Bau badan adalah masalah yang tidak mengenakkan. Bukan hanya mengganggu, kondisi tersebut juga akan membuat kita merasa malu terhadap lingkungan sekitar. Ketika badan mengeluarkan bau yang tidak sedap, bahkan parfum pun tak bisa mengatasinya.
Bukan cuma keringat, ternyata ada hal-hal lainnya yang bisa menyebabkan badan kita mengeluarkan bau. Kamu tentu tidak menyukai kondisi ini, kan? Makanya yuk, cek penyebab badan bau berikut ini agar kamu bisa menghindarinya!
Kamu tidak salah baca, kok. Stres memang bisa menyebabkan bau badan. Dilansir dari The Healthy, bahkan bisa dikatakan bahwa keringat paling bau keluar ketika kita sedang berada di bawah tekanan.
Kenapa hal ini bisa terjadi? Keringat yang keluar ketika sedang stres berasal dari kelenjar bernama apokrin. Di sana cairan tersebut bercampur dengan lemak. Ketika mencapai permukaan kulit, keringat akan bercampur lagi dengan bakteri dan akhirnya menghasilkan bau yang tidak sedap.
Memang benar bahwa obat dikonsumsi untuk membuat tubuh kita merasa lebih baik ketika sakit. Akan tetapi tahukah kamu bahwa sebagian obat bisa membuat badan dan napas kita bau tidak sedap? Berikut ini beberapa biang kerok paling umum dari masalah ini:
Namun perlu diketahui bahwa efek tersebut tidak selalu berlaku untuk semua orang. Biasanya kondisi tubuh pun bisa memengaruhi.
Ketika kamu sedang ingin bertemu klien atau seseorang yang spesial, jangan makan makanan pedas sehari sebelumnya. Kenapa? Makanan tersebut ternyata bisa menyebabkan bau badan.
Dilansir dari The List, makanan pedas biasanya terbuat dari bawang putih, kari, cabai, dan rempah-rempah yang bisa mengeluarkan gas sulfur. Hal tersebut akan masuk ke dalam lemak dan menyebabkan tubuh mengeluarkan bau tertentu.
Minuman beralkohol juga merupakan biang kerok dari bau badan kita. Dilansir dari About.com, ternyata tubuh memperlakukan alkohol seperti racun. Cairan tersebut akan diuraikan oleh hati dan disalurkan ke proses ekskresi secepatnya.
Jika jumlah yang masuk ke tubuh terlalu besar, hati tidak akan mampu memprosesnya. Pada akhirnya, alkohol akan keluar lewat saluran pernapasan berupa gas. Atau melalui kulit berupa keringat.
Konsumsi daging merah berlebih dapat menyebabkan keluarnya keringat yang dijuluki sebagai “meat sweat”. Bau yang ditimbulkan oleh jenis keringat tersebut menyerupai telur busuk, menurut Allure. Kenapa demikian?
Daging merah adalah jenis makanan yang sulit untuk dicerna karena sangat berlemak. Tubuh akan mengeluarkan energi yang banyak untuk menguraikannya. Proses tersebut menyisakan asam amino di dalam usus yang akan keluar berupa gas dan keringat berbau tidak sedap.
Minyak ikan adalah sumber dari berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh. Di antaranya adalah omega-3, asam amino, kolesterol baik, dan berbagai jenis vitamin. Namun suplemen tersebut memiliki satu efek samping yang mungkin akan kamu benci.
Benar, minyak ikan dapat menyebabkan bau badan. Dilansir dari Huffington Post, suplemen tersebut mengandung kolin, yaitu vitamin B kompleks yang menimbulkan bau amis mirip seperti ikan pada tubuh kita.
Bukan hal yang mengejutkan jika bawang putih menimbulkan bau badan karena mereka memang memiliki aroma yang kuat. Namun bagaimana dengan brokoli? Sayuran hijau itu disebut-sebut bisa menyebabkan bau badan.
Brokoli termasuk ke dalam famili Brassica, yaitu sayuran yang mengandung sulfur dalam jumlah besar, menurut The Healthy. Zat kimia tersebut bisa membuat bau keringat semakin buruk. Sayuran lain yang memiliki sifat serupa adalah kubis, taoge, kale, dan kembang kol.
Saat sedang hamil, wanita akan merasakan banyak keluhan. Salah satunya adalah bau badan yang lebih kuat dan tidak sedap.
Dilansir dari Fit Pregnancy, ketika hamil, metabolisme basal atau basal metabolic rate kita meningkat. Hal itu kemudian mengaktifkan kelenjar keringat dan menimbulkan bau yang tidak sedap.
Nah, setelah mengetahui penyebab sebenarnya dari bau badanmu, kini kamu bisa menghindarinya. Selain itu, penting pula untuk selalu menjaga kebersihan tubuh, rutin mencuci baju, dan menggunakan deodoran yang tepat.