Rekap Cerita Awal-Ending Film sebelum Kingdom of the Planet of Apes

Cerita bermula dari penelitian yang dilakukan oleh Will Rodman (James Franco) yang berusaha untuk menemukan obat penyakit Alzheimer. Ia menggunakan kera untuk subyek tesnya yang ternyata malah mengubah kera tersebut menjadi lebih pintar daripada seharusnya.

Tanpa sepengetahuan orang lain, kera subyek penelitian tersebut melahirkan anak yang juga masih terpapar efek dari serum. Anak kera yang diberi nama Caesar ini kemudian tumbuh menjadi kera pintar, ia perlahan menyadari bahwa umatnya diperlakukan tidak adil dan sering diperalat oleh manusia.

Ia kemudian membangun pasukan, mengambil serum penelitian Will dan menyebarkannya sehingga pasukannya menjadi kera-kera yang pintar.

Pada ending film pertama, Rise of the Planet of the Apes, Caesar dan pasukannya kabur dari laboratorium untuk menuju Redwood Forest usai sedikit bertarung dengan para manusia yang berlindung di belakang pasukan militer.

Pada film kedua, Dawn of the Planet of the Apes, serum hasil buatan Will Rodman ternyata memiliki efek samping mematikan. Serum yang sudah dipakai banyak orang di dunia ini menimbulkan pandemik sehingga banyak menghilangkan nyawa.

10 tahun kemudian, Caesar dan pasukannya hidup dalam damai karena sebagian umat manusia sudah tewas, tetapi tidak semuanya. Kali ini Caesar dan kaum kera berusaha untuk hidup berdampingan dengan manusia secara damai.

Namun, hal itu gagal tercapai karena adanya pengkhianatan oleh Koba dari kaum kera dan juga pengkhianat dari kaum manusia. Keduanya berusaha saling mengadu domba hingga nyaris membunuh Caesar.

Pada akhirnya, pertarungan terjadi antara Caesar dan Koba yang dimenangkan oleh Caesar. Kaum kera yang tersisa harus bersiap untuk kabur, karena pengkhianat dari manusia sudah menghubungi militer sebagai upaya menjebak Caesar dan kaumnya.

Kaum kera pun dalam pelarian. Mereka harus menemukan rumah baru yang aman untuk ditinggali dan jauh dari jangkauan manusia. Di tengah misi pencariannya, anak Caesar yang bernama Blue Eyes harus bertemu Kolonel J. Wesley McCullough. Villain yang akrab disapa The Colonel ini kemudian membunuh keluarga Caesar.

Caesar yang tadinya tidak mau perang dan ingin damai mengurungkan niatnya. Namun, ia dan pasukannya justru tertangkap oleh The Colonel dan mereka dijadikan budak.

Momen ini membuat Caesar semakin semangat untuk bangkit dan membalaskan dendamnya kepada The Colonel. Usai peperangan, Caesar berhasil menaklukkan The Colonel dan pasukannya. Ia juga berhasil meledakkan markas mereka.

Usai menang perang, Caesar dan para kera harus mencari rumah baru sekali lagi. Setelah perjalanan panjang, Caesar menemukan tempat di kawasan lembah yang indah. Lokasi ini diproyeksi akan jadi tempat tinggal bagi generasi kera berikutnya.

Momen penting yang terjadi di ending trilogi Planet of the Apes adalah kematian sang pemimpin Caesar. Pertempurannya dengan The Colonel tak dapat menghindarinya dari cedera parah. Salah satunya adalah luka tembak di bagian perut sisi kanannya.

Caesar memang masih sempat memimpin para pasukan untuk menemukan tempat tinggal baru. Ternyata, tempat tinggal baru tersebut juga jadi tempat istirahat terakhir baginya.

Meski setelah kematian Caesar, franchise film Planet of the Apes menolak untuk merampungkan ceritanya. Pada 8 Mei 2024 ini, film keempat bertajuk Kingdom of the Planet of the Apes akan dirilis.

Film ini berlatar 300 tahun setelah peristiwa yang terjadi di War of the Planet of the Apes. Peradaban kera telah terbentuk di lembah yang ditemukan Caesar dan kawan-kawan pada film sebelumnya.

Kali ini kaum kera dipimpin oleh Proximus Caesar. Ia justru meninggalkan ajaran-ajaran leluhurnya, melakukan penyimpangan dengan niat ingin menguasai klan-klan kera lainnya demi kepentingan klannya sendiri.

Kingdom of the Planet of the Apes akan menyajikan perjalanan baru bagi para kaum kera. Apakah era baru mereka akan berakhir manis?