Bolehkah Makan Makanan Pedas untuk Sahur? Ini 7 Penjelasan Ilmiahnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makan sahur sangat penting agar puasamu lancar. Namun, kamu juga perlu memperhatikan asupan makananmu. Jangan sampai apa yang kamu makan malah bikin puasamu terganggu.
Buat kamu pencinta makanan pedas, mungkin pernah bertanya-tanya apakah boleh makan makanan pedas saat sahur? Berikut ulasannya.
1. Makanan pedas memang bisa meningkatkan energi bagi tubuh
Dilansir dari laman Semantic Schoolar, makanan pedas mengandung kapsaisin yang meningkatkan energi bagi tubuh. Selain itu, zat tersebut pun membantu mengendalikan berat badan.
2. Namun, di sisi lain mengonsumsi makanan pedas untuk sahur membuatmu mengalami gangguan pencernaan
Dilansir dari laman The National, Dr. Wafa Ayesh, seorang ahli nutrisi di Dubai Health Authority mengimbau agar menghindari makanan pedas untuk sahur. Sebabnya, makanan tersebut bisa menimbulkan gangguan pencernaan. Dengan begitu, puasamu pun jadi tak nyaman.
3. Untuk itu, ketahui daya tahanmu terhadap makanan pedas
Meski begitu, efek gangguan pencernaan tersebut bisa berbeda antara satu orang dengan orang lain. Hal itu tergantung pedasnya makanan dan tingkat sensitivitas pencernaan seseorang. Untuk itu, sebaiknya kamu mengurangi makanan pedas untuk sahur. Bisa juga dengan menghindarinya sama sekali.
Baca Juga: Apa yang Terjadi pada Tubuhmu saat Berpuasa? Ini 7 Fakta Unik Medisnya
4. Makan makanan pedas saat sahur membuatmu rentan haus
Editor’s picks
Tak hanya makanan asin, makanan pedas pun bisa menimbulkan efek haus. Itu karena lidah menjadi panas dan kamu ingin minum lebih banyak. Suhu tubuh pun akan meningkat seiring dengan keringat yang bercucuran. Itu sebabnya kamu akan merasa haus, bahkan saat sedang berpuasa.
5. Perut menjadi mulas
Makanan pedas membuat sakit perut karena sensasi panasnya. Meski lidahmu kuat, belum tentu perutmu juga. Orang dengan gangguan pencernaan seperti sakit maag dan radang usus bisa berujung kambuh. Pada akhirnya, puasamu bisa batal karena perlu minum obat.
6. Ingin terus buang air besar
Kandungan kapsaisin pada cabai dan lada bisa mengaktifkan reseptor tubuh sehingga makanan bergerak di usus lebih cepat. Selain itu, kapsaisin pun mengiritasi usus kecil dan anusmu sehingga terasa seperti terbakar.
7. Badan mudah lelah saat menjalani puasa
Terlalu sering ke kamar mandi untuk buang air besar akan membuat energimu banyak terkuras, Akhirnya, kamu pun merasa lelah dan lemas selama berpuasa. Selain itu, aktivitas sehari-harimu bisa kurang maksimal.
Untuk itu, bijak-bijaklah dalam mengonsumsi makanan pedas untuk sahur. Meskipun bisa menggugah selera, jangan sampai malah mengorbankan kualitas puasamu, ya.
Baca Juga: [LINIMASA] Data dan Fakta Arus Mudik Lebaran 2019