ilustrasi pijat kaki (pexels.com/Yan Krukau)
Ketegangan otot adalah cedera yang umum terjadi pada pengguna treadmill, terutama di area kaki, betis, dan punggung. Hal ini terjadi ketika otot terlalu dipaksakan untuk bekerja tanpa pemanasan yang cukup atau menggunakan kecepatan yang tidak sesuai dengan kemampuan tubuh.
Otot yang mengalami strain ini akan terasa nyeri, kaku, dan bengkak, membatasi pergerakan tubuh dan mengganggu aktivitas fisik. Cedera ini bisa berujung pada waktu pemulihan yang panjang jika tidak segera ditangani dengan benar.
Pemanasan sebelum latihan adalah langkah utama untuk menghindari cedera otot. Mulailah dengan berjalan atau berlari ringan sebelum meningkatkan intensitas. Pastikan postur tubuh tetap tegak dan stabil saat berjalan di treadmill, serta atur intensitas dan durasi latihan secara bertahap.
Meskipun treadmill adalah alat yang efektif untuk menjaga kebugaran tubuh, tetapi risiko cedera tetap perlu diwaspadai. Cedera seperti jatuh, tendon Achilles yang tertekan, dan ketegangan otot adalah beberapa risiko yang sering terjadi.
Referensi
Willy, Richard W., Lisa Halsey, Andrew Hayek, Holly Johnson, and John D. Willson. “Patellofemoral Joint and Achilles Tendon Loads During Overground and Treadmill Running.” Journal of Orthopaedic and Sports Physical Therapy 46, no. 8 (May 12, 2016).
"Common Treadmill Injuries: What You Need to Know to Prevent Them". Healthnews. Diakses pada November 2024.