8 Support System Rin di Intern in My Heart, Ray Jadi Garda Terdepan!
Rin (Cris Horwang) digambarkan sebagai karakter utama wanita yang punya sifat dominan di serial Thailand Intern in My Heart. Sikapnya otoriter dan kerap menuntut bawahannya di perusahaan Mondays. Bahkan, ia gak mendengarkan pendapat dan langsung melontarkan ketidaksukaannya tanpa menyadari bahwa ungkapannya itu menyinggung perasaan orang lain.
Di balik sifat Rin yang keras kepala, ia berusaha tetap tegar dalam menghadapi semua kesulitan kala berkarier sebagai seorang desainer fashion. Ia sering lembur dan pulang kerja paling akhir untuk merampungkan pekerjaannya. Ia pun beruntung karena orang-orang terdekatnya selalu mendukungnya. Berikut support system Rin di Intern in My Heart, Ray jadi garda terdepan!
1.Ray (Blue Pongtiwat) peduli dan khawatir dengan Rin sebab perempuan yang dicintainya itu menderita penyakit gastritis dan kerap melewatkan makan
2.Meski telah meninggal dunia, kakak perempuan Rin adalah salah satu sumber kekuatan Rin untuk mewujudkan impiannya jadi desainer fashion top
3.Di saat para karyawan memandang Rin dengan sebelah mata, Jenny (Seo Ji Yeon) tetap berada di sisinya dan mengatakan Rin adalah bos yang baik
4.Begitu juga dengan Cardi (Pajaree Nantarat), desainer di tim A ini bahkan berhenti dari Mondays demi membantu Rin mendirikan brand sendiri
5.Top (Toptap Jirakit) membantu Rin semaksimal mungkin, termasuk mengusahakan agar desain milik tim A terpilih jadi koleksi Mondays berikutnya
6. Grey (Fame Chawinroj) menginspirasi Rin berkat gayanya yang sporty. Ia pun turut andil dalam memasarkan brand Rin untuk menggaet pembeli
7.Saat Rin mundur dari Mondays dan terpuruk, rasa percaya diri Wiangping (Taengkwa Chananticha) meyakinkannya untuk berani merintis usaha sendiri
8.Kehadiran Tul (Peter Corp) jadi angin segar bagi karier Rin. Sebab, teman dekat Rin ini menawarkan jasanya sebagai fotografer tanpa dibayar sepeser pun
Masalah pelik di perusahaan membuat Rin memutuskan mengundurkan diri dari Mondays. Ia pun sempat rehat sejenak untuk menenangkan diri. Tak disangka-sangka, anggota tim desainer A berhenti dari pekerjaan mereka demi ingin membantu Rin yang tengah merintis clothing brand sendiri. Tul juga bersedia direpotkan meski keduanya lama tak berhubungan.
