Ini 10 Gejala Cacar Air, Dapat Diderita Orang Dewasa dan Anak Kecil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cacar air merupakan penyakit yang umum diketahui oleh orang-orang. Penyakit yang sering kali ditandai berupa bercak di tubuh tersebut dipercaya jika sekalinya terkena, maka kamu tidak akan terkena lagi. Namun terlepas dari semua itu, orang yang menderita cacar air sangatlah tersiksa dikarenakan merasakan tubuh yang sakit serta penampilan berubah menjadi buruk.
Jurnal “Smallpox and Biological Warfare: a Disease Revisited” menyebutkan jika cacar air dikenali ketika masuk ke Eropa pada kisaran abad kelima hingga ketujuh. Penyakit ini menjadi wabah di kala itu. Bahkan memasuki abad 17 dan 18 sekalipun, cacar air menjadi permasalahan tersendiri.
Hingga sekarang cacar air tetap bisa diderita oleh orang-orang walaupun sudah ada vaksinnya. Diambil dari berbagai artikel, berikut ini adalah beberapa gejala yang bisa dikenali jika terkena penyakit yang disebabkan virus varicella zoster ini.
1. Mendapatkan demam
Penderita cacar air akan mendapatkan gejala ini ketika virus memasuki masa inkubasi dalam tubuh. Demam ini juga akan diikuti dengan sakit kepala.
2. Kelelahan
Tubuh juga akan terasa lebih letih dan biasanya ini akan terjadi sebelum memasuki atau berbarengan dengan kondisi demam.
3. Tubuh gatal-gatal
Tanpa adanya penyebab yang jelas, tubuhmu mulai merasakan gatal-gatal. Rasa gatalnya akan meliputi seluruh bagian tubuh.
4. Muncul bercak merah
Dua hari dari gejala awal, tubuh akan mulai memunculkan bercak merah pada muka dan dada. Nantinya ini akan menyebar ke seluruh bagian badan.
5. Kulit melepuh
Bercak yang muncul tersebut akan melepuh dan biasanya akan berisikan cairan. Bercak ini dapat pecah sekaligus bocor.
Editor’s picks
Baca Juga: Waspada, 7 Hal Berikut Bisa Membuat Kamu Terinfeksi Penyakit Cacar Air
6. Kulit mengerak dan keropeng
Kondisi kulit ini terjadi pada lepuhan bercak kulit. Setidaknya butuh waktu beberapa hari untuk sembuh darinya.
7. Susah bernapas
Ini adalah kondisi langka yang bisa didapat ketika mendapat cacar air. Untuk masalah ini, ada baiknya kamu langsung menghubungi dokter untuk mengetahui cara mengatasinya.
8. Tidak ada penyembuh untuk cacar air, tetapi ada vaksinnya
Secara proses, cacar air akan akan terjadi selama dua minggu. Dalam rentan waktu tersebut yang bisa kamu lakukan adalah meredakan gejala-gejalanya. Demam bisa diredakan dengan obat-obatan acetaminophen. Perlu diperhatikan pula untuk sering minum untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.
Sebisa mungkin pula untuk tidak menggaruk bercak di kulit walaupun gatal. Umumnya dokter akan memberikan resep berupa bedak untuk mengurangi rasa gatalnya, namun kamu juga bisa melakukan beberapa hal ini: memberikan kain pelembut di tangan agar tidak menggaruknya, menggunakan pakaian longgar serta menggunakan lotion kalamin. Untuk mengurangi risiko terkena cacar air, cobalah untuk mendapatkan vaksinasi.
9. Cacar air dapat kamu sebarkan dalam waktu 48 jam sebelum bercak muncul
Penyebaran cacar air terjadi lewat udara. Kamu bisa menyebarkan penyakit ini ke sekitarmu bahkan sebelum munculnya bercak di tubuh. Virus masih dapat mewabah sampai menuju tahap kulit yang mengerak.
10. Dapat diderita orang dewasa maupun anak kecil
Banyak orang mempercayai cacar air adalah penyakit yang diderita ketika masih kecil. Kenyataannya tidak. Orang dewasa pun mampu tertular virus ini jika semasa kecil mereka belum pernah mendapatkan cacar air sekalipun.
Dikatakan WHO berupaya memusnahkan virus ini untuk selamanya dengan cara menghancurkan spesimen di seluruh laboratorium di dunia. Permasalahan utamanya adalah spesimen itu bisa digunakan sebagai senjata biologis dan dapat mewabah. Bagi kamu yang belum pernah mendapatkan cacar air, segeralah melakukan vaksinasi.
Baca Juga: 5 Tindakan Atasi Serangan Cacar Air yang Tepat, Pahami Ya!