9 Film MD Pictures Digarap Awi Suryadi, Terbaru Prewangan

Menjadi salah satu film paling fenomenal di Indonesia, pertama adalah Danur: I Can See Ghosts. Berhasil mengumpulkan 2,7 juta penonton, Danur: I Can See Ghosts menceritakan tentang Risa, anak remaja yang bisa melihat hingga mencium kehadiran arwah. Melalui kemampuan ini, Risa tidak jarang diganggu oleh arwah perempuan bernama Asih, yang konon meninggal dunia akibat bunuh diri.

Berhasil mengikuti kesuksesan dari season sebelumnya, Danur 2: Maddah berhasil mengumpulkan 2,5 juta penonton. Risa yang kini telah cukup dewasa, rupanya kembali harus berhadapan dengan rentetan teror dari makhluk halus. Di mana saat berkunjung ke rumah pamannya, Risa melihat keluarganya mendapatkan ancaman dari sosok hantu perempuan di masa kolonial Belanda.

Masih menjadi bagian dari Danur Universe, kali ini adalah Asih (2018). Mengambil latar beberapa tahun sebelum Danur: I Can See Ghosts, film ini menyajikan penjelasan lebih rinci dari asal mula perempuan bernama Asih mati hingga menjadi gentayangan. Selain itu, hadir juga sepasang suami istri yang panik kehilangan anak, akibat diculik hantu Asih.

Mengadaptasi film dari Korea Selatan berjudul Whispering Corridors (1998), selanjutnya adalah Sunyi (2019). Dibintangi Amanda Rawles dan Angga Aldi Yunanda, Sunyi menceritakan tentang seorang remaja indigo bernama Alex, yang kerap menjadi korban perundungan selama di sekolah. Di tengah-tengah kesepiannya, dia berhasil berteman dengan gadis remaja cantik bernama Maggie, yang ternyata jelmaan dari iblis.

Kembali didapuk untuk membintangi Danur Universe, kelima adalah Danur 3: Sunyaruri. Masih berpusat pada karakter Risa, kali ini dia ingin membebaskan diri dari sahabat-sahabatnya yang merupakan arwah, agar bisa jadi manusia normal. Namun siapa sangka, hal ini malah membawa Risa ke dalam petaka dan ancaman baru yang lebih kejam.

Berhasil menjadi film terlaris sepanjang masa dengan perolehan 10 juta penonton, selanjutnya adalah KKN di Desa Penari. Menceritakan tentang terjebaknya 6 orang mahasiswa yang mulanya berniat untuk melakukan KKN, di sebuah desa terkutuk. Desa yang penuh dengan larangan ini, rupanya dikuasai oleh sosok hantu perempuan bernama Badarawuhi. Sosok hantu berwujudkan ular, yang suka gemar melakukan tari tradisional.

Mengadaptasi novel horor populer karya Om Hao, selanjutnya adalah Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul. Menceritakan tentang pria istimewa bernama Hao (Deva Mahenra), yang memiliki kemampuan unik retrokognisi. Di mana, dia bisa melihat masa lalu seseorang hingga bisa masuk ke dalam masa lalu tersebut.

Hao yang juga dikenal memiliki kemampuan mistis ini, dimintai tolong untuk mencari gadis SMA yang hilang secara misterius di sekolah. Konon sekolah tersebut dahulunya merupakan kuburan, hingga beberapa siswa hilang menjadi korbannya. Hao, harus melawan pocong gundul, demi menemukan gadis remaja bernama Sari.

Selanjutnya adalah Do You See What I See, yang diadaptasi dari podcast populer. Menceritakan tentang seorang mahasiswa cantik bernama Mawar, yang mulai menunjukan sikap aneh, sepulangnya dari kuburan orang tua. Tepat di hari ulang tahunnya, Mawar menemui pria tampan yang berhasil membuatnya jatuh cinta, padahal dia adalah sosok pocong yang sangat mengerikan jika dilihat.

Mengangkat cerita dari thread viral di X, selanjutnya adalah Perewangan. Akan tayang di 24 Oktober 2024, Perewangan menceritakan tentang Maya, yang mulai mendapatkan serangkaian teror mistis, setelah sang ibu sakit. Rupanya, orang tua Maya sempat bersekutu dengan iblis agar bisa kaya raya, hingga berujung kematian beruntun dari setiap anggota keluarganya.

Awi Suryadi memang menjadi salah satu sutradara yang selalu sukses dalam menggarap film bergenre horor. Namun perlu ketahui, selain film MD Pictures digarap Awi Suryadi, sutradara ini juga pernah menggarap film horor seperti Asmara Dua Diana (2009) dan Viva JKT48 (2014).