Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi makan makanan sehat (freepik.com/KamranAydinov)

Antioksidan merupakan senyawa kimia yang sangat dikenal akan manfaatnya dalam melawan radikal bebas, yaitu molekul yang bisa menyebabkan stres oksidatif dan merusak sel tubuh. Apabila terakumulasi, radikal bebas yang berasal dari dalam maupun luar tubuh dapat membuat seseorang mengalami penyakit kronis, seperti penyakit jantung, diabetes, dan juga kanker.

Wujud antioksidan sangat bermacam-macam, namun umumnya terdiri dari vitamin dan mineral. Beberapa yang sering kita dengar di antaranya yaitu vitamin A, vitamin C, vitamin E, mangan, karotenoid, betakaroten, dan likopen.

Dilansir Harvard Medical School, antioksidan dapat diproduksi secara alami oleh sel tubuh. Namun seiring dengan semakin banyaknya sumber radikal bebas yang kita temui, maka akan jauh lebih baik kalau kita juga meningkatkan sumber antioksidan melalui asupan makanan dan minuman.

Di bulan puasa, upaya melawan radikal bebas sangat penting untuk diperhatikan, mengingat berkurangnya pola makan juga dapat mengurangi asupan antioksidan yang masuk ke tubuh. Untuk menjaga agar kebutuhan ini tetap terpenuhi, sebaiknya atur menu sahur dan berbuka dengan menambahkan bahan yang mengandung tinggi antioksidan.

Berikut beberapa sumber alami antioksidan yang dapat kamu konsumsi untuk bantu jaga kesehatan selama bulan ramadan.

1. Blueberry termasuk buah dengan antioksidan yang sangat tinggi dan rendah kalori

ilustrasi blueberry (pexels.com/Pixabay)

2. Masih satu keluarga, kandungan antioksidan dalam buah strawberry dan raspberry juga tak kalah tingginya

ilustrasi strawberry di dalam mangkuk (pexels.com/Alexander Mils)

3. Antosianin yang terkandung di dalam anggur dapat membantu mencegah kanker

ilustrasi buah anggur (unsplash.com/Rohit Tandon)

4. Umbi-umbian seperti ubi, bit, dan wortel memiliki nutrisi yang bisa bantu melawan radikal bebas

ilustrasi umbi-umbian (freepik.com/stockking)

5. Buah pisang yang dikenal tinggi serat juga mengandung antioksidan, lho!

ilustrasi makan pisang (freepik.com/Azerbaijan_stockers)

6. Kacang-kacangan tak hanya kaya akan antioksidan, tapi juga tinggi kandungan lemak sehat, protein, karbohidrat, serat, dan omega-3

ilustrasi kacang-kacangan (freepik.com/Freepik)

7. Dari golongan sayuran, kale berada di peringkat atas sebagai sayur dengan antioksidan yang tinggi

ilustrasi sayur kale (pixabay.com/pompi)

8. Kembang kol, brokoli, dan sayuran hijau tua lainnya juga mengandung antioksidan yang bagus untuk melawan radikal bebas

ilustrasi kembang kol dan sayuran hijau (freepik.com/azebaijan_stockers)

9. Kubis merah kaya akan antioksidan, vitamin C, vitamin K, dan vitamin A

ilustrasi kubis merah (pexels.com/MART PRODUCTION)

10. Bayam memiliki kandungan serupa dengan khasiat yang juga baik untuk kesehatan mata

ilustrasi sayur bayam (unsplash.com/Louis Hansel)

11. Teh termasuk minuman berkafein yang bisa membantu atasi radikal bebas karena kandungan antioksidannya

ilustrasi secangkir teh (pixabay.com/congerdesign)

Menjaga kesehatan selama bulan ramadan adalah yang wajib supaya kita dapat tetap beribadah dan beraktivitas dengan normal. Hal ini dapat ditunjang dengan meningkatkan asupan antioksidan ketika sahur dan berbuka untuk melindungi tubuh terhindar dari paparan radikal bebas yang kita jumpai sehari-hari, beserta ancaman penyakit yang menyertainya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team