Semua hal yang dilakukan pertama kali bisa terasa membingungkan, termasuk seks. Apakah seks pertama kali sebagaimana yang ditampilkan di film-film porno? Sayangnya tidak demikian.
Sangat tidak dianjurkan melakukan seks pertama kali dengan buru-buru. Untuk itu, ada cara melakukan seks pertama kali yang perlu kamu perhatikan. Betul, hal ini bukan aturan pasti. Namun, beberapa hal ini perlu kamu lakukan dari awal secara bertahap untuk mendapatkan pengalaman bercinta pertama kali yang menyenangkan.
Well, kamu mungkin tidak harus membaca artikel ini tepat sebelum bercinta. Namun, kamu bisa menyimpannya terlebih dahulu jauh-jauh hari sebagai bentuk persiapan. Pasalnya, seks tidak semudah dan sesederhana itu.
Seks pertama kali bisa jadi hal yang menantang, baik untukmu atau pasangan. Oleh karena itu, jangan lakukan sembarangan kalau tidak ingin meninggalkan memori kurang mengenakkan dengan pasangan.
Sama seperti menikah, kamu perlu persetujuan alias consent bersama dahulu sebelum berhubungan seks. Ada baiknya mengutarakan keinginan secara jelas dan eksplisit. Kamu tidak boleh berasumsi dia pasti mau tanpa bertanya serta mendengar jawaban pasti dari pasangan.
Sebisa mungkin tidak mengandalkan bahasa tubuh sebagai sinyal consent, ya. Utarakan secara lisan bahwa kamu dan pasangan memang sama-sama mau untuk melanjutkan tahap intim hingga bercinta.
Komunikasikan hal-hal yang kamu dan pasangan sukai atau sebaliknya. Termasuk menanyakan apakah pasangan sedang dalam mood yang pas untuk bercinta. Pastikan juga persetujuan yang diungkapkan dalam kondisi sadar atau tidak di bawah pengaruh apa pun.
Bagian tak kalah penting selain consent pada cara melakukan seks pertama kali adalah perlindungan. Beberapa mungkin melewatkan bagian ini dan tidak sedikit pula yang akhirnya mengalami dampaknya. Salah satunya kehamilan yang tidak direncanakan bahkan penularan penyakit menular seksual.
Tidak ingin momen bercinta pertama kalimu rusak karena hal tersebut, bukan? Untuk itu, selalu siaga dan gunakan pengaman. Opsi paling cepat yang bisa kamu andalkan dan mudah didapatkan adalah kondom. Namun, pastikan memilih ukuran kondom yang tepat agar nyaman digunakan. Kamu juga dapat menggunakan kontrasepsi lainnya, tetapi tentu saja perlu persiapan jauh sebelum momen bercinta.
No, no! Bukan gerakan pemanasan senam SKJ, lho. Akan tetapi, pemanasan khusus untuk bercinta. Dilansir WebMD, aktivitas yang juga disebut sebagai outercouse ini adalah tindakan seksual apa pun yang terjadi sebelum hubungan penetrasi, meski tidak selalu berakhir demikian.
Bentuk dari foreplay bisa beragam, mulai dari sexting, berpelukan, berciuman, saling meraba, memberikan dan menerima oral seks, maupun tindakan lain. Foreplay tidak selalu sama antara individu, tergantung pada preverensi masing-masing.
Tujuan dilakukannya foreplay cukup jelas. Langkah ini membantu tubuh lebih siap untuk berhubungan seks. Pada perempuan, misalnya. Foreplay membantu melumasi vagina. Sementara pada laki-laki ini dapat meningkatkan jumlah aliran darah ke penis yang menimbulkan ereksi maksimal. Ps. foreplay juga bisa untuk membangun hubungan emosional, lho!
Sudah jelas, langkah nomor tiga dari cara melakukan seks pertama kali ini tidak boleh skip. Sejatinya tidak ada batasan seberapa lama foreplay perlu dilakukan. Kamu bisa melangkah ke tahap berikutnya, yakni penetrasi, ketika dirasa tubuh sudah siap untuk melakukannya.
Pertanyaan yang paling sering muncul adalah bagaimana cara memasukkan penis ke vagina? Sedikit sulit dijelaskan, tetapi akan lebih mudah jika kamu dan pasangan sama-sama mengenali anatomi organ seksual. Namun, yang jelas, mulai dengan memosisikan diri tepat menghadapkan penis di depan vagina.
Jika tidak yakin peletakannya tepat, laki-laki bisa meminta perempuan menuntunnya. Untuk mempermudah proses penetrasi, bisa gunakan tangan untuk memisahkan labia atau bibir dalam vagina dan menuntun penis dengan tangan lainnya agar kepala penis berada di titik yang tepat.
Setelah kepala penis dan vagina sudah bertemu, laki-laki dapat mendorong pinggul secara perlahan. Proses ini bisa menyakitkan bagi perempuan bahkan untuk seks yang kesekian kalinya. Setelah penis masuk sepenuhnya ke dalam vagina, kamu dapat memulai gerakan menarik-mendorong secara berirama.
Catatan penting, lakukan semua gerakan dengan memperhatikan kenyamanan pasangan. Jangan memaksa penis masuk pada vagina secara tiba-tiba, apalagi memberikan dorongan memaksa bahkan menghantam.
Alih-alih tampak hot seperti di film porno, ini justru berpotensi menyebabkan cedera pada vagina dan penis. Hal ini merupakan cara melakukan seks pertama kali agar tidak sakit yang harus banget dilakukan.
Pada momen ini, mungkin ada banyak hal yang menggelayut di pikiranmu. Selain itu, tentu saja banyak bahan overthink lainnya yang justru membuat seks tidak sepenuhnya bisa dinikmati.
Perlu diketahui, sangat wajar jika seseorang melakukan gerakan yang salah atau bahkan tidak mencapai orgasme saat seks pertama kali. Beberapa orang juga ada yang mengalami kesulitan ereksi saking gugup atau justru karena terlalu bersemangat.
Seks merupakan pengalaman yang sangat unik antara kamu dan pasangan. Tubuh mungkin perlu mengalami penyesuaian. Kamu pun perlu mengenali hal yang disukai dan tidak disukai tubuhmu maupun pasangan.
Daripada berpikiran yang tidak-tidak, sebaiknya komunikasikan dengan pasangan. Kamu tidak harus segera menguasai berbagai teknik bercinta saat seks pertama kali. Nikmati momennya, rasakan sensasinya, dan kenali ritme yang pas untukmu dan pasangan.
Bagian melepas pengaman dari cara melakukan seks pertama kali ini bisa kamu lewatkan jika tidak menggunakan kondom sebagai kontrasepsi. Bagian ini tidak kalah penting, lho! Demi menghindari rembesan atau tetesan mani, kamu perlu melepaskan kondom dengan tepat.
Pertama, kamu perlu melepaskan penis dari vagina terlebih dahulu. Lakukan perlahan, jika perlu pegangi kondom agar tidak terlepas di bagian dalam vulva. Setelahnya, pegang kondom di bagian pangkalnya sembari melepaskan dari penis. Bisa juga dengan sedikit memutar dan menarik bagian ujungnya.
Lalu, ikat kondom, bungkus dengan tisu atau pembungkus lain, dan buang kondom ke tempat sampah. Hindari membuangnya ke toilet karena akan menyebabkan mampet.
Kamu mungkin mengakhiri sesi bercinta dengan terlebih dahulu menikmati momen romantis berdua. Saling berpelukan, mengungkapkan kalimat cinta, dan sebagainya. Afterplay juga tidak kalah pentingnya dengan foreplay. Pasalnya, hal ini dapat meningkatkan keintimanmu dengan pasangan.
Namun, sesi bercinta tidak selesai di sana, ya. Kamu tetap perlu melakukan perawatan diri setelah seks selesai. Termasuk membersihkan diri dan bagian intim masing-masing. Apa yang perlu dilakukan?
Pastikan kamu buang air kecil setelah seks berlangsung. Seks berpotensi menyebabkan bakteri masuk ke saluran kencing. Buang air kecil merupakan langkah sederhana untuk mendorong bakteri kembali keluar dan mencegah penyakit infeksi saluran kemih, melansir Medical News Today. Ini penting, terutama bagi perempuan yang lebih rentan terhadap ISK.
Bersihkan juga sisa-sisa cairan yang mungkin masih menempel di tubuh. Untuk momen ini, kamu bisa mengajak pasangan saling mengusap dan memandikan. Selain membersihkan diri, tahap ini juga jadi sesi bermanja-manja tambahan untukmu dan pasangan.
Jika dipikir-pikir, cara melakukan seks pertama kali cukup sulit, ya? Tenang saja, biasanya semua mengalir begitu sudah bersama pasangan. Namun, yang pasti, jangan lupakan bagian pentingnya termasuk consent, pengaman, foreplay, hingga teknik penetrasi agar kamu dan pasangan sama-sama nyaman.