Wajib Tahu, 7 Kesalahan Umum yang Sering Dilakukan Saat Menyikat Gigi

The American Dental Association merekomendasikan untuk menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride selama dua menit setiap kali. Menyikat gigi membantu menghilangkan makanan dan plak - lapisan putih lengket yang terbentuk pada gigi Anda dan mengandung bakteri.

Namun hal tersebut juga harus didasari faktor makanan, camilan atau yang mengandung banyak asam atau gula, sebab hal tersebut mampu menyerang email gigi. Dan jika sehabis makan makanan atau minuman yang asam, hindari menyikat gigi segera. Asam-asam ini melemahkan email gigi, dan menyikat gigi terlalu cepat dapat menghilangkan email gigi.

Ternyata terlalu keras menyikat gigi bukan akan membuat semua kuman dan bakteri hilang atau gigi terlihat bersih. Sebab menurut Dr. Hewlett, DDS, bila menyikat gigi terlalu keras tak menjadikan gigimu lebih bersih malah justru bisa membahayakan.

Sebab tujuan menyikat gigi untuk menghilangkan plak yang lengket tetapi juga lunak. Sebab mendorong atau menyikat terlalu keras dapat menekan jaringan gusi dan menyebabkannya menyusut, sehingga memperlihatkan bagian dari akar gigi.

Sebab area tersebut bisa menjadi sensitif terhadap panas dan dingin. Akar pada gigi juga lebih rentan terhadap gigi berlubang daripada bagian email gigi yang keras.

Ternyata menyikat gigi dengan posisi lurus tidak menjamin kebersihan gigi. Cara yang benar dalam menyikat gigi adalah dengan memegang sikat gigi pada sudut 45 derajat ke atas untuk gigi atas dan ke bawah untuk gigi bawah. Sehingga bulu sikat dapat menyapu dan membersihkan di bawah garis gusi tempat plak dapat bersembunyi. Jangan lupa sikat gigimu dengan lembut dalam lingkaran kecil, seperti membentuk kata "O".

Kata Sally Cram, DDS, hal tersebut pengecualian ketika kamu memakai sikat gigi elektrik. Kamu tak perlu lagi memiringkan sikat hingga 45 derajat. Sebab sikat gigi elektrik dirancang untuk gigi yang lurus hingga kamu hanya perlu memegangnya selama beberapa detik.

Usahakan untuk membeli sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut. Sebab dokter gigi tidak merekomendasikan sikat gigi dengan bulu sikat yang terlalu keras. Sikat gigi harus pas dan nyaman alias tidak memiliki kepala yang terlalu kecil atau besar. Sehingga bisa menjangkau gusi dan gigi dengan baik.

Dengan demikian kegiatan menyikat gigimu akan jauh lebih baik dan benar. Sebab tidak menyakiti gigi khususnya gusi.

American Dental Association (ADA) merekomendasikan agar mengganti sikat gigi kira-kira setiap tiga hingga empat bulan, atau lebih cepat. Jika sudah terdapat tanda seperti bulu yang sudah rusak.

Sebab bulu yang telah usang atau aus akan kurang dalam kinerjanya dalam menghilangkankan plak daripada sikat gigi yang baru atau masih bagus. Sebab rutin mengganti sikat gigi juga melindungi dan mencegah gigi dari sakit. Sehingga perhatikan kelayakan sikat gigimu untuk hasil kebersihan gigi yang lebih maksimal lagi.

Bila kamu ingin untuk membersihkan gigi setelah makan atau minum, setidaknya tunggu selama 60 menit sebelum menyikat gigi. Apalagi bila kamu habis makan atau minum yang memiliki sesuatu yang asam seperti lemon, jeruk atau soda.

Dianjurkan untuk minum air atau kunyah permen karet tanpa gula dahulu sebagai langkah sederhana untuk membersihkan gigi sebelum menyikatnya dengan pasta gigi.

Ternyata menyimpan sikat gigi yang baik dan benar sangat diperlukan untuk mencegah menempelnya kuman atau bakteri ke sikat gigi. Dianjurkan untuk menyimpan sikat gigi dalam wadah tertutup.

Sebab hal tersebut mampu memberhentikan tumbuhnya kuman bila sikat gigi dibiarkan dalam kondisi kering dan di tempat yang terbuka.

Jadi dari sekarang kamu harus mempraktikan cara dan tip yang baik dalam menyikat gigi yang baik dan benar ya. Supaya kesehatan gigimu selalu terjaga dengan baik agar terhindar dari penyakit yang membuat gigi menjadi sakit atau rusak.