5 Permainan Paling Brutal dalam Alice in Borderland
- Dalam Dead or Alive, pemain harus memilih pintu yang benar dalam waktu 2 menit. Jika salah atau terlalu lama, mereka akan langsung dibunuh.
- Dalam Balance Scale, pemain harus memilih angka yang mendekati nilai rata-rata. Hukumannya disiram asam sulfat jika mencapai -10 poin.
- Dalam Solitary Confinement, para pemain harus menebak siapa Jack Hati. Pemain dipasangkan kalung yang akan meledak jika salah menebak.
Dirilis Desember 2020, Alice in Borderland merupakan serial Netflix yang diadaptasi dari manga karya Haro Aso. Serial ini menceritakan tentang Ryohei Arisu yang tiba-tiba dipindahkan ke dimensi alternatif dari Tokyo. Di sana, Arisu harus bermain permainan kematian untuk mengumpulkan kartu dan keluar dari dimensi tersebut.
Setiap permainan dalam Alice in Borderland biasanya memiliki peraturan yang rumit dan mengancam nyawa. Dari semua permainan dalam serial ini, kali ini penulis sudah merangkum lima permainan paling brutal dalam Alice in Borderland. Yuk, simak ulasan berikut!
5. Dead or Alive
Dead or Alive adalah permainan pertama Arisu dan teman-temannya setelah memasuki dimensi lain. Dead or Alive sebenarnya memiliki peraturan yang sangat mudah. Meski begitu, salah keputusan bisa membuat pemain langsung mati di tempat.
Dalam Dead or Alive, pemain akan dikurung dalam sebuah ruangan kecil yang memiliki dua pintu. Dalam waktu 2 menit, pemain harus menebak pintu mana yang benar. Jika pemain memilih pintu yang salah, mereka akan langsung dibunuh oleh laser. Tak hanya itu, jika dalam 2 menit pemain tidak bisa memutuskan pintu mana yang akan mereka buka, mereka akan langsung dibakar hidup-hidup.
4. Balance Scale
Permainan kartu wajik biasanya merupakan permainan yang mengandalkan kepintaran dan strategi. Namun, dalam permainan Raja Wajik, Balance Scale, keberuntungan juga sangat dibutuhkan. Dalam permainan ini, pemain harus memilih angka dari 0 sampai 100.
Angka yang mereka pilih kemudian akan dikalikan dengan 0,8. Pemain dengan angka yang paling mendekati nilai rata-rata akan menjadi pemenang. Sementara itu, pemain lain akan kehilangan satu poin.
Meski permainannya tidak terdengar brutal, hukumannya yang membuat permainan ini sangat brutal. Di atas kepala para pemain sudah ada asam sulfat yang siap ditumpahkan pada pemain. Ketika ada pemain sudah mencapai -10 poin, asam sulfat tersebut akan langsung ditumpahkan pada mereka.
3. Solitary Confinement
Dalam Alice in Borderland, permainan kartu hati selalu menjadi permainan yang sulit karena melibatkan psikologi, kepercayaan, dan pengkhianatan. Salah satu permainan paling brutal dari kartu hati adalah Jack Hati, Solitary Confinement. Dalam permainan ini, para pemain akan diberikan kalung dengan simbol kartu di belakang leher mereka.
Setiap ronde, mereka dibebaskan untuk bersosial dengan pemain lainnya. Setelah ronde berakhir, setiap pemain harus kembali ke sel mereka dan menebak simbol kartu di belakang leher mereka. Jika salah menebak simbol kartu mereka, kalung tersebut akan langsung meledakkan leher si pemain.
Objektif dalam permainan ini adalah menebak siapa Jack Hati. Jika mereka bisa menebak siapa yang jadi Jack Hati, Jack Hati akan mati dan permainan selesai. Namun, hal tersebut tidak mudah karena tugas Jack Hati mengadu domba para pemain sehingga mereka saling mencurigai satu sama lain.
2. Survival
Beda dengan tiga permainan di atas, Survival sama sekali tidak terlihat seperti permainan, melainkan sebuah pembunuhan massal. Dalam permainan ini, para pemain akan diserbu oleh pasukan bersenjata lengkap. Survival menjadi permainan paling berdarah karena pemain harus berhadapan dengan peluru dan bom.
Survival juga tidak dilakukan arena khusus karena pembunuhan massal ini dilakukan di area publik. Tanpa registrasi, siapa saja yang berada di area tersebut akan terlibat dalam permainan. Satu-satunya cara untuk mengakhiri permainan ini dengan membunuh Raja Sekop.
1. Witch Hunt
Permainan Sepuluh Hati, Witch Hunt, jadi permainan paling berdarah, kejam, dan brutal. Setelah Momoka Inoue ditemukan mati, para peserta harus menemukan siapa “penyihir” yang membunuh Momoka dan membakarnya hidup-hidup. Secara tidak langsung, permainan ini membuat para peserta saling membunuh satu sama lain.
Hal ini sengaja dilakukan untuk memecah belah para pemain. Karena tidak ada petunjuk tentang pembunuhan Momoka, para pemain terus saling mencurigai satu sama lain. Hasilnya, tidak sedikit yang terprovokasi sehingga mereka mulai terpecah dan saling membunuh satu sama lain.
Untungnya, Arisu cukup genius untuk menyadari kejanggalan dalam kematian Momoka. Benar saja, Momoka adalah penyihir itu sendiri dan dirinya tidak dibunuh, melainkan bunuh diri. Momoka sebenarnya adalah seorang Dealer dan dirinya sengaja bunuh diri untuk memulai permainan Witch Hunt.
Alice in Borderland memang berbeda dengan serial bertema permainan kematian lain. Permainan dalam serial ini tidak hanya rumit dan sulit, tetapi cara mereka membunuh para pemain juga sangat kejam serta brutal. Jadi, bagaimana menurutmu? Dari kelima permainan di atas, mana yang menurutmu paling brutal?
