Kenali 5 Jenis Minuman dan Makanan Ini, Bisa Menyebabkan Dehidrasi!
Ilustrasi makanan pedas penyebab dehidrasi (Unsplash/Melissa Walker Horn)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa jenis minuman dan makanan memiliki kandungan zat yang bisa merangsang kandung kemih menjadi lebih aktif sehingga akan membuatmu lebih sering buang air kecil setelah mengonsumsinya. Tak hanya itu, kamu juga akan merasa lebih mudah haus.
Dehidrasi akan terjadi saat cairan yang keluar dari tubuh lebih banyak daripada asupan cairan yang masuk ke tubuh. Hal ini bisa menyebabkan sakit kepala, sembelit, dan tubuh lesu. Apabila tidak diimbangi dengan minum air putih yang cukup, kamu akan semakin mudah mengalami dehidrasi. Berikut lima daftar makanan dan minuman pemicu dehidrasi.
1. Makanan pedas
ilustrasi makanan pedas (Unsplash/Alaundra Alford)Makanan pedas seperti wasabi, jahe, cabe, dan bumbu kari bisa menyebabkan iritasi pada kandung kemih. Sehingga ini akan mendorongmu untuk lebih sering buang air kecil.
Sementara itu, jahe memiliki efek diuretik alami yang dapat mendorongmu untuk lebih sering buang air kecil. Hal ini juga akan meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi.
2. Kopi
ilustrasi kopi (Unsplash/Jason Betz)Meskipun bagi sebagian orang dianggap sebagai minuman menyegarkan, tetapi kopi justru menjadi salah satu minuman berkafein yang memiliki sifat diuretik. Ini artinya banyak mengonsumsi kopi akan membuat kamu semakin sering buang air kecil.
Sedangkan semakin banyak cairan yang keluar dari tubuh akan menyebabkan terjadinya dehidrasi. Jika tidak segera diatasi, kamu akan berisiko mengalami dehidrasi berat yang ditandai dengan gejala seperti mulut atau bibir kering dan sakit kepala.
Baca Juga: Skincare 101: Kulit Kering dan Kulit Dehidrasi, Apa Sih Perbedaannya?
3. Minuman beralkohol
ilustrasi minuman beralkohol (Unsplash/Julian Hochgesang)Editor’s picks
Sama halnya seperti kopi, alkohol juga bersifat diuretik yang dapat menyebabkan kamu lebih sering buang air kecil. Mengonsumsi minuman beralkohol juga tidak dapat memenuhi asupan cairan yang dibutuhkan oleh tubuh.
Justru mengonsumsi alkohol secara berlebih dapat menyebabkan kamu mengalami dehidrasi. Bahkan, kemungkinan terparahnya yaitu bisa merusak organ-organ tubuh, seperti otak, ginjal, jantung, dan hati.
4. Buah-buahan
ilustrasi buah-buahan (Unsplash/Brad West)Buah-buahan memiliki aneka nutrisi untuk tubuh, seperti mineral, vitamin, antioksidan, dan serat. Akan tetapi, ada beberapa jenis buah yang mempunyai kandungan asam sitrat yang tinggi, seperti lemon, jeruk, anggur dan tomat. Beberapa jenis buah tersebut bisa merangsang saluran kemih menjadi lebih aktif untuk mengeluarkan uriene. Ini akan membuat kamu lebih sering buang air kecil dan dapat meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi.
Jika kamu ingin mengonsumsi buah-buahan tersebut, sebaiknya imbangilah dengan minum air putih yang cukup. Atau kamu bisa memilih buah seperti pisang dan apel yang tidak mengandung asam sitrat tinggi.
5. Makanan ringan
ilustrasi keripik kentang (Unsplash/Esperanza Doronila)Makanan ringan seperti keripik kentang, kentang goreng, serta aneka jenis gorengan, pada umumnya mengandung banyak natrium atau garam. Sementara itu, asupan garam yang tinggi dapat menyebabkan produksi urine meningkat.
Hal tersebut dapat mendorong kamu agar lebih sering buang air kecil. Ini akan sangat berisiko memicu terjadinya dehidrasi dan membuat kamu merasa kelelahan.
Beberapa jenis makanan dan minuman tersebut bisa meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi bila dikonsumsi secara berlebihan. Karenanya kamu perlu mencukupi kebutuhan cairan tubuh setidaknya dengan 8 gelas air putih setiap harinya!
Baca Juga: Kaya Kandungan Air, 5 Jenis Buah Ini Bisa Mencegah Dehidrasi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
