TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Penyebab Demam dan Sakit Kepala yang Sering Tidak Disadari 

Bisa sepele hingga serius 

maxliving.com

Sakit kepala dan demam adalah gejala umum dari beberapa jenis penyakit, baik penyakit ringan maupun berat. Nyeri kepala dan demam bisa terjadi pada orang dewasa maupun anak-anak.

Dalam beberapa kasus, kondisi ini mungkin menandakan bahwa tubuh sedang melawan infeksi atau penyakit yang lebih serius yang disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, dan parasit. Selain itu, peradangan juga bisa memicu demam dan sakit kepala.

Sampai saat ini, masih banyak orang yang tidak tahu bahwa demam dan sakit kepala bisa dipicu oleh beberapa kondisi, baik ringan maupun serius. Berikut adalah kondisi yang bisa menyebabkan sakit kepala dan demam yang wajib kamu tahu!

1. Alergi

consumerreports.org

Alergi terhadap apa pun itu, seperti serbuk sari, debu, bulu, udara, dan sebagainya bisa jadi pemicu sakit kepala. Jenis sakit kepala yang disebabkan oleh alergi umumnya ada 2, yaitu migrain dan sakit kepala sinus.

Alergi dapat menyebabkan sakit kepala karena reaksi alergi membuat lorong di dalam dan di sekitar hidung serta mulut meradang dan membengkak, yang kemudian membuat hidung tersumbat atau sinus.

Gejala sakit kepala karena alergi meliputi rasa sakit dan tekanan di sekitar hidung dan mata, serta satu sisi kepala terasa berdenyut-denyut. Sakit kepala yang disebabkan oleh alergi biasanya tidak disertai dengan demam.

2. Pilek dan flu

unitypoint.org

Infeksi virus juga bisa menjadi salah satu penyebab tubuh demam dan menyebabkan sakit kepala. Virus flu dapat menyebabkan peradangan, pembengkakan, dan cairan menumpuk di hidung yang kemudian memicu sakit kepala.

Sakit kepala yang disebabkan oleh virus flu biasanya juga disertai dengan gejala lainnya, seperti hidung beringus, sakit tenggorokan, panas dingin, merasa kelelahan, mual dan muntah, kehilangan selera makan, sakit di sekitar mata, dan menjadi lebih sensitif terhadap suara atau cahaya.

Baca Juga: 6 Bahan Alami Ini Ampuh Untuk Menyelamatkanmu dari Sakit Kepala

3. Infeksi bakteri

medicalnewstoday.com

Beberapa jenis bakteri dapat menyebabkan infeksi di paru-paru, saluran udara, sinus di sekitar hidung, ginjal, saluran kemih, dan area lainnya. Infeksi bakteri juga dapat terjadi melalui luka atau rongga pada gigi.

Beberapa jenis infeksi bakteri ini dapat menyebar ke seluruh tubuh dan berisiko mengancam jiwa sehingga membutuhkan perawatan sesegera mungkin. Gejala dari infeksi bakteri ini tergantung pada area tubuh mana yang terinfeksi. Tapi gejala umum dari infeksi bakteri ini adalah demam dan sakit kepala.

Selain sakit kepala, gejala lain yang bisa muncul akibat infeksi bakteri di paru-paru, adalah batuk berdahak, sesak napas, menggigil, dada terasa nyeri dan sakit, berkeringat, kelelahan, serta nyeri otot.

4. Infeksi telinga

smartparents.sg

Infeksi telinga dapat disebabkan oleh bakteri atau virus, dan lebih umum terjadi pada anak-anak daripada orang dewasa. Infeksi ini dapat menyebabkan penumpukan cairan di dalam telinga tengah yang menyebabkan tekanan dan rasa sakit di dalam dan di sekitar telinga.

Infeksi telinga dapat menyebabkan sakit kepala dan demam, serta harus segera ditangani oleh. Sebab pada beberapa kasus, infeksi telinga juga dapat menyebabkan kerusakan telinga. Gejala infeksi telinga ini meliputi sakit telinga, demam tinggi, kehilangan selera makan, lebih mudah marah, kehilangan keseimbangan, dan kesulitan tidur.

5. Heatstroke

Blog.mass.gov

Heatstroke juga disebut sengatan matahari. Heatstroke terjadi ketika tubuh terlalu panas, dan bisa terjadi saat kamu berada di tempat yang panas terlalu lama. Olahraga berlebihan pada suatu waktu di cuaca panas juga dapat menyebabkan heatstroke.

Heatstroke termasuk kondisi darurat yang jika tidak ditangani dengan segera dapat menyebabkan kerusakan pada otak, jantung, ginjal, dan otot.Gejala utama heatstroke, yaitu demam tinggi dengan suhu di atas 40 derajat celsius.

Selain itu, heatstroke juga disertai dengan sakit kepala, mual, muntah, kulit memerah dan panas, pernapasan dan denyut jantung menjadi lebih cepat, kejang, dan pingsan.

Baca Juga: 5 Cara Terbaik Mengatasi Sakit Kepala yang Bikin Uring-uringan

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya