Apa Itu Foreplay? Ini Pengertian dan Cara Melakukannya

Ada manfaatnya, lho

Berbicara tentang seks, tidak jarang bersinggungan dengan kata foreplay. Banyak yang bilang foreplay adalah bentuk pemanasan sebelum melakukan hubungan seks utama alias penetrasi.

Lantas, benarkah demikian? Gulir terus untuk mengetahui foreplay artinya apa dan mengapa ini penting untuk dilakukan.

Mengenal apa itu foreplay

Apa itu foreplay? Oprah Daily mengatakan bahwa foreplay adalah "PLAYful activities that people engage beFORE sex". Secara garis besar, foreplay berbentuk tindakan yang  membangun gairah maupun kesenangan seksual melalui stimulasi fisik dan mental.

Bentuknya bisa apa saja yang kamu dan pasangan sukai. Termasuk mencium, menjilat, menyentuh, flirting, sexting, berbicara kotor, atau banyak hal lainnya. Selama itu tidak mengganggu salah satu dan aman, maka boleh saja dilakukan.

Kebanyakan orang menganggap foreplay merupakan tindakan sebelum seks utama dilakukan. Kenyataannya, foreplay sendiri merupakan bagian dari seks yang bisa dilakukan tanpa harus berujung dengan penetrasi. 

Foreplay bahkan tidak kalah dalam memberikan sensasi panas jika dilakukan dengan benar. Tentu dengan menyesuaikan apa yang disukai atau tidak olehmu serta pasangan.

Mengapa foreplay penting?

Apa Itu Foreplay? Ini Pengertian dan Cara Melakukannyailustrasi posisi seks (pexels.com/cottonbro)

Ada banyak alasan yang menjadikan foreplay penting dilakukan. Bukan hanya stimulasi fisik, tetapi juga membangun keintiman emosional. Berikut alasan mengapa foreplay adalah aktivitas yang penting dilakukan oleh pasangan, melansir Healtihline.

  • Emosional

Testimoni yang mengatakan bahwa foreplay menyenangkan bukan sekadar isu. Selain itu, foreplay membuatmu dan pasangan terlibat keintiman di dalam dan luar kamar tidur.

Foreplay juga bisa membantu mengembalikan libido yang menurun akibat stres. Ambil contoh berciuman. Aktivitas tersebut dapat melepaskan hormon oksitosin, dopamin, dan serotonin. 

Senyawa kimia tersebut menurunkan kadar kortisol yang menyebabkan stres. Lebih jauh, itu juga meningkatkan rasa kasih sayang, ikatan, dan euforia.

  • Fisik

Foreplay benar-benar membuat gairah seks meningkat, betul? Bukan hanya itu, tubuh juga memunculkan respons yang menunjang aktivitas seks serta baik untuk kesehatan, seperti:

  1. Peningkatan denyut nadi dan tekanan darah
  2. Pelebaran pembuluh darah, termasuk di area genital yang menyebabkan penis ereksi maksimal, klitoris dan labia membengkak (dalam konteks aman)
  3. Payudara dan puting ikut menegang dan semakin sensitif
  4. Tubuh terangsang dan mengeluarkan cairan pelumas alami.

Foreplay mampu merangsang tubuh dalam mempersiapkan diri untuk melakukan seks penetrasi. Meski demikian, bukan berarti foreplay tidak bisa menjadi bagian utama dalam seks.

Foreplay tetap oke untuk dilakukan dengan tujuan apapun. Misalnya, sekadar meningkatkan kualitas quality time, menggoda pasangan, atau sebagai seks sekalipun.

Sebuah penelitian dalam yang dipublikasi pada 2017 menyebutkan bahwa perempuan lebih mungkin mengalami orgasme jika mendapatkan stimulasi genital manual. Baik berupa ciuman dan/atau seks oral. Semua aktivitas tersebut ada dalam foreplay. Maka dari itu, foreplay sayang untuk dilewatkan begitu saja.

Baca Juga: Survei: 89 Persen Pasangan Ingin Sesi Foreplay Lebih Lama

Membawa foreplay lebih menarik

Apa Itu Foreplay? Ini Pengertian dan Cara Melakukannyailustrasi pasangan (pexels.com/Anna Tarazevich)

Sayangnya, tidak sedikit yang menganggap foreplay sekadar ‘pemanasan’ sebelum seks utama. Hasilnya, beberapa mungkin melakukannya secara terburu-buru dan membuat foreplay terasa ala kadarnya.

Layla Martin, pakar seks dan penulis Wild Woman in the Bedroom mengungkapkan pada Oprah Daily. Menurutnya, foreplay terbaik adalah dengan menekankan ‘bermain’ alih-alih berfokus pada seks penetrasi sebagai tujuan awal. Dengan begitu, pikiran bisa fokus menikmati apa yang sedang terjadi.

Jangan lupa untuk melibatkan tips-tips sederhana seperti yang tertera dalam cara memuaskan suami atau istri. Misalnya, libatkan pujian yang tulus, merayunya dengan nakal, atau menyampaikan seberapa besar kamu menginginkan pasangan.

Bagaimana jika pasangan tidak menginginkan foreplay?

Apa Itu Foreplay? Ini Pengertian dan Cara Melakukannyailustrasi posisi seks (pexels.com/cottonbro)

Faktanya, seks merupakan hubungan berdua, tapi bisa terasa canggung dalam waktu-waktu tertentu. Satu-satunya opsi agar mendapatkan satu pemikiran yang sama adalah dengan mengomunikasikannya.

Sampaikan kepada pasangan bahwa kamu menikmati hal tersebut. Atau, kurang menyukai tindakan foreplay yang dilakukan pasangan. Hal tersebut tentu saja bisa dilakukan dengan cara halus, misalnya berucap, "Sayang, kalau kaya gini bisa makin panas,". Boleh pula dengan ungkapan lain yang secara tidak langsung menunjukkan keinginanmu.

Jika doi merasa foreplay tidak perlu, maka tanyakan pula alasannya. Berikan alasan mengapa kamu nyaman dan harus melewati tahap pemanasan sebelum seks penetrasi, misalnya. 

Langkah ini bukan hanya membuatmu dan pasangan saling mengetahui keinginan satu sama lain. Lebih lanjut, komunikasi sederhana tentang seks membantu hubungan makin intim dan membuka kemungkinan eksplorasi yang lebih memuaskan.

Foreplay adalah salah satu dan bukan satu-satunya cara untuk mencapai kepuasan. Meski tidak wajib, aktivitas di dalamnya sangat bermanfaat bagi kamu dan doi. 

Baca Juga: 7 Kesalahan Foreplay yang Bikin Mood Bercinta Hilang

Topik:

  • Laili Zain Damaika
  • Lea Lyliana
  • Delvia Y Oktaviani

Berita Terkini Lainnya