Berkarier di jalur musik sebagai penyanyi tentu salah satu harapannya adalah dapat merilis lagu yang dimiliki dan dinyanyikan sendiri, tidak terkecuali bagi para mantan member JKT48 ini.
Meski sudah tidak lagi bergabung dalam grup yang membesarkan nama mereka, kelima mantan anggota JKT48 ini membuktikan tekad mereka untuk tetap setia berkarya di jalur musik Tanah Air. Dan mereka pun telah merilis single milik mereka sendiri. Siapa saja mereka? Yuk, kita simak.
Member generasi ke-7 yang akrab disapa Yori ini resmi lulus dari JKT48 pada 12 Maret 2021. Yori termasuk di antara 26 member JKT48 yang terdampak restrukturisasi.
Meski harus lulus dari grup yang telah membesarkan namanya, namun Yori memilih untuk tetap berkarier sebagai penyanyi. Hal itu dibuktikannya dengan merilis sebuah single yang berjudul "Unlock" pada 11 Maret 2022. Lagu ini dirilis dalam dua versi, yakni berbahasa Jepang dan Indonesia.
Tidak sekadar menyanyi, Yori bahkan juga menulis sendiri lirik lagu Unlock untuk versi bahasa Indonesia. Sedangkan versi bahasa Jepang disulih bahasakan oleh Hiroaki Kato.
Nabila Fitriana merupakan member generasi ke-7 JKT48, seangkatan dengan Yori. Selama menjadi member JKT48, ia akrab disapa Lala. Dia juga menjadi salah satu member yang terdampak restrukturisasi JKT48 dan resmi lulus dari grup tersebut pada 14 Maret 2021.
Selama hampir tiga tahun di JKT48, Lala pernah bergabung dalam tim J dan tim T. Ia pun dikenal sebagai member yang memiliki sifat ceria.
Setelah lulus dari JKT48, Lala memilih untuk tetap berkarier di jalur musik dengan menjadi penyanyi solo menggunakan nama panggung, Kalala. Ia pun telah merilis sebuah single berjudul "Places". Lagu yang memiliki lirik berbahasa Inggris ini kini sudah bisa didengarkan di berbagai platform musik.
Perjalanan karier Gabriella Stevany alias Vany di JKT48 terbilang singkat. Ia diperkenalkan sebagai salah satu member generasi ke-8 pada April 2019. Namun dia harus lulus karena restrukturisasi JKT48.
Vany resmi lulus dari JKT48 pada 11 Maret 2021 saat masih berstatus siswa Academy Class A. Akademi adalah tahapan pelatihan di JKT48 sebelum member masuk ke dalam tim. Meski belum bergabung dalam tim, member akademi sudah berkesempatan tampil dalam pertunjukan di Teater JKT48.
Setelah lulus dari JKT48, Vany juga tetap setia di jalur musik dan sudah merilis single yang berjudul "Sekali Lagi". Lagu dan video klip single tersebut dirilis pada 2 Februari 2022 dan bisa ditonton di kanal YouTube Gabriella Stevany.
Sendy Ariani merupakan salah satu member JKT48 generasi pertama yang bersuara emas. Selain itu, Sendy juga dikenal memiliki cengkok dangdut yang khas, sehingga tak heran saat di JKT48, Sendy pernah bergabung dalam JKT48 Dangdut, sub-unit dari JKT48 yang dibentuk khusus untuk membawakan lagu dangdut.
Sebelum bergabung dengan JKT48, Sendy juga diketahui sempat menjadi penyanyi dangdut cilik. Ia resmi dinyatakan tidak lagi tergabung dalam JKT48 pada Desember 2016. Dan setelahnya, Sendy kembali ke jalur musik sebagai penyanyi dangdut.
Sudah tiga single solo yang dirilis Sendy Ariani selepas dari JKT48, yakni lagu berjudul Setia Apa Takut yang rilis pada April 2017, Pintu Hati yang dirilis pada Maret 2018, dan Mung Mergo pada Maret 2022.
Nadila Cindi Wantari, atau akrab disapa Nadila, adalah salah satu member generasi kedua JKT48. Ia diperkenalkan sebagai member dalam grup idola tersebut pada November 2012 dan resmi lulus pada Februari 2021 lalu.
Di antara para mantan member JKT48 yang masih setia di jalur musik, Nadila bisa dikatakan yang paling produktif dalam menghasilkan karya musik. Hal itu dibuktikannya dengan merilis tiga single dalam setahun sejak dia lulus dari JKT48.
Di awali dengan merilis lagu Reminisce pada Februari 2021, kemudian single berjudul Suar pada Juli 2021, dan lagu Ambang pada November 2021. Bahkan, ketiga lagu tersebut ditulis sendiri oleh Nadila. Ia juga merilis ulang lagu milik band Wong yang berjudul Jangan Lagi.
Eksistensi Nadila di dunia musik Tanah Air pun semakin dibuktikan dengan dirinya diajak berkolaborasi oleh band Drive untuk membawakan single terbaru mereka yang berjudul Anomali.
Kelima gadis menawan ini, akhirnya menjadi idola anak muda masa kini. Semoga bisa terus berkarya dan mewarnai industri musik Indonesia, ya!