Malas Berkeringat? 5 Kegiatan Ini Bisa Menggantikan Manfaat Olahraga

Tentu saja ini menjadi berita menyenangkan bagi para gamers. Bermain video game, termasuk itu tembak-tembakan, dance, sepak bola, dan semacamnya bisa meningkatkan keterampilan sosial, pembelajaran, dan kesehatan, sesuai ulasan penelitian di jurnal American Psychologist tahun 2014. 

Masih dalam penelitian yang sama, bermain video game terbukti bisa meningkatkan keterampilan kognitif seperti penalaran, navigasi spasial, memori, dan persepsi. Untuk jenis permainan sederhana yang bisa dimainkan dengan cepat, contohnya Angry Birds, pemain game tersebut melaporkan suasana hatinya lebih baik, menghilangkan kecemasan, dan meningkatkan relaksasi.

Namun, temuan tersebut harus diteliti lebih lanjut, karena mau tidak mau harus diakui bahwa video game punya punya efek negatif, seperti kecanduan, memicu perilaku agresif, dan depresi yang tidak bisa disepelekan.

Kamu mungkin tidak pernah menganggap jika berkebun adalah olahraga. Namun, bila saat berkebun kamu sering berdiri, jongkok, dan berjalan untuk merawat tanaman; menyiram, memotong daun yang menguning, hingga menyapu dedaunan yang berguguran, tentu aktivitas ini termasuk olahraga juga.

Terdapat bukti ilmiah kalau berkebun bisa memberikan manfaat besar bagi kesehatan. Salah satunya dari sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Preventive Medicine Reports tahun 2017.

Dari situ, peneliti menyajikan hasil metaanalisis penelitian tentang efek berkebun pada 76 studi di Amerika Serikat (AS), Asia, Timur Tengah, dan Eropa sebagai bahan untuk diteliti. Hasilnya, ulasan metaanalisis tersebut memperlihatkan efek positif yang signifikan terhadap kesehatan, seperti penurunan depresi, kualitas hidup yang meningkat, penurunan kecemasan, dan indeks massa tubuh yang cenderung menurun.

Bukan hanya mengakrabkan satu sama lain dan membuat hati senang, menari juga bisa memperkuat jantung dan paru-paru.

Seperti yang dijelaskan di laman Everyday Health, menari termasuk kegiatan yang baik dilakukan oleh orang dengan masalah kardiovaskular. Bahkan, manfaatnya bisa disandingkan dengan bersepeda atau treadmill, lho.

Jalan kaki menjadi kegiatan termudah untuk dilakukan agar kamu tetap bergerak. Nah, kalau ingin kalori tubuh lebih banyak terbuang, ya, kamu harus berjalan kaki lebih lama. Contohnya, jika kamu terbiasa mengendarai motor untuk membeli sesuatu di warung tetangga, maka gantilah dengan berjalan kaki. Tanpa terasa kamu, akan membuang kalori lebih banyak.

Nah, untuk memperoleh hasil maksimal, manfaatkan alat penghitung langkah untuk menghitung seberapa banyak langkah yang sudah kamu hasilkan dalam sehari. Usahakan minimal 10.000 langkah dalam sehari ya.

Tantangan akan makin terasa kalau kamu memodifikasinya dengan berjalan menanjak atau naik turun tangga, kalori pun akan lebih banyak yang dibakar.

Mempunyai hewan peliharaan terbukti dapat meningkatkan keaktifan pemiliknya. Adanya hewan peliharaan, contohnya anjing, akan membuatmu anti mager di rumah karena harus mengajaknya berjalan-jalan keluar rumah.

Melansir Share Care, berjalan-jalan di sekitar rumah dengan anjing kesayangan bisa membakar 200-250 kalori. Tentu ini jauh berbeda dengan kamu yang duduk di depan televisi selama satu jam yang hanya membakar 85 kalori saja. Jadi jangan malas gerak dan ajaklah hewan peliharaanmu berjalan-jalan ya!

Jadi, tak ada lagi, deh, alasan untuk tubuhmu tidak bergerak aktif. Beberapa kegiatan yang disebutkan di atas tadi bisa membuatmu mendapatkan manfaat kesehatan layaknya berolahraga. Lakukan secara rutin dan disiplin, serta optimalkan dengan pola makan sehat bergizi seimbang, cukup tidur, serta kelola stres dengan baik, ya.