TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Makanan Ini Tingkatkan Hyaluronic Acid secara Alami

Contohnya tahu, kacang almon, dan edamame

ilustrasi kulit wajah yang kencang dan bersinar (pexels.com/Sora Shimazaki)

Kamu yang rutin menggunakan produk skincare tentu mengetahui khasiat dari hyaluronic acid atau asam hialuronat. 

Tidak hanya diandalkan untuk mengencangkan kulit, tetapi hyaluronic acid juga bermanfaat untuk persendian dan mata kering, serta dapat diproduksi secara alami oleh tubuh kita, mengutip Cleveland Clinic.

Upaya untuk memperoleh kulit wajah yang bersih, glowing, dan sehat tidak cukup kalau cuma mengandalkan skincare. Asupan gizi juga harus diperhatikan untuk meningkatkan produksi hyaluronic acid secara alami di dalam tubuh.

Nah, inilah beberapa sumber makanan yang bisa meningkatkan hyaluronic acid secara alami. Simak hingga akhir, ya!

1. Tahu

ilustrasi potongan tahu di dalam salad (unsplash.com/Anh Nguyen)

Selain mudah didapat dan harganya terjangkau, tahu juga mengandung nutrisi yang bermanfaat untuk kulit. Mengutip WebMD, senyawa isoflavon dalam tahu berpotensi membuat kulit terlihat lebih muda dan mengurangi kerutan di wajah.

Isoflavon mengandung antioksidan dan mempunyai struktur yang mirip hormon estrogen atau disebut fitoestrogen. Dilansir Healthline, fitoestrogen dapat mendorong produksi hyaluronic acid secara alami.

Meskipun demikian, mengutip EatingWell, kita dianjurkan untuk tidak mengonsumsi lebih dari dua porsi tahu setiap hari. Ini karena adanya pro dan kontra mengenai risiko terkena kanker payudara jika mengonsumsi tahu terlalu banyak.

2. Kaldu tulang dan ikan

ilustrasi kuah kaldu ayam (pexels.com/jenvit keiwalinsarid)

Saat berbelanja daging di swalayan atau pasar, kamu bisa membeli satu ekor ayam lengkap dengan tulangnya atau tulang sapi. Sebab, kaldu dari tulang ayam dan sapi merupakan salah satu sumber hyaluronic acid.

Sebuah laporan ilmiah dalam International Journal of Aging and Clinical Research tahun 2016 menjelaskan bahwa mengonsumsi sumber makanan yang mengandung hyaluronic acid baik untuk kesehatan tubuh, mengurangi efek penuaan, dan memperpanjang umur.

Sumber makanan yang kaya akan hyaluronic acid adalah jaringan tulang rawan dari sapi, ayam, babi, dan ikan. Mengonsumsi ikan secara utuh seperti ikan kembung, belut, udang, dan sarden juga dapat meningkatkan kadar hyaluronic acid secara alami dalam tubuh.

Baca Juga: Apa yang Terjadi Kalau Kamu Makan Makanan yang Berjamur?

3. Edamame

ilustrasi edamame sebagai makanan pembuka di restoran Jepang (unsplash.com/Crystal Jo)

Edamame adalah kacang kedelai yang sudah dipetik dan kemudian dijual saat masih muda dalam bentuk polong. Edamame banyak disajikan sebagai hidangan pembuka atau appetizer di restoran Jepang.

Sama seperti tahu, edamame juga mengandung isoflavon yang mempunyai properti atau struktur mirip hormon estrogen. Dilansir Prevention, edamame kaya akan protein, dapat melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet serta mencegah inflamasi kulit.

4. Kacang almon

ilustrasi semangkuk kacang almon (unsplash.com/ Mockupo)

Almon merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang mempunyai banyak manfaat untuk tubuh secara keseluruhan, misalnya mengurangi tekanan darah tinggi dan menjaga berat badan agar tetap normal.

Satu alasan penting lainnya mengapa kita perlu mengonsumsi kacang almon adalah untuk mendapatkan kulit yang kencang dan bersih. Mengutip Healthline, kandungan magnesium pada kacang almon dapat membantu tubuh untuk memproduksi hyaluronic acid.

Sementara itu, kandungan vitamin E dalam kacang almon dapat mempercepat proses penyembuhan luka di kulit serta melindungi kulit dari kerusakan.

5. Buah jeruk atau jeruk bali

ilustrasi buah jeruk (unsplash.com/Sahand Babali)

Bukan rahasia umum lagi bahwa buah jeruk yang kaya akan vitamin C mempunyai efek yang bagus untuk kulit dan tubuh. Tidak heran kita sering mendapati produk kecantikan yang mengandung vitamin C.

Akan tetapi, tahukah kalian bahwa buah sitrus seperti jeruk dan jeruk bali mengandung naringenin yang dapat memperlambat efek penuaan di kulit? Naringenin dipercaya dapat menghambat penguraian hyaluronic acid di dalam tubuh.

Sebuah laporan ilmiah dalam Biomedical Dermatology tahun 2018 menyebutkan bahwa naringenin dapat dipakai sebagai bahan aktif untuk membuat kosmetik karena dapat mencegah kulit menjadi keriput dan tidak elastis sebagai akibat dari penuaan. Kemudian, narigenin juga dapat melindungi kulit dari penyakit kulit dan penuaan dini akibat polusi.

Baca Juga: 5 Makanan Ini Bisa Mencegah Terjadinya Aritmia Jantung!

Verified Writer

Maria Sutrisno

"Less is More" Ludwig Mies Van der Rohe.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya