6 Fakta Penting Seputar Kanker Ginjal yang Wajib Kamu Ketahui

Dilansir dari Seattle Cancer Care Alliance, kanker ginjal terdiri dari 4 jenis, yaitu karsinoma sel ginjal (RRC), karsinoma sel transisional, tumor Wilms, dan sarkoma ginjal. Jenis yang paling umum ditemukan pada penderita kanker ginjal adalah karsinoma sel ginjal,dengan persentase sekitar 90% dari total seluruh kasus kanker ginjal yang ditemukan.

Karsinoma sel ginjal umumnya tumbuh sebagai massa tunggal pada ginjal. Namun terkadang tumor bisa tumbuh lebih dari dua pada satu ginjal, atau bahkan bisa tumbuh tumor pada kedua ginjal dalam waktu bersamaan. Dari 4 jenis kanker ginjal, sarkoma ginjal merupakan jenis yang paling langka dan hanya ditemukan dengan persentase 1% dari total seluruh kasus kanker ginjal yang ada. 

Kanker ginjal merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum terjadi. Dilansir dari National Foundation for Cancer Research, diperkirakan sekitar 40.610 pria dan 23.380 wanita di Amerika menderita kanker ginjal setiap tahunnya. Perbedaan jumlah antara pria dan wanita yang hampir dua kali lipat tersebut, menunjukkan fakta bahwa pria berisiko lebih tinggi menderita kanker ginjal dibandingkan dengan wanita.

Hal tersebut bisa terjadi karena beberapa faktor, salah satunya yaitu kebiasaan merokok. Dibandingkan dengan wanita, tentu jumlah perokok lebih didominasi pria. Alasan utama mengapa rokok dapat menyebabkan kanker ginjal adalah karena racun yang terdapat pada asap rokok dapat membuat sistem kekebalan tubuh menjadi lemah, sehingga akan sulit untuk membunuh sel kanker.

Selain disebabkan oleh kebiasaan merokok, pria juga cenderung lebih mudah terpapar bahan kimia penyebab kanker saat berada di tempat kerja, dibandingkan dengan wanita yang umumnya jarang terkena paparan bahan kimia penyebab kanker saat berada di tempat kerja. 

Dilansir dari Mayo Clinic, seseorang yang terlahir dengan memiliki sindrom turunan tertentu juga berisiko tinggi  menderita kanker ginjal. Contohnya saja memiliki sindrom Birt-Hogg-Dube, von Hippel-Lindau, dan kompleks tuberous sclerosis. Selain itu, seseorang yang memiliki anggota keluarga yang juga menderita kanker ginjal, juga berisiko tinggi menderita kanker ginjal. 

Selain disebabkan oleh penyakit turunan, kanker ginjal juga bisa disebabkan oleh faktor lainnya lo, misalnya saja seperti menderita hipertensi, obesitas, hingga menjalani pengobatan gagal ginjal kronis dalam jangka panjang. 

Untuk bisa memastikan pasiennya menderita kanker ginjal, maka dokter akan merekomendasikan beberapa tes seperti tes darah dan urin, tes pencitraan (ultrasonografi, CT scan, MRI) Intravenous pyelogram (IVP), hingga pengambilan sampel kecil (biopsi) dari bagian ginjal yang dianggap mencurigakan. 

Setelah pasien didiagnosis menderita kanker ginjal, maka dokter akan merekomendasikan beberapa jenis perawatan seperti pembedahan untuk mengangkat tumor, dan non-pembedahan seperti cryoablotion (proses pembekuan sel kanker), radiofrekuensi ablasi (perawatan untuk memanaskan sel kanker), obat-obatan untuk sistem kekebalan tubuh, hingga terapi radiasi. 

Sama halnya seperti jenis kanker lainnya, kanker ginjal dapat dicegah dengan menerapkan beberapa cara yang efektif. Cara efektif untuk mencegah kanker ginjal yaitu menghentikan kebiasaan merokok, mengontrol berat badan agar tetap ideal, dan menjaga agar tekanan darah tetap normal. Ketiga cara efektif tersebut dapat diimbangi dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi dan gizi, serta rutin berolahraga setiap hari. 

Nah, itulah ulasan lengkap seputar kanker ginjal yang wajib kamu ketahui. Jika kamu mengalami gejala-gejala dari kanker ginjal, segera periksakan diri ke dokter agar segera mendapatkan penanganan medis yang tepat. Semakin cepat kanker ginjal terdeteksi dan diobati, maka akan semakin besar juga peluang kesembuhannya. Semoga bermanfaat!