JoJo: 5 Hal Terburuk yang Pernah Dilakukan oleh Dio Brando
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak diragukan lagi bahwa Dio Brando adalah penjahat terbesar yang pernah ada di seri anime JoJo's Bizarre Adventure. Memulai debutnya dengan berperan sebagai antagonis utama di Phantom Blood, Dio kembali berperan sebagai antagonis utama di Stardust Crusaders.
Dari sekian banyak antagonis yang muncul dalam seri ini, bisa dibilang bahwa Dio adalah yang terburuk. Sepanjang dirinya berperan sebagai antagonis utama dalam seri ini, Dio sudah melakukan banyak kejahatan yang tidak termaafkan.
Nah, kali ini penulis sudah merangkum lima hal terburuk yang pernah dilakukan oleh Dio Brando. Simak ulasan berikut.
1. Membunuh Jonathan Joestar
Pada awalnya, Jonathan berhasil mengalahkan Dio dengan Hamonnya. Namun, secara tidak terduga, Dio ternyata masih bertahan hidup. Salah satu sekutu Dio mengamankan kepala tuannya untuk dibangkitkan kembali suatu hari nanti.
Hingga pada akhir Phantom Blood, Dio kembali menyerang Jonathan ketika Jonathan sedang menikmati hidupnya dengan kekasihnya. Pada awalnya, penggemar mengira bahwa pertarungan tersebut berakhir dengan kematian Dio meskipun Jonathan juga harus mengorbankan nyawanya. Namun, pada Stardust Crusaders, terungkap bahwa Dio berhasil mencuri tubuh saudaranya.
2. Meracuni George Joestar
Dibandingkan dengan ayah kandungnya, George Joestar adalah orang yang paling berjasa dalam hidup Dio. George tidak hanya memberikan rumah kepada Dio, tetapi dirinya juga membesarkan Dio seperti anaknya sendiri. Oleh karena itu, pengkhianatan Dio kepada ayah angkatnya adalah hal yang paling tidak termaafkan.
Sementara George selalu mempercayai Dio, tanpa disadari bahwa Dio secara bertahap sudah meracuni ayah angkatnya. Hal tersebut membuat George harus menderita penyakit yang mematikan. Meskipun pengkhianatan Dio kepada George sangat menyakitkan, hal tersebut tidak terlalu mengejutkan mengingat tujuan utama Dio adalah untuk menguasai semua harta kekayaan keluarga Joestar.
Baca Juga: JoJo: 5 Kesamaan Antara Yosikage Kira dan Diavolo
3. Membunuh Kakyoin
Editor’s picks
Kakyoin pertama kali diperkenalkan sebagai salah satu sekutu Dio yang ditugaskan untuk membunuh Jotaro Kujo. Namun, setelah dikalahkan oleh Jotaro, terungkap bahwa Kakyoin sedang dikendalikan oleh Dio. Oleh karena itu, ketika Kakyoin dibebaskan dari pengaruh Dio, Kakyoin memutuskan untuk bergabung dengan petualangan Jotaro sebagai tanda terima kasih.
Pada akhir Stardust Crusaders, Kakyoin membantu Jotaro dalam bertarung melawan Dio. Sayangnya, kekuatan Dio terlalu besar sehingga Kakyoin harus kehilangan nyawanya. Meskipun begitu, kematian Kakyoin setidaknya tidak sia-sia. Kakyoin berhasil mengungkap rahasia dari kekuatan Dio, yaitu sebuah informasi yang sangat membantu Jotaro dalam mengalahkan Dio.
4. Menciptakan pasukan dengan Panah Stand
Salah satu hal yang membuat banyak orang bersedia melayani Dio dengan setia adalah karena Dio memberikan mereka kekuatan. Dengan menggunakan Panah Stand, Dio akan memberikan kekuatan kepada siapa saja yang bersedia untuk menjadi sekutunya.
Dengan para penjahat yang kini memiliki kekuatan super, tak terhitung berapa banyak kekacauan yang disebabkan oleh para penjahat pengguna Stand ini. Belum lagi, Dio juga secara tidak langsung membunuh pasukannya sendiri dengan memberikan mereka Stand. Dibuktikan pada Stardust Crusaders, setiap sekutu Dio yang mencoba untuk membunuh Grup Joestar selalu berakhir mengenaskan.
5. Mengendalikan Kakyoin dan Polnareff dengan parasit otak
Selain dengan memberikan kekuatan, Dio juga dapat mengumpulkan sekutunya dengan menempelkan parasit otak ke tubuh korbannya. Dengan menggunakan parasit ini, Dio dapat membuat seseorang mematuhi semua perintahnya.
Kakyoin dan Polnareff adalah korban dari parasit tersebut. Keduanya dikirim oleh Dio untuk membunuh Jotaro dan sekutunya. Beruntungnya, Kakyoin dan Polnareff berhasil diselamatkan sehingga mereka memutuskan untuk menjadi sekutu Jotaro.
Sejak kecil, Dio memang sudah dikenal sebagai orang yang licik. Bahkan, di hari pertamanya tinggal di rumah keluarga Joestar, Dio sudah menunjukkan kebengisannya kepada Jonathan. Itu sebabnya, tidak terlalu mengejutkan jika Dio akan menjadi penjahat yang mengerikan. Bagaimana pendapatmu tentang karakter yang satu ini?
Baca Juga: [REVIEW] JoJo's Bizarre Adventure—Kisah Aneh Keturunan Joestar
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.