Mengenal Terapi Humanistik, Bagian dari Psikoterapi
Berpusat pada pengalaman dan perspektif unik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Melibatkan keyakinan bahwa pada dasarnya manusia memiliki kebaikan hati, menjadikan terapi humanistik mulai banyak diminati. Selain itu, terapi humanistik juga dipercaya mampu melibatkan pilihan yang tepat untuk menentukan arah tujuan hidup.
Kunci dari terapi ini terletak pada penghargaan diri sendiri. Singkatnya, jika individu tidak bisa menghargai diri sendiri, maka akan kesulitan mengembangkan potensi secara penuh.
Terapi humanistik menekankan pendekatan kesehatan mental dengan prinsip bahwa setiap orang memiliki cara unik memandang suatu hal atau peristiwa tertentu.
Simak terus ulasan berikut untuk mengetahui lebih lanjut terkait dengan terapi humanistik.
1. Karakteristik terapi humanistik
Dasar terapi humanistik ialah teori yang menyatakan bahwa manusia itu baik dan memiliki kekuatan untuk menentukan keputusannya sendiri. Terapi ini juga mengakui akan kebutuhan manusia, perlunya memenuhi kebutuhan tersebut, serta memperoleh manfaat dari pemenuhan kebutuhan.
Melansir Betterhelp, beberapa karakteristik terapi humanistik di antaranya adalah:
- Fokus pada sifat dan perilaku positif: pada praktiknya terapis akan memandu klien untuk mengembangkan perilaku sehat. Klien dipandang sebagai orang yang baik, kuat, dan kreatif, sehingga dapat lebih mudah memecahkan masalahnya sendiri.
- Fokus pada intuisi pribadi: terapi humanistik berasumsi bahwa setiap orang memiliki kebijaksanaan untuk menangani masalahnya sendiri, serta mampu membuat keputusan berdasarkan intuisi terkait benar dan salah.
- Fokus memenuhi kebutuhan diri sendiri: terapis akan membimbing klien untuk mewujudkan kebutuhan yang belum terpenuhi. Selain itu, terapis juga akan membantu menyadarkan klien bahwa dirinya memiliki kekuatan membuat perubahan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
- Fokus mencapai tujuan: aktualisasi diri berarti menjadi versi diri sendiri yang terbaik. Terapis humanistik sependapat, bahwa aktualisasi diri merupakan sesuatu yang harus dicapai klien.
Baca Juga: Mengenal Terapi Perilaku Dialektis untuk Mengatasi Gangguan Mental
Baca Juga: Mengenal Reiki, Terapi Alternatif dari Jepang yang Bisa Cegah Depresi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.