7 Film Anime yang Visualnya Tak Kalah Indah dari Film Ghibli
Shouko Nishimiya tersenyum berlatarkan pemandangan indah (dok. Kyoto Animation via nytimes.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Anime adalah salah satu bentuk media yang sangat tidak terbatas dari segi kualitas dan imajinasi. Faktanya, banyak orang di penjuru dunia sangat menikmati anime karena kualitasnya yang tidak kalah bagus dari film-film animasi besutan Hollywood.
Salah satu studio anime yang kerap dipuji karena indahnya visual animasi mereka adalah Studio Ghibli. Karya-karya mereka yang populer di antaranya adalah Spirited Away (2001), Ponyo (2008), dan Princess Mononoke (1997).
Tentunya film-film Ghibli bukanlah satu-satunya anime yang memiliki visual kelewat indah nan memanjakan mata. Berikut ini adalah tujuh anime yang visual animasinya tidak kalah indah dari film Ghibli. Apa saja, ya? Simak daftar di bawah ini!
1. Made in Abyss
Made in Abyss adalah sebuah seri novel yang kemudian diadaptasi menjadi sebuah anime oleh studio Kinema Citrus. Animenya mengisahkan petualangan tiga sahabat, Riko (Miyu Tomita), Reg (Mariya Ise), dan Nanachi (Shiori Izawa) di Abyss. Abyss adalah sebuah tempat yang penuh kejutan dan tantangan yang terdiri atas beberapa lapisan.
Mereka bertiga bertekad untuk menembus lapisan tertinggi, namun ada banyak misteri dan tantangan yang harus dipecahkan. Riko dan teman-temannya pun berjuang mati-matian dan merelakan banyak hal demi meraih tujuan tersebut bahkan rela banyak hal berharga di hidup mereka.
2. A Silent Voice
A Silent Voice adalah anime karya Kyoto Animation yang diadaptasi dari sebuah manga berjudul sama. Kisahnya berkutat pada seorang gadis bernama Nishimiya yang mengalami kebisuan. Karena hal ini, ia pun sering di-bully oleh murid-murid lain di sekolahnya terutama oleh Ishida.
Tak tahan dengan tingkah murid-murid lain, ia pun pindah sekolah. Setelah kepergian Nishimiya, sasaran bully berpindah ke Ishida. Hal ini membuat Ishida cukup trauma dan ia jadi kesulitan untuk berhubungan dengan orang lain.
Beranjak SMA, Nishimiya dan Ishida dipertemukan kembali. Ishida pun bertekad untuk berteman dengannya dan menebus semua perbuatan buruk yang telah dia lakukan di masa lalu.
3. Land of the Lustrous
Land of The Lustrous adalah anime produksi Studio Orange. Anime ini terinspirasi dari manga berjudul sama dan sempat menjadi hits di kalangan pecinta anime karena teknologi 3D yang digunakan untuk menciptakan dunia yang sangat indah.
Plot cerita berlatarkan dunia yang dihuni para permata. Di dunia itu, mereka memiliki wujud layaknya manusia dan diasuh oleh biksu misterius bernama Kongou. Salah satu permata itu ialah Phos, permata yang dianggap lemah dan belum pernah diberikan tugas sama sekali. Meskipun lemah dan dianggap remeh, Phos selalu menolong teman-temannya ketika berhadapan dengan perang yang sedang terjadi.
Baca Juga: 5 Karakter Ikonik yang Menjadi Maskot Studio Ghibli, Ada Favoritmu?
4. Violet Evergarden
Editor’s picks
Kyoto Animation kembali mengadaptasi sebuah kisah yang berjudul Violet Evergarden dan memastikan bahwa visual animasinya sama bagus dan elegannya dengan jalan ceritanya. Cerita mengikuti gadis bernama Violet.
Ia dikirim untuk hidup dengan damai di sebuah daerah kecil tanpa mengetahui apa pun soal perang. Di sana, ia mulai bekerja sebagai penulis surat dan mulai menjalin hubungan baik-baik dengan orang-orang. Sementara itu, Violet sebenarnya selalu merasa resah karena terus berharap dapat mendengar kabar atau bahkan bertemu dengan pria yang dicintainya.
5. Garden of Words
Garden of Words adalah anime singkat yang menceritakan kisah cinta di musim hujan. Diproduksi oleh Studio Comix Wave dan diarahkan oleh Makoto Shinkai, anime ini meraih respon dan pendapatan yang tergolong fantastis.
Dikisahkan seorang siswa SMA bernama Takao bercita-cita menjadi perancang sepatu. Di hari pertama sekolah, Takao bolos dan memilih menghabiskan waktu di sebuah taman. Saat itu hari sedang hujan dan seorang wanita berusia 27 tahun bernama Yukino turut berada di sana.
Walaupun usia mereka terpaut jauh, Takao dan Yukino jadi sering menghabiskan waktu bersama di sana. Perlahan hubungan mereka pun semakin berlanjut dan berkembang. Sayangnya, semua tidak berjalan semulus yang dibayangkan. Apa yang selanjutnya terjadi?
6. Your Name
Sempat menghebohkan dunia anime di tahun 2016, Your Name atau atau dalam Bahasa Jepang berjudul Kimi no Na wa adalah film arahan Makoto Shinkai yang sangat legendaris dan populer.
Kisahnya sendiri berpusat pada dua orang anak SMA, yakni Taki dan Mitsuha. Taki hidup bersama ayahnya di Tokyo sedangkan Mitsuha hidup bersama nenek dan adiknya di sebuah pedesaan kecil yang indah.
Suatu hari, roh mereka bertukar tempat. Mitsuha ada di dalam tubuh Taki dan begitu pun sebaliknya. Tidak hanya sekali, kejadian ini pun terjadi berulang kali. Peristiwa aneh ini pun mengubah kehidupan Taki, Mitsuha, dan orang-orang di sekitar mereka.
7. Wonder Egg Priority
Wonder Egg Priority adalah anime keluaran sutdio CloverWorks. Anime ini sangat unik karena berlawanan dengan ceritanya yang sangat gelap, film ini dipenuhi dengan warna-warna cerah yang ceri dan menggembirakan.
Animenya sendiri menceritakan seorang gadis bernama Ai yang kerap menjadi korban perundungan karena memiliki bola mata yang keduanya berbeda warna. Bahkan karena takut ditindas, ia pun tidak mau berteman dengan siapa pun.
Suatu hari, Ai bertemu dengan kumbang aneh yang memberikan sebuah telur. Dari telur tersebut keluarlah seorang manusia. Ai dengan cepat belajar bahwa ia harus menyelamatkan manusia-manusia yang muncul dari telur tersebut. Jika berhasil, ia dapat mengubah kehidupan yang dimilikinya sekarang.
Itu dia tujuh anime dengan visual animasi yang tak kalah indah dari film Ghibli. Bagaimana menurutmu? Apakah kamu lebih suka film-film di atas atau film-film Ghibli?
Baca Juga: 5 Film Underrated Studio Ghibli yang Sayang untuk Kamu Lewatkan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
