Kolesterol Malah Naik saat Puasa Ramadan? Ini 5 Penyebabnya!

Padahal seharusnya kolesterol menurun, lho, selama puasa

Selama menjalankan puasa Ramadan, umat Islam menghabiskan waktu kurang lebih 13 jam untuk menahan lapar, haus, dan nafsu lainnya. Secara logika, seharusnya kebiasaan ini bisa membantu mengontrol kadar kolesterol dalam darah. Akan tetapi, hal ini ternyata tak berlaku untuk semua orang. 

Sebagian orang yang menjalani puasa justru mengalami kondisi sebaliknya. Kolesterol malah naik dan sulit untuk dikendalikan. Tentunya, kondisi ini tak baik untuk kesehatan jika tidak segera ditangani.

Kira-kira kenapa kolesterol justru meningkat padahal kita berpuasa? Lalu seperti apa cara untuk mengontrolnya kembali? 

1. Tidak menjaga pola dan porsi makan

Kolesterol Malah Naik saat Puasa Ramadan? Ini 5 Penyebabnya!ilustrasi perempuan makan burger (freepik.com/lookstudio)

Penyebab utama dari melonjaknya kadar kolesterol selama Ramadan adalah tak terkontrolnya pola dan porsi makan. Hal ini utamanya terjadi ketika buka puasa. Misalnya dengan makan berlebihan, terlalu banyak konsumsi gorengan, makanan manis, dan semuanya yang tinggi akan kolesterol jahat, dikenal sebagai low-density lipoprotein (LDL).

Sebagian orang merasa bahwa hal ini tidak masalah karena hanya dilakukan sekali dalam sehari. Padahal, faktanya kebiasaan "balas dendam" tersebut tidak disarankan. Walaupun hanya sekali, konsumsi makanan yang berlebihan, lemak jenuh, dan lemak trans tentu akan meningkatkan kolesterol jahat di tubuh kita. 

Maka dari itu, batasilah konsumsi makanan yang kaya akan lemak jenuh, lemak trans, serta gula. Boleh makan, asalkan tidak berlebihan. Namun, jika kadar kolesterol terlanjur naik, hentikan konsumsi makanan tersebut dan beralihlah ke yang lebih sehat. Contohnya sayur, buah-buahan, dan protein nabati. 

2. Kekurangan taurin

Kolesterol Malah Naik saat Puasa Ramadan? Ini 5 Penyebabnya!contoh makanan yang mengandung vitamin A (healthifyme.com)

Taurin merupakan salah satu jenis asam amino yang bertugas membangun blok-blok protein. Selain itu, ia juga mampu mengendalikan kadar kolesterol baik dalam darah maupun hati. 

Saat berpuasa, ada kemungkinan tubuh menjadi kekurangan taurin. Ini umumnya terjadi ketika kita tidak menjaga pola makan dengan baik. Taurin bisa didapatkan dari sumber gizi lain, seperti seng atau zink dan vitamin A. 

Ketika tubuh kekurangan taurin, tak ada zat yang membantu mengendalikan kadar kolesterol jahat. Akibatnya, ia akan melonjak. Apalagi jika kita terus-menerus mengonsumsi makanan yang tinggi lemak trans. 

Baca Juga: 10 Cara Menurunkan Berat Badan Lebih Cepat saat Berpuasa Ramadan

3. Sindrom metabolik

Kolesterol Malah Naik saat Puasa Ramadan? Ini 5 Penyebabnya!ilustrasi tes kolesterol (healthline.com)

Penyebab ketiga dari meningkatnya kadar kolesterol saat berpuasa adalah sindrom metabolik. Dilansir Mayo Clinic, ini merupakan sekumpulan kondisi yang terjadi secara bersamaan, meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2.

Kondisi tersebut terdiri dari tekanan darah yang tinggi, gula darah tinggi, kelebihan lemak di area perut, serta kadar kolesterol dan trigliserida yang berlebih. Keempatnya saling berhubungan dan bisa terjadi selama kita berpuasa. Salah satu hal yang bisa memicunya adalah pola makan yang tidak sehat. 

4. Malas bergerak

Kolesterol Malah Naik saat Puasa Ramadan? Ini 5 Penyebabnya!ilustrasi perempuan sedang malas (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Saat berpuasa, tubuh menjadi lebih lemas dan mudah lelah. Jangankan olahraga, kita bahkan malas untuk bergerak dan beraktivitas. Tak jarang, ada pula orang yang menghabiskan waktu puasanya untuk tidur. 

Seperti yang kamu duga, kebiasaan ini tentu tidak baik untuk kesehatan. Padahal, dilansir WebMD, menjalankan aktivitas fisik secara rutin dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL). Zat tersebut dapat membantu menurunkan kolesterol jahat. 

5. Kurang konsumsi buah dan sayur

Kolesterol Malah Naik saat Puasa Ramadan? Ini 5 Penyebabnya!ilustrasi buah dan sayuran (pexels.com/Jane D)

Gorengan, kolak, es buah, dan takjil lain memang terlihat begitu menggiurkan. Akan tetapi, jangan sampai hal ini membuatmu lalai mengonsumsi sayur dan buah-buahan, ya. Keduanya penting dikonsumsi untuk menjaga kesehatan, termasuk dalam mengontrol kolesterol jahat. 

Bahkan, ada sejumlah buah dan sayuran yang bisa menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Berikut ini di antaranya:

  • Terong;
  • Wortel;
  • Buah beri;
  • Kacang seperti kacang polong, kacang merah, kacang hijau, dan kedelai;
  • Almon dan walnut;
  • Apel, anggur, dan buah citrus seperti jeruk;
  • Alpukat;
  • Sayuran hijau. 

Jadi itulah sejumlah penyebab dari naiknya kadar kolesterol jahat selama berpuasa Ramadan. Kamu bisa mencegahnya mulai dari sekarang dengan mengikuti tips yang dipaparkan dalam penjelasan di atas, ya!

Baca Juga: 6 Penyakit Ini Bisa Dicegah dan Diatasi dengan Puasa Ramadan

Topik:

  • Izza Namira
  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya