus menunjukkan bahwa sel-sel yang diobati dengan ekstrak daun mangga memiliki tingkat timbunan lemak yang lebih rendah dan tingkat adiponektin yang lebih tinggi.

Adiponektin adalah protein pensinyalan sel yang berperan dalam metabolisme lemak dan regulasi gula dalam tubuh. Tingginya tingkat adinopektin dapat melindungi individu dari obesitas dan penyakit kronis terkait obesitas.

3. Memiliki sifat antikanker

pixabay.com/doungtepro

Mangiferin dalam daun mangga kemungkinan berpotensi sebagai antikanker, karena dapat memerangi stres oksidatif dan melawan peradangan.

Studi tabung reaksi yang dilaporkan dalam jurnal BioFactors menunjukkan efek spesifik daun mangga terhadap leukemia dan paru-paru, otak, payudara, leher rahim, dan kanker prostat. Lebih jauh, kulit mangga menunjukkan potensi antikanker yang kuat karena adanya senyawa lignan, yang merupakan jenis polifenol lainnya.

Meskipun demikian, ini adalah hasil penelitian awal dan daun mangga tidak boleh dianggap atau digunakan sebagai pengobatan kanker. Pengobatan kanker utama harus dengan dokter.

4. Mengendalikan diabetes

pixabay.com/photosforyou

Meningkatnya kadar trigliserida sering dikaitkan dengan resistansi insulin dan diabetes tipe 2. Nah, daun mangga dapat memengaruhi metabolisme lemak, sehingga dapat membantu mengelola diabetes.

Satu penelitian tentang efek ini dipublikasikan dalam jurnal Chemical and Pharmaceutical Bulletin, yang dilakukan dengan memberikan ekstrak daun mangga pada tikus. Setelah 2 minggu, tikus yang terlibat dalam penelitian menunjukkan trigliserida dan kadar gula darah yang lebih rendah secara signifikan.

Baca Juga: 10 Manfaat Daun Pegagan atau Centella Asiatica, Bagus untuk Kulit Kamu

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya