Setelah Dikonsumsi, Kapan Parasetamol Mulai Bekerja? 

Yang pasti efeknya tidak langsung dirasakan setelah diminum

Nyeri merupakan hal yang sangat mengganggu apalagi saat kita sedang beraktivitas. Untuk mengatasi rasa nyeri yang mengganggu tersebut, banyak orang yang mengandalkan obat pereda nyeri seperti parasetamol.

Setelah mengonsumsi parasetamol, kita tentu ingin efek yang segera dirasakan untuk meredakan nyeri. Sebetulnya, berapa lama efek parasetamol bisa dirasakan untuk mengatasi nyeri? Yuk, simak ulasannya berikut ini!

1. Parasetamol

Setelah Dikonsumsi, Kapan Parasetamol Mulai Bekerja? ilustrasi parasetamol (pexels.com/Suzy Hazelwood)

Dilansir Medscape, parasetamol merupakan obat yang digunakan untuk mengurangi keluhan demam. Selain dapat menurunkan demam, parasetamol juga dapat digunakan sebagai penghilang nyeri, seperti sakit kepala, sakit gigi, nyeri akibat terjatuh, nyeri punggung, dan lainnya.

Parasetamol bekerja dengan cara menghambat produksi prostaglandin. Prostaglandin adalah salah satu zat kimia dalam tubuh yang menghasilkan nyeri. Dengan terhambatnya produksi zat kimia tersebut, maka rasa nyeri dapat berkurang.

Selain itu, parasetamol juga bekerja pada hipotalamus, yaitu bagian otak yang mengatur suhu tubuh, sehingga demam menjadi turun.

2. Berbagai sediaan parasetamol

Setelah Dikonsumsi, Kapan Parasetamol Mulai Bekerja? ilustrasi berbagai sediaan parasetamol (pexels.com/Pixabay)

Parasetamol tersedia dalam berbagai macam bentuk sediaan dan merek. Parasetamol juga tersedia dalam bentuk tunggal yang kandungan obatnya hanya parasetamol saja, dan ada pula parasetamol yang dikombinasikan dengan kandungan obat lain seperti kafein, atau kandungan obat untuk mengurangi batuk dan pilek.

Maka, sebelum menggunakan parasetamol dengan obat lain, pastikan untuk membaca dulu kandungan yang ada pada obat lain tersebut, apakah terdapat kandungan parasetamol atau tidak. 

Pasalnya, penggunaan obat parasetamol yang berlebihan bisa mengakibatkan overdosis dan membahayakan tubuh, seperti mengutip laman National Health Service (NHS).

Baca Juga: Nyeri Tangan selama WFH, Begini Tips Mengatasi dan Mencegahnya

3. Penggunaan parasetamol

Setelah Dikonsumsi, Kapan Parasetamol Mulai Bekerja? ilustrasi minum obat (pexels.com/Ivan Samkov)

Parasetamol hanya digunakan saat ada rasa nyeri atau demam saja. Jika rasa nyeri atau demam sudah berkurang, maka penggunaan parasetamol harus dihentikan.

Apabila setelah beberapa hari menggunakan parasetamol namun demam atau nyeri belum mereda, maka disarankan berkonsultasi ke dokter, seperti dilansir WebMD. Keluhan yang masih belum berkurang menandakan masih ada penyebab lain yang belum teratasi, sehingga memerlukan pemeriksaan lebih lanjut.

4. Menggunakan dua jenis obat pereda nyeri

Setelah Dikonsumsi, Kapan Parasetamol Mulai Bekerja? ilustrasi dua jenis antinyeri (pexels.com/Karolina Grabowska)

Mengutip NHS, parasetamol aman digunakan bersamaan dengan obat pereda nyeri lainnya seperti ibuprofen. Namun, tetap harus dipastikan obat pereda nyeri lain tersebut tidak mengandung parasetamol.

Yang harus diperhatikan, saat menggunakan ibuprofen jangan saat keadaan lambung kosong. Penggunaan ibuprofen saat lambung kosong dapat meningkatkan risiko iritasi lambung, terutama pada orang yang sebelumnya pernah mengalami sakit maag.

5. Kapan efek parasetamol bisa dirasakan?

Setelah Dikonsumsi, Kapan Parasetamol Mulai Bekerja? ilustrasi jam (unsplash.com/Sonja Langford)

Setelah digunakan, obat membutuhkan waktu untuk bereaksi dan menimbulkan efek yang diinginkan. Waktu yang diperlukan obat untuk bereaksi berbeda-beda, tergantung dari obat tersebut.

Dilansir Medscape, parasetamol membutuhkan waktu 1 jam untuk bereaksi menurunkan demam atau mengurangi rasa nyeri. Untuk mengurangi demam atau nyeri dengan segera, parasetamol dapat langsung digunakan walaupun perut dalam keadaan kosong. Parasetamol juga boleh diminum setelah makan.

6. Penyimpanan parasetamol

Setelah Dikonsumsi, Kapan Parasetamol Mulai Bekerja? ilustrasi kotak obat (unsplash.com/freestocks)

Parasetamol tablet atau sirop yang telah digunakan harus disimpan di suhu ruang. Parasetamol yang disimpan di lemari pendingin atau tempat yang lembap dapat mengalami kerusakan pada komponen obat, sehingga efek obat menjadi berkurang.

Parasetamol juga harus dihindarkan dari paparan sinar matahari karena dikhawatirkan dapat merusak komponen obat di dalamnya. Penyimpanan obat yang tepat akan membuat komponen obat stabil.

Semua obat memerlukan waktu untuk mulai memberi efek yang diinginkan. Parasetamol mulai memberi efek 1 jam setelah obat diminum. Untuk mendapatkan efek segera, parasetamol boleh langsung diminum walau lambung masih kosong.

Baca Juga: Sakit Gigi pada Malam Hari? Ini 9 Cara Meredakan Nyeri Nyut-nyutannya

Dewi Purwati Photo Verified Writer Dewi Purwati

Health enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya