Kamu sudah melakukan poin-poin sebelumnya, tetapi masih kurang tidur? Mungkin beberapa kondisi di bawah inilah yang jadi pengganggu tidurmu.
- Psikologis: Depresi dan waswas.
- Gangguan kardiovaskular.
- Rasa sakit kronis.
Selain insomnia, ketiga faktor di atas juga dapat menyebabkan sleep apnea hingga hipersomnia (kantuk berlebih). Bila terus-terusan kurang tidur, kamu bakal terancam oleh ketiganya!
Dengan kualitas tidur yang baik, kamu dapat memperbaiki kesehatan fisik dan psikis. Menurut penelitian gabungan dari AS dan Austria dalam jurnal Nature tahun 2019, tidur yang cukup mencegah pengerasan arteri jantung (aterosklerosis).
Bagaimana jika tetap sulit? Menurut American Academy of Sleep Medicine, terapi perilaku kognitif bisa membantu meningkatkan kualitas tidur dan menyingkirkan insomnia. Jadi, jika kamu susah tidur, apalagi sudah berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan, sebaiknya konsultasi dengan pakarnya.
Itulah informasi yang bisa kamu catat mengenai jam tidur dan kualitas tidur yang baik. Ingat, meskipun waktu yang dibutuhkan orang berbeda-beda untuk memenuhi siklus tidur, jam tidur harus tetap terkendali. Jika tidak, efek buruknya bisa ke mana-mana!
Sudah siap tidur? Cuci kaki, sikat gigi, dan, good night!