Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Puasa memang membawa banyak manfaat untuk kesehatan. Pencernaan menjadi lebih sehat, meningkatkan kekebalan tubuh, membersihkan racun, dan membantu menurunkan berat badan berlebih. Puasa juga mengajarkan kita untuk lebih bersyukur atas apa yang kita miliki.
Namun pada sebagian orang, puasa bisa menyebabkan mulut mengeluarkan bau tidak sedap. Segala cara dilakukan untuk mengatasinya. Mulai dari sikat gigi, berkumur, menghindari makanan yang memicu bau mulut, dan lain-lain.
Lalu kenapa ya mulut kita bisa bau saat berpuasa? Simak fakta-faktanya berikut ini!
1. Produksi air liur dalam mulut berkurang
Saat puasa, produksi air liur berkurang akibat tidak adanya cairan yang masuk ke dalam tubuh. Air liur atau saliva adalah pembersih alami mulut. Zat ini juga berperan dalam mengurangi pertumbuhan bakteri dalam mulut.
Saat puasa, asupan cairan akan dibagi secara merata ke seluruh tubuh. Ini mengurangi jumlah cairan yang seharusnya disalurkan ke mulut sebagai saliva.
2. Berkurangnya air liur membuat kadar keasaman tidak seimbang
Air liur juga berfungsi untuk menyeimbangkan kadar keasaman (pH) rongga mulut kita. Kadar pH yang seimbang membantu untuk membunuh bakteri dan membuang sisa-sisa makanan yang terselip di gigi.
Tanpa air liur, tidak ada yang menjalankan tugas tersebut. Jumlah bakteri yang semakin banyak menyebabkan mulut mengeluarkan aroma tidak sedap.
Baca Juga: 7 Manfaat Buka Puasa dengan Air Putih Hangat. Biasakan Mulai Sekarang!
3. Saat puasa, tubuh membakar lemak sebagai ganti karbohidrat
Cadangan karbohidrat tubuh berkurang drastis ketika kita berpuasa. Sebagai gantinya, tubuh akan membakar lemak untuk menghasilkan energi.
Proses ini akan menghasilkan zat bernama ketone. Zat ini bisa mengeluarkan gas yang baunya tidak sedap saat kita bernapas. Proses ini tidak bisa dihindari karena bersifat alamiah.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Kondisi mulut yang tidak baik juga bisa menyebabkan bau mulut
Masalah bau mulut saat berpuasa juga bisa diperparah dengan kondisi mulut yang tidak prima. Misalnya adanya gigi yang berlubang, karang gigi, seriawan dan masalah mulut lainnya.
5. Memiliki riwayat penyakit sinusitis memicu bau mulut
Banyak yang tidak menyadari bahwa sinusitis bisa menyebabkan bau mulut. Ini karena sinusitis akan memproduksi lendir berbau yang akan mengalir ke tenggorokan. Lendir tersebut mengandung banyak bakteri yang dapat menyebabkan bau mulut.
6. Penyebab lainnya adalah gangguan pencernaan
Penyebab lain yang bisa memicu bau mulut adalah gangguan saluran pencernaan seperti maag dan GERD. Saat terkena penyakit asam lambung, lingkaran otot esofagus tidak berfungsi dengan baik. Ini menyebabkan asam lambung keluar dan naik ke mulut.
Baca Juga: [LINIMASA] Fakta dan Data Arus Mudik Lebaran 2019
