ilustrasi belly dance atau tari perut (unsplash.com/Gianluca Carenza)
Lebih lanjut, belly dance menargetkan otot perut. Ini adalah area yang ingin diperkuat dan dikecilkan oleh banyak orang karena kelebihan simpanan lemak tubuh yang menumpuk.
Gerakan-gerakan yang terlibat dalam tarian ini dapat membantu mengencangkan otot tersebut dan membuat penampilan bagian tengah tubuh menjadi lebih kencang.
Tal hanya itu, tari perut juga memerlukan beberapa gerakan lengan. Ini akan meningkatkan kekuatan pada lengan dan bahu sekaligus melatih banyak otot kecil yang ada di wilayah tersebut.
Penting untuk diperhatikan bahwa belly dance tidak membakar kalori sebanyak latihan lainnya. Penyebabnya adalah durasi dan intensitas olahraga yang tidak cukup tinggi untuk membakar kalori dalam jumlah besar.
Referensi
Garber, C. E., Blissmer, B., et al. (2011). Quantity and quality of exercise for developing and maintaining cardiorespiratory, musculoskeletal, and neuromotor fitness in apparently healthy adults. Medicine and Science in Sports and Exercise, 43(7), 1334–1359.
BetterMe. Diakses pada Mei 2024. Belly Dancing Weight Loss: Myth Or Fact?