Andrew Garfield menyinggung soal krisis kemanusiaan yang melanda Palestina dalam wawancara terbarunya, Kamis (10/10/2024). Ia menyebut penting untuk semua orang mencurahkan perhatian mereka pada konflik di Gaza saat ini.
Wawancara dengan Josh Horowitz dalam siaran langsung podcast Happy Sad Confused ini pun jadi perbincangan warganet di berbagai belahan dunia. Apa kata pemeran Spider-Man ini?
Andrew Garfield duduk bersama Josh Horowitz untuk membahas karya-karyanya sebagai aktor. Selain membicarakan film, seperti We Live in Time, The Social Network, hingga tentu saja Spider-Man, Andrew tiba-tiba menyinggung soal Palestina.
Josh semula bertanya pada Andrew tentang apa keinginan dalam hidup dan kariernya saat ini. Apa yang bisa membuat 500 orang yang hadir saat itu bisa bertepuk tangan meriah untuknya. Alih-alih menyebut keinginan pribadinya, Andrew menjawab, saat ini bukan ia yang butuh perhatian.
"Saya, dari semua orang di dunia ini, saya sangat bahagia. Maksudnya, kita seharusnya mengerahkan energi kita pada sesuatu yang benar-benar penting," kata Andrew Garfield.
Ketika ditanya apa hal yang sangat penting itu, aktor Spider-Man ini pun menjawab, "Mungkin hidup orang-orang Palestina di Gaza sekarang," tambahnya.
"Semua orang menderita, semua orang tertekan, mereka menderita karena dunia kita yang mengerikan ini. Semua yang tak punya pilihan untuk hidup dalam kehormatannya. Di sanalah kita harus mengerahkan energi kita saat ini," tambahnya.
Sesaat setelah menyinggung Palestina, Andrew Garfield mendapat tepuk tangan yang sangat meriah dari orang-orang yang hadir untuk mendengarkannya. Bukan cuma itu, netizen di media sosial pun turut mengapresiasi pernyataannya. Andrew Garfield yang punya popularitas mendunia dinilai punya pengaruh besar terhadap krisis kemanusiaan yang terjadi di Gaza saat ini.
"Dia benar-benar Spider-Man," kata netizen pada kolom komentar video wawancara di YouTube Josh Horowitz.
Andrew Garfield saat ini tengah mempromosikan film terbarunya dengan Florence Pugh, We Live in Time.