TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dampak Buruk Gak Langsung Ganti Baju setelah Olahraga

Bahkan ada ancaman infeksi di area kelamin, lo!

ilustrasi berbaring dengan mengenakan pakaian olahraga (pexels.com/Tim Samuel)

Setelah olahraga biasanya kamu merasa capek dan ingin rebahan atau bersantai di sofa. Padahal, badan dan baju lepek karena keringat bercampur kotoran. Gak nyaman, kan?

Nah, inilah beberapa dampak yang bisa kamu alami kalau tidak langsung ganti baju setelah olahraga.

Lebih rentan mengalami masalah kulit

ilustrasi tidak langsung mengganti baju setelah olahraga (pexels.com/Karolina Grabowska)

Apakah muncul jerawat di punggung atau dada sehari setelah berolahraga? Duduk-duduk atau rebahan dengan pakaian olahraga yang berkeringat mungkin adalah penyebabnya. 

Saat berkeringat, pori-pori terbuka, sehingga kotoran dan kuman lebih mudah masuk ke bawah permukaan kulit. Kelembapan pakaian yang berkeringat bisa dengan mudah menahan bakteri. Dengan tidak berganti pakaian atau mandi, bakteri ini dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.

Selain itu, mengenakan celana olahraga yang ketat dan berkeringat terlalu lama juga bisa menyebabkan folikulitis atau folikel rambut yang meradang. 

Berbagai bentuk jamur tumbuh subur di lingkungan lembap, termasuk bra olahraga atau celana pendek yang basah oleh keringat. Ragi adalah jamur yang biasanya ditemukan di kulit, tetapi dapat menyebabkan infeksi secara berlebihan, menurut Johns Hopkins Medicine. Itu sebabnya mengenakan pakaian berkeringat terlalu lama dapat menyebabkan infeksi jamur yang tampak merah, gatal, atau terbakar di lipatan kulit di mana pun di tubuh.

Beraktivitas dengan pakaian yang lembap juga bisa menimbulkan masalah jika ada luka terbuka atau luka yang mungkin kamu miliki. Keringat memudahkan bakteri menginfeksi kulit.

Kalau kamu hidup dengan psoriasis, jangan menunda mandi setelah berolahraga. Ini dapat menyebabkan psoriasis terasa sangat kering dan gatal, mengutip Mayo Clinic.

Baca Juga: Masturbasi sebelum Olahraga, Apa Efeknya?

Waspadai infeksi di area kelamin

ilustrasi pakaian yang basah setelah olahraga (pexels.com/Annushka Ahuja)

Sama seperti kulit yang rentan terhadap infeksi jamur, area kelamin juga demikian. Tidak segera mengganti baju setelah olahraga bisa mengganggu jamur alami di vagina dan di sekitar penis, menyebabkan rasa terbakar, gatal, atau keluar cairan.

Vaginosis bakterialis adalah risiko lain yang perlu diwaspadai. Mirip infeksi jamur, vaginosis bakterialis adalah peradangan yang disebabkan oleh pertumbuhan berlebih dari bakteri alami di vagina. Ketidakseimbangan ini dapat menyebabkan gatal, perih, dan keputihan yang tidak normal.

Baca Juga: Apakah Olahraga Bisa Mengimbangi Pola Makan Tidak Sehat?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya