Sering Sleep Call? 3 Masalah Kesehatan Ini Bisa Kamu Alami
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di era yang modern, sleep call jadi salah satu solusi untuk terhubung dengan pasangan, khususnya bagi para pasangan yang menjalani hubungan jarak jauh alias long distance relationship (LDR).
Sleep call merujuk pada kegiatan menelpon seseorang hingga tertidur. Tak jarang, panggilan yang dilakukan kerap berlanjut saat bangun pada pagi hari.
Walaupun bisa menjadu solusi untuk mengatasi rasa rindu dan mempererat hubungan, tetapi kegiatan ini berpotensi menyebabkan masalah kesehatan. Apa saja potensi dampak buruk sleep call buat kesehatan? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
1. Jadi sulit tidur
Dampak utama yang bisa disebabkan oleh sleep call adalah terganggunya siklus tidur. Penelitian dalam jurnal Behavioral Sleep Medicine menemukan bahwa cahaya yang dihasilkan smartphone, tablet, atau komputer berpengaruh pada kemampuan kita untuk tidur.
Blue light atau cahaya biru dari smartphone dapat menyebabkan keterlambatan ritme sirkadian (jam biologis manusia). Ini tentunya akan mengganggu siklus tidur dan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.
2. Mengganggu kuantitas tidur
Editor’s picks
Selain mengganggu jadwal tidur, sleep call juga bisa mengganggu kuantitas tidur. Dalam studi yang sama, peneliti menemukan bahwa penggunaan gawai sebelum tidur memengaruhi durasi tidur.
Menggunakan smartphone sebelum tidur, termasuk melakukan sleep call, akan memberikan stimulasi tambahan pada otak. Stimulasi ini bisa menyebabkan otak menjadi "sulit dimatikan". Ini bisa menyebabkan pikiran terlalu aktif atau bersemangat yang pada akhirnya berdampak pada tidur kita.
Baca Juga: Cegah Kecanduan Game pada Anak dengan Menggunakan Sempoa
3. Ada radiasi elektromagnetik dari smartphone
Smartphone yang kita gunakan memiliki radiasi elektromagnetik. International Agency for Research on Cancer (IARC) menyatakan bahwa medan elektromagnetik yang dihasilkan oleh smartphone mungkin bersifat karsinogenik bagi manusia.
Studi yang dilakukan oleh National Toxicology Program memaparkan tikus pada tingkat radiasi frekuensi radio yang tinggi dari ponsel. Mereka menemukan adanya tumor, baik jinak maupun ganas, di organ tikus yang terpapar radiasi.
Namun, tidak ada bukti pasti terkait penggunaan ponsel dan risiko timbulnya kanker pada manusia. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), beberapa studi epidemiologi multinasional besar telah diselesaikan atau sedang berlangsung untuk mengulik topik ini.
Ternyata, sering sleep call bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan, khususnya pada kualitas tidur. Bagi yang sering melakukan aktivitas ini, mungkin harus dikurangi, ya.
Baca Juga: Mendengkur Bisa Menjadi Tanda Gangguan Tidur, Hati-Hati!