Menurut Pakar 6 Tanda Ini Bisa Mengisyaratkan Hamil Anak Perempuan

Kebanyakan ibu hamil memang mengalami morning sickness di awal kehamilan. Namun, jika kamu merasakan mual dan muntah yang lebih parah atau disebut dengan hyperemesis gravidarum, bisa jadi ini tanda kalau kamu sedang mengandung anak perempuan.

Menurut penelitian yang dimuat dalam jurnal J Epidemiol, wanita yang sedang hamil anak perempuan cenderung mengalami morning sickness yang lebih parah dibandingkan yang mengandung anak laki-laki. Hal ini disebabkan oleh hormon kehamilan hCG yang lebih tinggi pada kehamilan anak perempuan. Meski begitu, ini bukan patokan pasti, ya!

Sering lupa di mana kamu meletakkan barang atau melupakan sesuatu yang penting? Hal ini mungkin bukan hanya sekedar pengaruh kehamilan terhadap otak.

Menurut penelitian yang dilaporkan dalam Neuroreport, ibu yang hamil anak perempuan cenderung lebih sering mengalami gangguan memori atau pelupa dibandingkan dengan yang mengandung anak laki-laki. Salah satu teori yang mendukung ini adalah pengaruh hormon pada otak ibu hamil.

Apakah kamu merasa sangat stres ketika masa konsepsi atau saat mencoba hamil? Menurut sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2021 dan diterbitkan oleh Cambridge University Press, perempuan yang mengalami tingkat stres yang lebih tinggi saat proses pembuahan lebih mungkin hamil anak perempuan.

Ini karena janin perempuan dianggap lebih kuat dalam menghadapi lingkungan yang penuh tekanan dibandingkan janin laki-laki. Namun, ini bukan berarti stres adalah hal yang baik, ya. Menjaga kesehatan mental selama kehamilan sangat penting bagi ibu dan janin.

Jika kamu sudah memasuki usia kehamilan 32 minggu atau lebih dan bayi masih berada dalam posisi sungsang (kepala di atas dan kaki di bawah), ada kemungkinan kamu sedang mengandung anak perempuan. Sebuah studi yang dilakukan di Hungaria dan terbit dalam jurnal Acta Obstetricia et Gynecologica Scandinavica menunjukkan bahwa bayi sungsang lebih sering ditemukan pada kehamilan anak perempuan dibandingkan anak laki-laki. Namun, penting untuk tetap berkonsultasi dengan dokter jika bayi masih berada di posisi ini menjelang persalinan.

Sudah sering dengar mitos kalau hamil anak perempuan bisa membuat kulit kamu lebih berjerawat? Ternyata, hal ini ada sedikit kebenarannya, lho. Sebuah studi kecil yang dimuat dalam jurnal J Eur Acad Dermatol Venereol dengan 35 peserta menemukan bahwa ibu yang mengandung anak perempuan cenderung lebih sering berjerawat, terutama di trimester kedua dan ketiga. Peningkatan hormon selama kehamilan dianggap sebagai pemicunya, meskipun jerawat sebenarnya bisa dialami oleh ibu hamil, baik yang mengandung anak laki-laki maupun perempuan.

Sebuah penelitian yang dilaporkan dalam jurnal Biol Lett menunjukkan bahwa lebih banyak bayi perempuan yang lahir di daerah beriklim tropis atau selama musim panas. Meski alasan pastinya belum sepenuhnya dipahami, ada teori yang menyatakan bahwa suhu yang lebih hangat bisa memengaruhi tingkat kelangsungan hidup janin perempuan dibandingkan janin laki-laki. Janin laki-laki dianggap lebih sensitif terhadap stres, termasuk yang disebabkan oleh perubahan iklim.

Meskipun tanda-tanda ini menarik dan bisa membuat tebak-tebakan jenis kelamin bayi lebih seru, kamu tetap harus ingat bahwa gak ada yang bisa memastikan jenis kelamin bayi secara akurat tanpa tes medis. Jadi, meskipun kamu mungkin melihat beberapa tanda hamil anak perempuan ini, tetaplah menunggu konfirmasi dari dokter, ya. Baik itu laki-laki maupun perempuan, yang terpenting ibu dan bayi selalu sehat, bukan?