7 Rekomendasi Film Drama Indonesia di Disney+ Hotstar, Beragam Cerita

Losmen Bu Broto merupakan film drama keluarga yang disutradarai Eddie Cahyono dan Ifa Isfansyah. Film ini merupakan adaptasi dari serial televisi berjudul Losmen yang tayang di TVRI pada tahun 1980-an. Berkisah tentang keluarga Broto yang mengelola sebuah losmen di Yogyakarta.

Mereka terdiri dari Pak Broto dan Bu Broto serta ketiga anaknya; Mbak Pur, Jeng Sri, dan Mas Tarjo. Setiap harinya, keluarga Broto menghadapi berbagai tantangan dalam mengelola losmen. Namun, mereka selalu bisa mengatasi masalah tersebut dengan kerja keras dan kekompakan. Hingga suatu hari, terjadilah skandal besar yang akan menguji keluarga Broto.

Film drama komedi keluarga yang satu ini disutradarai oleh Muhadkly Acho. Bercerita tentang tiga saudara; Adam, Laras, dan Dicky. Ketiganya ditantang oleh ayah mereka, Dahlan untuk mengelola wisma tamu miliknya. Para staf yang akan menjadi juri. Pemenangnya berhak mendapat warisan wisma tamu tersebut.

Adam dan Laras sedang perlu dana untuk kebutuhannya masing-masing. Sedangkan si bungsu Dicky yang selalu dimanja terpaksa mengikuti tantangan tersebut. Maka dimulailah kompetisi di antara ketiganya. Selain penuh komedi, film ini juga menghadirkan cerita yang menyentuh.

Film ini disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko. Mengisahkan tentang Larasati, seorang wanita muda yang memenuhi wasiat mendiang ibunya untuk mengantarkan sebuah kotak dan sepucuk surat kepada Jaya, seorang pria yang tinggal di Praha. Jaya adalah mantan tunangan ibunya.

Larasati pun berangkat ke Praha untuk memenuhi tugas tersebut. Di sana, ia bertemu dengan Jaya dan mulai mengenal masa lalunya. Jaya tidak bisa kembali ke Indonesia akibat perubahan situasi politik puluhan tahun lalu. Surat dari Praha merupakan film yang indah dan menyentuh hati. Film ini juga berhasil mengangkat tema politik yang sensitif dengan cara yang halus dan tidak menggurui.

Salawaku merupakan film drama perjalanan garapan sutradara Pritagita Arianegara. Ceritanya berpusat pada Salawaku, anak laki-laki yang mencari saudara perempuannya, Binaiya. Salawaku kemudian ditemani seorang wanita yang usianya terpaut jauh, Saras.

Dalam perjalanan, mereka bertemu kakak angkat Salawaku, Kawanua. Ketiganya melanjutkan pencarian. Tetapi kebaikan Kawanua membutakan mata Salawaku dan Saras. Bermacam konflik pun berdatangan menyertai perjalanan mereka. 

Film garapan sutradara Lola Amaria ini mengisahkan tiga wanita yang bertemu di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Mereka adalah Bia, Indi, dan Maria. Ketiganya punya masalah masing-masing.

Bia merupakan ibu rumah tangga yang sedang mencari kedamaian batin. Indi, calon pengantin yang sedang dilanda kegelisahan. Sedangkan, Maria adalah seorang free diver yang sedang mencari cinta sejati. Ketiga wanita ini kemudian melakukan perjalanan bersama di Labuan Bajo.

Mereka menyelam, hiking, dan mendaki gunung. Selama perjalanan, mereka saling berbagi cerita dan pengalaman hidup. Ketiganya juga belajar untuk menghadapi ketakutan dan kegelisahan mereka sendiri.

Atambua 39° Celcius merupakan film drama yang disutradarai oleh Riri Riza. Berlatar di Kota Atambua, Nusa Tenggara Timur. Film ini berkisah tentang Joao, seorang remaja Timor Leste yang tinggal di Atambua bersama ayahnya, Ronaldo.

Joao dan ayahnya telah mengungsi dari Timor Leste sejak 1999, setelah referendum untuk kemerdekaan Timor Leste. Suatu hari, Joao bertemu dengan Nikia, seorang gadis yang baik hati. Joao dan Nikia kemudian jatuh cinta. Namun, kisah mereka tidak berjalan mulus.

Film yang disutradarai Bambang Drias ini menceritakan seorang jurnalis bernama Kirana. Ia diberi tugas meliput Pesta Adat Erau di Kota Tenggarong. Di sana, Kirana bertemu seorang pemuda lokal bernama Reza.

Kirana kemudian jatuh cinta pada Reza. Namun, hubungan mereka ditentang oleh ibu Reza. Segala cara pun dilakukan ibu Reza untuk mengusir Kirana dan menjauh dari putranya.

Tujuh film Indonesia di atas bisa disaksikan di Disney+ Hotstar. Dari cerita seorang jurnalis, drama perjalanan, hingga konflik keluarga. Film mana saja yang belum kamu tonton?