10 Kemungkinan Penyebab Kepala Terasa Berat, dari Ringan hingga Serius

Melansir Healthline, kalau kamu duduk sepanjang hari di depan komputer, leher dan mata mungkin terasa tegang karena kelelahan. Ini bisa menyebabkan tekanan dan kepala terasa berat.

Selain itu, cedera apa pun yang menyebabkan ketegangan atau rasa sakit pada otot-otot kepala dan leher terasa berat dan rasanya sulit untuk menopangnya. Misalnya karena cedera olahraga, kecelakaan mobil, atau leher yang terlalu lelah karena mengangkat beban berat bisa membuat otot leher tegang dan menyebabkan kepala terasa berat.

Selain membuat kepala terasa berat, gejala lain dari ketegangan otot di leher bisa meliputi:

• Nyeri
• Rentang pergerakan terbatas
• Pembengkakan
• Kejang otot
• Kekakuan

Kelelahan adalah perasaan lelah yang berlebihan. Penyebabnya bisa karena kurang tidur atau hangover, tetapi bisa juga karena kondisi tertentu yang membuat kamu merasa lelah sepanjang waktu, seperti:

• Anemia
• Hipotiroidisme
• Sleep apnea
• Penyakit jantung
• Sindrom kelelahan kronis
• Fibromialgia
• Penyakit Lyme
• Multiple sclerosis
• Lupus
• Gangguan depresi
• Masalah ginjal atau hati
• Kekurangan gizi
• Dehidrasi

Kemungkinan saat kamu merasa lelah secara berlebihan itu bisa membuatmu lebih sulit untuk menopang kepala dengan benar sepanjang hari. Mungkin kamu juga akan merasa perlu berbaring atau beristirahat. Bila kamu merasa kelelahan terus-menerus bersama dengan rasa berat di kepala, itu bisa jadi tanda adanya masalah medis yang mendasarinya.

Merasa cemas ketika sedang menghadapi situasi yang menegangkan adalah hal yang normal. Namun, bila merasakan kecemasan berlebihan tanpa sebab yang jelas, gangguan kecemasan perlu diwaspadai.

Kecemasan dapat menyebabkan perasaan kepala yang berat karena sakit kepala tipe tegang (tension headache) umum dialami orang-orang dengan gangguan kecemasan. Sakit kepala tipe ini sering digambarkan sebagai perasaan seperti ada tali yang melilit atau mengikat erat kepala, atau kepala seperti diremas.

Migrain adalah sakit kepala terasa berdenyut dan biasanya terjadi pada satu sisi kepala saja. Migrain merupakan penyakit saraf yang dapat menimbulkan gejala seperti:

• Kelelahan
• Sensitivitas terhadap cahaya dan suara
• Kekakuan leher
• Mual dan muntah
• Sakit kepala yang berdenyut
• Vertigo terkait migrain

Perasaan kepala yang berat dapat dihasilkan dari leher kaku, kelelahan, dan nyeri kepala yang terkait dengan migrain. 

Cedera whiplash adalah salah satu jenis cedera pada leher yang terjadi akibat gerakan leher secara maju dan mundur yang cepat dan kuat. Cedera jenis ini sering kali terjadi akibat kecelakaan mobil yang tertabrak dari belakang. Namun, bisa juga terjadi akibat kecelakaan olahraga, kekerasan fisik, atau trauma jenis lainnya.

Gejala umum dari cedera whiplash meliputi:

• Kekakuan di leher
• Nyeri
• Sakit kepala di dekat pangkal tengkorak
• Pusing

Rasa sakit dan kekakuan di leher serta sakit kepala di dekat pangkal tengkorak dapat membuat kepala terasa lebih berat dari biasanya. 

Untuk mencegah cedera whisplash, mengemudilah dengan hati-hati, gunakan pelindung kepala bila melakukan olahraga kontak fisik langsung, dan sebagainya.

Salah satu jenis cedera kepala adalah gegar otak. Gegar otak dapat terjadi akibat benturan keras, misalnya karena jatuh, kecelakaan lalu lintas, maupun saat berolahraga.

Gejala gegar otak dapat bertahan selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan usai cedera terjadi. Gejala umum yang mungkin dirasakan seperti sakit kepala, vertigo, kelelahan, mengantuk, dan penglihatan kabur, yang juga dapat menyebabkan kepala terasa lebih berat dari biasanya.

Infeksi sinus atau sinusitis adalah adalah inflamasi atau peradangan pada dinding sinus. Sinus merupakan rongga kecil yang saling terhubung melalui saluran udara di dalam tulang tengkorak.

Sinusitis biasanya disebabkan oleh virus, dan mungkin bagian dari flu. Infeksi sinus juga dapat disebabkan oleh bakteri atau infeksi jamur pada sinus.

Menurut laporan dalam jurnal JAMA Internal Medicine tahun 2004, infeksi sinus dapat menyebabkan tekanan dan nyeri pada wajah, hidung tersumbat, dan sakit kepala. Gejala-gejala tersebut terkadang digambarkan sebagai kepala yang terasa berat.

Gangguan vestibular adalah kondisi kerusakan sistem vestibular akibat suatu penyakit atau cedera tertentu. Vestibular adalah sistem yang mencakup bagian telinga dalam dan otak yang mengolah informasi sensorik terkait pengendalian keseimbangan tubuh dan pergerakan mata.

Gejala gangguan vestibular meliputi:

• Tinitus atau telinga berdenging
• Gangguan pendengaran
• Vertigo atau perasaan seperti ruangan berputar
• Sakit kepala

Salah satu jenis gangguan vestibular adalah penyakit Meniere yang memengaruhi telinga bagian dalam. Selain itu, penyakit tersebut juga dapat menyebabkan perasaan penuh di telinga yang dikenal sebagai aural fullness, yang mana itu bisa bikin kepala terasa berat.

Hay fever atau rinitis alergi adalah peradangan yang terjadi pada rongga hidung akibat reaksi alergi. Rinitis alergi dapat dipicu oleh berbagai jenis alergen, contohnya serbuk sari, debu, atau bulu hewan. 

Gejala umum rinitis alergi meliputi:

• Bersin
• Hidung tersumbat
• Pilek
• Tenggorokan gatal
• Mata gatal atau berair
• Tekanan sinus
• Sakit kepala
• Kelelahan
• Telinga tertekan atau tersumbat

Sakit kepala, sinus, hidung tersumbat, serta perasaan kurang sehat secara umum dapat membuat kepala terasa lebih berat dari biasanya.

Tumor otak adalah penyakit yang timbul akibat tumbuhnya jaringan abnormal di otak. Tergantung jenisnya, tumor otak ada yang bersifat jinak maupun ganas.

Kepala yang terasa berat mungkin menjadi salah satu gejala tumor otak karena tekanan yang diciptakan tumor di tengkorak. Kemungkinan akan ada gejala lain, seperti:

• Sering sakit kepala
• Kejang
• Mual dan muntah
• Masalah penglihatan atau pendengaran
• Kelemahan otot lengan, kaki, atau wajah
• Masalah perilaku dan kognitif, seperti ingatan yang buruk 
• Ketidakmampuan untuk berkonsentrasi

Itulah beberapa kemungkinan penyebab kepala terasa lebih berat dari biasa. Bila keluhan ini sering terjadi atau memburuk hingga mengganggu produktivitas, segera periksakan diri ke dokter agar bisa diketahui penyebabnya dan mendapat penanganan yang tepat.