4 Metode Sunat yang Tidak Sakit, Bisa dengan Sunat Laser

Beri tahu ana agar tidak perlu takut

Sunat merupakan salah satu cara menjaga kebersihan organ uro-genital pada laki-laki. Namun, banyak orangtua dan anak yang khawatir dengan rasa sakit selama prosedur sunat. Berita baiknya, dunia medis saat ini telah memiliki pilihan metode sunat yang tidak sakit.

Melalui pemahaman yang lebih baik tentang opsi sunat, orangtua bisa pertimbangkan keputusan bijak untuk menjalani prosedurnya. Anak pun jadi lebih nyaman dan tetap merasa aman tanpa khawatir. Simak selangkapnya di bawah ini!

Manfaat sunat dari segi medis

4 Metode Sunat yang Tidak Sakit, Bisa dengan Sunat Laserilustrasi peralatan operasi (freepik.com/teksomolika)

Sunat yang juga dikenal sebagai khitan atau sirkumsisi adalah prosedur medis yang melibatkan pengangkatan kulup atau kulit yang menutupi kepala penis. Tindakan ini memiliki signifikansi penting dalam menjaga kebersihan organ reproduksi serta mengurangi banyak risiko kesehatan, lho.

Dilansir Cleveland Clinic, manfaat sunat yang menjadikannya penting adalah mengurangi beberapa resiko berikut ini:

  • Kondisi tertentu pada penis, seperti balanoposthitis (peradangan pada kepala penis dan kulup), paraphimosis, dan phimosis atau ketika kulup terjepit di tempat yang tidak semestinya.

  • Kanker serviks pada pasangan: Pasangan seks perempuan yang berhubungan dengan laki-laki yang sudah disunat memiliki risiko lebih rendah terkena kanker serviks.

  • Kanker penis: Laki-laki yang telah disunat memiliki risiko lebih rendah terkena kanker pada penis.

  • Infeksi menular seksual: Laki-laki yang telah menjalani sunat memiliki risiko lebih rendah terkena beberapa IMS tertentu, termasuk HIV.

  • Infeksi saluran kemih: Infeksi saluran kemih lebih umum terjadi pada laki-laki yang tidak disunat.

Baca Juga: 7 Tanda Luka Sunat Mengalami Infeksi, Segera Hubungi Dokter!

Metode sunat yang tidak sakit

Setelah mengetahui pentingnya sunat untuk laki-laki, yuk bahas metode sunat yang tidak sakit! Dilansir berbagai sumber, berikut ini metode sunat yang paling bisa menjadi pertimbangan. 

1. Metode sunat laser

4 Metode Sunat yang Tidak Sakit, Bisa dengan Sunat Laserilustrasi alat operasi (pexels.com/prashant singh)

Metode sunat laser merupakan salah satu inovasi terbaru dalam dunia sunat. Prosedur ini menggunakan teknologi laser yang canggih dan membuat prosedur sunat menjadi lebih nyaman. Dalam metode ini, laser digunakan untuk memotong kulit secara akurat tanpa perlu menggunakan pisau konvensional.

Dilansir Pristyn Care, keuntungan besar dari metode sunat laser adalah proses penyembuhannya yang lebih cepat dan efektif hampir tanpa rasa sakit. Metode sunat yang tidak sakit ini menjadi pilihan terutama agar anak tetap merasa nyaman. Bahkan anak bisa melakukan aktivitas seperti biasa dalam 3-5 hari. 

2. Metode sunat Bipo-Sealer

4 Metode Sunat yang Tidak Sakit, Bisa dengan Sunat Laserilustrasi alat operasi (pexels.com/cottonbro studio)

Metode sunat bipo-sealer adalah teknik lain yang dapat dianggap sebagai metode sunat yang tidak sakit. Dalam metode ini, alat yang disebut bipo-sealer digunakan untuk menjepit dan memotong kulit. Teknik ini mengurangi pendarahan selama prosedur dan membantu penyembuhan lebih cepat.

Metode sunat dengan menggunakan gunting bipolar ini menjadi salah satu metode yang disarankan. Dilansir Journal of Pedriatic Surgery, metode ini efektif dan aman sebagai alternatif prosedur standar menggunakan pisau bedah pada sunat anak-anak tanpa menimbulkan morbiditas yang signifikan.

Baca Juga: Ini Perbandingan Risiko Sunat Metode Laser dan Klem

3. Metode sunat Stapler

4 Metode Sunat yang Tidak Sakit, Bisa dengan Sunat Laserilustrasi alat operasi (unsplash.com/jonathan borba)

Metode stapler adalah pilihan lain yang dapat dipertimbangkan untuk sunat yang tidak sakit. Dalam prosedur ini, stapler khusus digunakan untuk menjahit dan memotong kulit secara bersamaan.

Metode sunat laser juga membantu mengurangi perdarahan dan mempercepat penyembuhan. Dilansir Pristyn Care, metode sunat stapler hanya memerlukan 30 menit proses tindakan. Pasien pun bisa sembuh dan kembali melakukan aktivitas sehari-hari dalam 3-5 hari. 

4. Metode sunat klamp

4 Metode Sunat yang Tidak Sakit, Bisa dengan Sunat Laserilustrasi sunat metode klamp (flickr.com/internet archive book images)

Metode klamp adalah salah satu metode sunat yang lebih tradisional, tetapi tetap dapat dilakukan dengan aman. Prosedur ini terasa sedikit rasa sakit jika dilakukan dengan hati-hati.

Dalam metode ini, klamp steril digunakan untuk menggantung kulit yang akan dipotong sehingga proses pemotongan menjadi lebih terkendali. Sayangnya, metode ini memerlukan waktu pemulihan yang lebih lama dari metode-metode sebelumnya. 

Dalam memilih metode sunat yang tidak sakit, penting untuk berkonsultasi dengan dokter yang berpengalaman. Setiap anak memiliki kebutuhan yang berbeda sehingga dokter akan dapat membantu orangtua memilih metode yang paling sesuai.

Penulis: Roziana Lailatul Hidayah

Baca Juga: Berapa Lama Luka Sunat Tidak Boleh Kena Air? Ini Durasinya

Topik:

  • Rihanna Bunga
  • Laili Zain
  • Lea Lyliana

Berita Terkini Lainnya