Hanya Keluar Flek Coklat dan Belum Menstruasi, Apa Sebabnya?
Tubuh perempuan menunjukkan banyak gejala berbeda dalam setiap siklus menstruasi. Beberapa perempuan mungkin mengalami bercak cokelat terlebih dahulu sebelum akhirnya mendapatkan menstruasi. Namun, hal ini bisa membingungkan terlebih ketika bercak tak segera dibarengi haid.
Kenapa keluar flek cokelat dan belum kunjung menstruasi, ya? Ada beberapa kemungkinan yang mendasari kondisi ini. Berikut penjelasannya.
Apa itu bercak cokelat?
Bercak cokelat yang ada kalanya disebut sebagai spotting merupakan pendarahan vagina yang muncul di luar menstruasi. Pendarahan spotting biasanya ringan dan disadari ketika menggunakan celana dalam berwarna terang atau tisu setelah ke toilet.
Pendarahan yang terjadi selain saat menstruasi ini dianggap sebagai pendarahan vagina tidak normal atau pendarahan antarmenstruasi, melansir Healthline. Meski demikian, hal tersebut tidak selalu menandakan masalah serius.
Kenapa keluar flek cokelat dan belum kunjung menstruasi?
Ada beberapa alasan yang mendasari sudah waktunya haid, tapi yang keluar hanya flek cokelat. Paling umum terjadi adalah kehamilan, tetapi tidak selalu demikian. Apa saja?
1. Ovulasi
Bisa jadi bercak yang muncul di luar periode menstruasi adalah tanda kamu mengalami ovulasi. Ketika ovulasi terjadi, folikel kecil pecah untuk memungkinkan sel telur keluar dari ovarium. Pada beberapa perempuan, hal ini akan menyebabkan bercak ringan selama beberapa hari.
Selain bercak kecokelatan atau kemerahan yang ringan, ovulasi juga dapat memicu nyeri tiba-tiba di kanan atau kiri perut bagian bawah. Hal ini tidak parah, tetapi bisa dibarengi rasa kram ringan dalam hitungan jam atau hari.
2. Implantasi kehamilan
Alasan kenapa keluar flek cokelat dan belum kunjung menstruasi lainnya mungkin karena pendarahan implantasi. Kondisi ini terjadi sekitar seminggu setelah sperma membuahi sel telur, melansir Medical News Today.
Pendarahan implantasi ini biasanya hanya berlangsung sekitar 1 atau 2 hari dan terjadi sekitar seminggu setelah ovulasi. Kamu mungkin menemui spotting ini satu atau dua minggu sebelum jadwal menstruasi tiba.
3. Kontrasepsi hormonal
Berbagai kontrasepsi hormonal, seperti pil KB atau suntikan dan implan hormonal, bisa menyebabkan bercak. Gejala ini umum terjadi pada beberapa bulan pertama, saat tubuh masih menyesuaikan diri dengan alat kontrasepsi.
Keluarnya bercak kecokelatan bisa berubah seiring waktu. Ada kalanya terjadi sebentar saja atau kadang juga mengikuti pola yang dapat diprediksi. Namun, jika bercak munvul beberapa bulan setelah penggunaan kontrasepsi, maka kamu perlu mengunjungi dokter.
4. Perimenopause
Kenapa keluar flek cokelat dan belum kunjung menstruasi juga bisa menjadi tanda perimenopause. Kondisi ini merupakan transisi menuju menopause yakni keadaan ketika perempuan tidak lagi ovulasi.
Selama perimenopause, haid bisa menjadi tidak teratur dan perempuan mungkin mengalami spotting. Perempuan juga mungkin melewatkan periode menstruasi atau mengalami pendarahan haid yang lebih ringan dari biasanya, melansir Healthline.
5. Masalah kesehatan
Beberapa masalah kesehatan reproduksi juga dapat mengganggu siklus menstruasi. Misalnya, adanya fibroid atau polip. Selain pendarahan, ini juga akan memunculkan tanda-tanda seperti rasa sakit pinggul dan menstruasi tidak teratur berulang, melansir Medical News Today.
Masalah kesehatan lain juga meliputi kanker berkaitan dengan sistem reproduksi. Termasuk kanker endometrial, kanker serviks, kanker ovarium, atau kanker vagina, melansir Healthline.
Kenapa keluar flek cokelat dan belum kunjung menstruasi bisa disebabkan oleh banyak hal. Jika kamu tidak yakin atau mengalami hal tersebut secara berulang, ada baiknya segera mengunjungi dokter, ya.
