10 Fakta Terunik Beyoncé, Diva Dunia yang Sering Dibicarakan

Beyoncé dan suaminya, Jay-Z, adalah pasangan terkaya dan paling berpengaruh di dunia musik sejak lama. Beyoncé masuk dalam daftar Forbes sebagai Perempuan Mandiri Terkaya di Amerika dengan aset sebesar 400 juta dolar AS atau setara dengan Rp6,2 triliun. Menurut majalah yang sama, Jay-Z memiliki kekayaan bersih sekitar 900 juta dolar AS atau setara Rp14,1 triliun pada 2018. 

Untuk melindungi uang, barang, dan diri mereka sendiri, Beyoncé dan Jay-Z ternyata punya perjanjian pranikah pada 2008. Namun, pada 2015, mereka mengalami perselisihan dan pisah ranjang. Pasangan ini lalu merevisi perjanjian pranikah yang pernah mereka buat. Mereka membuat perjanjian pascanikah yang menguraikan masalah harta gana-gini mereka yang berjumlah 1,4 miliar dolar AS atau setara Rp22 triliun jika mereka berdua bercerai. Perjanjian ini juga membahas tentang hak asuh atas anak-anak mereka.

Banyak artis Hollywood yang masuk berita karena hubungan asmaranya yang penuh gonjang-ganjing. Nah, Beyoncé bukan artis yang seperti itu. Pernikahannya dengan Jay-Z jauh dari isu panas. Beyoncé bahkan pernah bilang kalau dia hanya punya satu mantan dalam hidupnya.

"Ketika berusia 12 atau 13 tahun, aku memiliki pacar pertama dan dia menjadi pacarku sampai aku berusia 17 tahun," kata Beyoncé kepada The Telegraph.

"Itulah satu-satunya pengalaman aku dengan seorang laki-laki dan sejak itu aku hanya memiliki satu pacar lain dalam hidupku, Jay," imbuhnya. 

Nah, mantan pacar Beyoncé itu adalah Lyndall Locke. Teman Beyoncé dari grup Destiny's Child, Kelly Rowland, awalnya memperkenalkan mereka berdua di gereja pada 1993. Mereka pun masih terus berpacaran sampai Destiny's Child tenar.

"Semakin besar dia [Beyoncé] menjadi bintang, semakin aku merasa tidak cukup baik," kata Lyndall Locke kepada The Sun.

"Suatu malam, saat dia pergi keluar kota [untuk tur musik], aku pergi ke bar bersama teman-teman dan akhirnya tidur dengan perempuan lain," Locke mengaku berselingkuh dari Beyoncé sebanyak lima kali dan Locke baru mengaku setelah mereka putus.

Pernah perhatiin, gak, kalau Beyoncé sangat suka dengan angka 4? Yap, seperti yang mungkin kamu tahu, 4 adalah angka kelahiran Beyoncé, yaitu 4 September. Menariknya, Jay-Z lahir pada 4 Desember dan mereka menikah pada 4 April 2008.

Pada rangkaian konser 4 malamnya, Live at Roseland: Elements of 4, Beyoncé menjelaskan bahwa dia memilih 2008 untuk menikah dengan Jay-Z karena 8 dibagi 2 sama dengan 4. Beyoncé dan Jay-Z bahkan punya tato bertuliskan "IV", angka Romawi untuk angka 4, di jari manis mereka. Lalu, mereka menamai anak pertama mereka Blue Ivy. Ivy sendiri mirip seperti IV.

Gak hanya itu, nih. Beyoncé bahkan memberi judul album solo keempatnya berjudul 4. Selain itu, Beyoncé juga pernah bernyanyi pada pelantikan Barack Obama, yang merupakan Presiden Ke-44 Amerika Serikat. Entah kebetulan atau apa, fakta ini benar-benar unik, ya.

Pernah dengar alter ego? Mungkin kamu sendiri punya alter ego? Yap, alter ego merupakan kepribadian kedua dalam diri seseorang. Biasanya, alter ego bertentangan dengan kepribadian seseorang di dunia nyata. Sebagai contoh, kamu terkenal minder di dunia nyata. Namun, ada momen ketika alter egomu menampakkan dirinya, kamu berubah menjadi orang yang sangat percaya diri dan berani.

Nah, dunia musik juga gak ketinggalan dengan karakter alter ego dari setiap penyanyi terkenal, mulai dari Ziggy Stardust milik David Bowie hingga Chris Gaines milik Garth Brooks. Nah, Beyoncé juga punya alter ego yang diberi nama Sasha Fierce. Fierce adalah sosok yang kuat dan sangat percaya diri. Ia akan muncul saat Beyoncé manggung.

Beyoncé sendiri menganggap kalau Sasha Fierce lahir saat pertama kali ia bernyanyi di depan publik. Pertama kali muncul dalam pertunjukan bakat sekolahnya, tepat saat Beyoncé masih duduk di kelas satu sekolah dasar.

"Aku adalah anak yang penakut dan tidak percaya diri," kata Beyoncé kepada Rolling Stone. Namun, guru tarinya terus mendesaknya dan mengatakan bahwa dia bisa.

"Aku ingat betapa takutnya aku. Namun, saat musik dimulai, aku tidak tahu apa yang terjadi. Aku seketika berubah," tuturnya.

Jadi, Beyoncé yang kita lihat bukanlah sosok Beyoncé di balik panggung dan layar. Penyanyi itu pun akhirnya menamai sisi lain dirinya ini sebagai Sasha Fierce pada 2008. Nah, penamaan ini tepat pada saat perilisan album gandanya, I Am...Sasha Fierce.

"Ini adalah transformasi ke arah itu. Ini adalah pekerjaan. Dalam kehidupan nyata, aku tidak seperti itu," ungkap Beyoncé.

Beyoncé memang terkenal karena sensualitasnya. Ia menjadi simbol feminitas dan seksualitas bagi jutaan pasang mata. Yap, kamu bisa melihat hal ini dalam video musiknya yang selalu sensual dan minim busana, seperti "Partition," "Dance for You," dan "Drunk in Love."

Namun, menurut beberapa orang yang pernah bekerja dengan Beyoncé sejauh ini, Beyoncé bukanlah perempuan segampang itu. Pasalnya, pada 2003, sebagaimana yang dikutip Irish Examiner, seorang fotografer ternama, David LaChapelle, meminta penyanyi yang saat itu berusia 21 tahun untuk berpose telanjang dengan berlumuran madu. Namun, Beyoncé menolaknya dan enyah dari tempat tersebut.

Beyoncé mungkin kelihatan seperti manusia super, tetapi dia hanyalah manusia biasa seperti kita semua. Kadang, manusia berada dalam situasi yang bikin traumatis dan depresi. Hal ini juga pernah menimpa Beyoncé.

Pada 2000, Destiny's Child sedang naik daun setelah merilis album The Writing's on the Wall. Pada saat itulah, anggota lamanya yang bernama Lativia Robertson dan Letoya Luckett keluar dari Destiny's Child dan kemudian menggugat manajer grup tersebut, Matthew Knowles. Yap, gak asing dengan nama belakangnya, kan? Dia adalah ayah Beyoncé. Matthew digugat karena dianggap gak becus mengelola Destiny's Child.

Pada 2006, setalah Destiny's Child benar-benar bubar, Beyoncé mengatakan kepada Parade bahwa dampaknya membuatnya stres. Akibatnya, Beyoncé jadi gak nafsu makan dan sering mengurung dirinya di kamar. Gak hanya itu, Beyoncé juga merasa diserang dengan banyaknya berita yang menggambarkan dirinya sebagai pribadi yang buruk. Namun, ibunya selalu menyemangatinya dan membantunya bangkit lagi. Beyoncé pun dikasih pilihan untuk berhenti bermusik atau melanjutkannya.

Semakin terkenal seseorang, semakin besar juga ia menjadi subjek teori konspirasi. Elvis Presley dan Michael Jackson, misalnya, diduga memalsukan kematian mereka untuk menghindari ketenaran. Teori konspirasi dan rumor tersebut gak ada apa-apanya dibandingkan dengan apa yang menimpa Beyoncé. Baru-baru ini, nama Beyoncé trending di sosial media, terutama X, karena Beyoncé dan Jay-Z diduga terlibat dalam kasus pemerasan dan perdagangan seks bersama Sean Combs atau Diddy. Bahkan, netizen beramai-ramai berterima kasih kepada Beyoncé karena takut terkena kutukan Beyoncé.

Di samping itu, Pierce Morgan sudah meminta maaf setelah wawancaranya dengan Jaguar Wright viral. Pasalnya, Wright mengungkapkan kalau Beyoncé dan Jay-Z terlibat dalam skema pemerasan dan perdagangan seks bersama Diddy. Akibatnya, Beyoncé dicibir habis-habisan oleh netizen. Bahkan, netizen beramai-ramai unfollow akun media sosial Beyoncé dan Jay-Z, terutama akun Instagram mereka yang kehilangan hingga jutaan pengikut. Meski begitu, Beyoncé dan Jay-Z sudah mempersiapkan pengacara untuk menepis tuduhan tersebut mengingat gak ada bukti yang kuat, kecuali pengakuan dari narasumber dan foto-foto kedekatan mereka dengan Diddy di internet.

Nah, sebelum masalah ini, nama Beyoncé juga pernah ramai diperbincangkan terkait adiknya, Solange Knows, yang diduga bukan adik kandung Beyoncé, melainkan putrinya sendiri. Kok bisa? Menurut teori yang bisa dibilang gak berdasar ini, Beyoncé diduga lahir pada pertengahan 70-an, bukan 1981, seperti yang diklaimnya. Lalu, Beyoncé hamil di luar nikah saat baru berusia 12 atau 13 tahun. Nah, untuk menghindari skandal tersebut, orangtua Beyoncé membesarkan Solange sebagai anaknya sendiri dan menganggapnya sebagai adik perempuan Beyoncé.

Ada juga teori lain yang menyatakan bahwa Beyoncé sebenarnya gak pernah mengandung anak pertamanya, Blue Ivy Carter. Dugaan tersebut muncul karena masalah kesuburannya kala itu. Beyoncé juga dituduh memakai benjolan palsu saat hamil di depan umum, yang kata netizen terlihat mengempis saat Beyoncé duduk dalam wawancaranya di televisi. Nah, bagaimana Blue Ivy lahir? Kemungkinan dia lahir dari seorang ibu pengganti yang mengandung bayinya hingga lahir. Lebih gilanya lagi, pendonor sel telurnya adalah Solange.

Meski Beyoncé dikenal karena kontribusi dan berpengaruhnya dalam musik, ia juga merambah sebagai bintang film. Peran pertamanya datang pada 2001 untuk drama musikal TV berjudul Carmen: A Hip Hopera. Ia juga membintangi Austin Powers in Goldmember (2002) dan berperan dalam remake The Pink Panther (2006). Gak hanya itu, Beyoncé juga pernah beradu akting dengan pemenang Oscar, Jennifer Hudson, dalam Dreamgirls (2006). Selain itu, Beyoncé pernah mengisi suara Nala dalam remake The Lion King (2019), yang menjadi salah satu film terbesar dalam sedekade ini.

Nah, remake A Star is Born yang tayang pada 2018 lalu dan dibintangi oleh bintang pop dunia, Lady Gaga, sebenarnya hampir dibintangi Beyoncé, lho. Saat itu, Clint Eastwood dipilih sebagai sutradaranya. Namun, menurut produser Bill Gerber dalam wawancaranya dengan The Hollywood Reporter, rencana itu gagal karena Beyoncé sedang hamil. Clint akhirnya memilih untuk menggarap film lain.

Beyoncé pernah berperan sebagai penyanyi legendaris Etta James dalam film Cadillac Records (2008), sebuah film yang menceritakan tentang label rekaman berpengaruh, yakni Chess Records. Film tersebut menuai pujian dari kritikus dan Beyoncé juga dinominasikan dalam Golden Globes, BET Awards, Grammy Awards, serta Satellite Awards. Setelah membintangi film ini, Beyoncé juga mendapatkan banyak pelajaran.

Etta James sendiri berjuang melawan ketergantungan heroin pada 1960-an hingga 1970-an. Untuk meneliti sisi kehidupan James ini, Beyoncé mengunjungi Phoenix House, sebuah fasilitas rehabilitasi kecanduan obat-obatan terlarang di Brooklyn, yang juga menyediakan pelatihan kerja bagi para penghuninya.

"Aku merasa mereka membutuhkan sesuatu yang ditujukan untuk perempuan," kata Beyoncé, seperti yang dilaporkan oleh MTV News.

Ia bilang salon adalah solusinya. Beyoncé mengungkapkan kalau salon adalah tempat bagi para perempuan untuk bersosialisasi, berbagi cerita, menangis, tertawa, dan mendapatkan saran. Karena itu, pada 2010, Beyoncé dan ibunya, Tina Knowles, membuka Beyoncé Cosmetology Center di Phoenix House, yang menyediakan kursus tata rias selama 7 bulan. Beyoncé juga menjanjikan sumbangan tahunan sebesar 100 ribu dolar AS atau setara dengan Rp1,5 miliar. 

Jika ada yang berpeluang membawa pulang Emmy, Grammy, Oscar, dan Tony (EGOT), itu adalah Beyoncé. Grammy Awards sendiri telah memberikan penghargaan kepada Beyoncé sebanyak 24 kali. Ia juga dinominasikan untuk delapan penghargaan Emmy Awards untuk pertunjukan paruh waktunya pada ajang Super Bowl. Meski Beyoncé pernah berakting, bernyanyi, dan menulis lagu untuk banyak film, tetapi dia belum pernah memenangkan Academy Awards.

Akting Beyoncé cukup memukau dalam film adaptasi musikal berjudul Dreamgirls (2006). Ia juga ikut menulis "Listen", salah satu lagu andalan dalam film tersebut. Lagu itu mendapatkan nominasi untuk Lagu Orisinal Terbaik pada Academy Awards. Beyoncé juga ikut menulis "Spirit" untuk film remake The Lion King. Namun, lagu "Spirit" gagal masuk Academy Awards.

Beyoncé memang punya aura bintang sejak pertama kali tampil di layar kaca. Bahkan, setelah namanya sedang hangat diperbincangkan netizen, ia justru semakin dikenal banyak orang dan popularitasnya malah semakin naik. Meski banyak teori konspirasi tentang Beyoncé, nyatanya ia diva dunia yang gak bisa diremehkan. Jadi, apakah kamu salah satu penggemar Beyoncé?