5 Karakter yang Mungkin Membantu Joy Boy pada Abad Kekosongan

Zunesha adalah gajah raksasa yang membawa Pulau Zou di punggungnya. Diketahui bahwa Zunesha sudah hidup sejak Abad Kekosongan. Namun, karena "kejahatan" yang ia lakukan di masa lalu, Zunesha dihukum dengan harus mengelilingi dunia selamanya.

Dapat dipastikan jika Zunesha menjadi salah satu yang membantu Joy Boy pada Abad Kekosongan. Pasalnya, Zunesha sendiri adalah pengikut setia Joy Boy. Kemungkinan besar, ia dianggap telah melakukan "kejahatan" karena membantu Joy Boy.

Meski sudah ratusan tahun berlalu, Zunesha masih mengingat Joy Boy hingga saat ini. Terbukti, ketika Luffy berhasil mencapai Gear Fifth, Zunesha langsung mengatakan bahwa Joy Boy telah kembali. Bahkan, setelah Dua Puluh Orang Pendiri memenangkan pertarungan, Zunesha tampaknya masih setia kepada Joy Boy. Pasalnya, Zunesha langsung membantu Luffy setelah menyadari jika Luffy adalah Joy Boy.

Sama seperti Zunesha, Emet juga merupakan salah satu pengikut setia Joy Boy. Emet memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Joy Boy. Jadi, dapat dipastikan jika Emet merupakan salah satu yang membantu Joy Boy pada Abad Kekosongan.

Jika Zunesha adalah raksasa, Emet adalah robot raksasa. Setelah kekalahan Kerajaan Besar, Emet tidak aktif untuk waktu yang sangat lama. Hingga pada 200 tahun yang lalu, Emet pernah tiba-tiba menyerang Mary Geoise. Masih tidak diketahui bagaimana Emet bisa aktif kembali dan menyerang Mary Geoise.

Setelah kembali tidak aktif, Emet diamankan oleh Vegapunk dan dibawa ke Pulau Egghead. Adapun, ketika Luffy mengaktifkan Gear Fifth di Egghead, Emet tiba-tiba aktif kembali. Sementara hal ini belum dikonfirmasi, kemungkinan energi dari Nika bisa membangkitkan Emet.

Saking dekatnya Emet dengan Joy Boy, Joy Boy bahkan menyegel Haoshoku Haki miliknya dalam tubuh Emet. Hal tersebut dilakukan untuk melindungi Emet dari bahaya. Hingga pada Buster Call di Egghead, Emet akhirnya melepaskan Haoshoku Joy Boy. Terbukti bahwa itu merupakan Haoshoku terkuat yang pernah terlihat dalam seri.

Davy Jones pada awalnya hanya dikenal sebagai legenda bajak laut biasa. Dikatakan juga bahwa Jones dikutuk oleh iblis sehingga dirinya harus hidup di dasar laut untuk selamanya. Namun, pada kilas balik Rocks D Xebec, terungkap bahwa Jones adalah bajak laut sungguhan.

Jones sendiri adalah bajak laut legendaris yang hidup pada Abad Kekosongan. Jones juga merupakan leluhur para klan Davy, termasuk Rocks. Selain itu, Jones juga merupakan seorang pewaris Kehendak D. Namun, Pemerintah Dunia sengaja menghapus inisial D pada nama Jones sehingga dirinya hanya dikenal dengan nama Davy Jones.

Sejauh ini, memang belum banyak hal yang diketahui tentang Jones. Namun, kemungkinan bahwa Jones juga merupakan salah satu orang yang membantu Joy Boy dalam pertarungan melawan Dua Puluh Orang Pendiri. Pasalnya, Pemerintah Dunia tampak sangat membenci Jones sehingga mereka harus memburu setiap anggota klan Davy.

Nefertari D Lily sebenarnya merupakan salah satu bagian dari Dua Puluh Orang Pendiri yang menggulingkan Kerajaan Besar. Meski begitu, Lily tampaknya menjadi pengkhianat Dua Puluh Orang Pendiri. Pasalnya, Pemerintah Dunia menghapus semua catatan sejarah tentang Lily. Tak hanya itu, mereka juga menghapus inisial D pada nama keluarga Nefertari.

Bisa jadi, Lily mungkin adalah sekutu Joy Boy yang berperan sebagai agen ganda dalam Dua Puluh Orang Pendiri. Lily bergabung dengan Dua Puluh Orang Pendiri untuk menghancurkan mereka dari dalam. Namun, upayanya gagal sehingga Lily menebus dosanya dengan menyebarkan Poneglyph ke seluruh dunia untuk menjaga catatan sejarah yang akan dihapus oleh Pemerintah Dunia.

Hal ini dibuktikan dengan fakta bahwa Lily menolak pindah ke Mary Geoise dan menjadi Bangsawan Dunia. Terlebih, Lily sendiri juga merupakan seorang D. Kita tahu bahwa dalam One Piece, para keturunan D merupakan musuh alami Pemerintah Dunia.

Sejatinya, Poseidon adalah salah satu dari tiga Senjata Kuno. Namun, tidak seperti Uranus dan Pluton, kekuatan Poseidon tampaknya bisa diwariskan dari generasi ke generasi. Saat ini, kekuatan Poseidon sendiri dipegang oleh Putri Kerajaan Ryugu, Shirahoshi.

Bisa jadi, pemilik Poseidon pada Abad Kekosongan mungkin merupakan salah satu sekutu Joy Boy dan ikut membantu Joy Boy dalam perang melawan Dua Puluh Orang Pendiri. Pasalnya, Joy Boy tampak memiliki hubungan yang baik dengan manusia ikan. Untuk mengatasi masalah rasisme terhadap manusia ikan, Joy Boy bahkan pernah berjanji akan membawa manusia ikan ke permukaan.

Namun, karena alasan tertentu, Joy Boy tidak bisa menepati janjinya. Joy Boy kemudian menulis permintaan maafnya melalui Poneglyph yang sekarang berada di Hutan Laut Pulau Manusia Ikan. Terlebih, Dr. Vegapunk juga pernah mengatakan bahwa dunia pernah tenggelam karena penggunaan Senjata Kuno. Tidak menutup kemungkinan jika Joy Boy juga menggunakan kekuatan Poseidon untuk melawan Dua Puluh Orang Pendiri.

Selain kelima karakter One Piece di atas, ada beberapa bangsa dan ras yang kemungkinan besar pernah membantu Joy Boy pada Abad Kekosongan, di antaranya raksasa Elbaf, ras Buccaneer, dan para pewaris Kehendak D. Jadi, bagaimana menurutmu? Kira-kira apa yang membuat Joy Boy kalah dari Dua Puluh Orang Pendiri?