Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[WANSUS] eaJ Puji Aksi Jars dan Reaksi Diminta Bikin KTP Indonesia

eaJ Park saat konser 1/9 Jakarta
eaJ Park (instagram.com/eajpark)
Intinya sih...
  • eaJ membuka diri tentang kesulitan finansial yang membuatnya menunda tur, karena ia tidak ingin berbohong kepada penggemar.
  • eaJ menurunkan harga tiket konsernya dan memberikannya secara gratis untuk memastikan semua orang bisa menonton pertunjukannya.
  • Tindakan eaJ menginspirasi penggemar untuk membantu orang lain yang tidak mampu membeli tiket, menciptakan komunitas yang luar biasa.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - eaJ menyalami tim IDN Times dan beberapa orang dari media lain satu per satu saat memasuki area wawancara sebelum konsernya di Hall Basket Senayan, Jakarta, pada Jumat (21/11/2025). Musisi dengan nama asli Park Jae Hyung ini masih tertatih, karena dikabarkan cedera pada kakinya.

"Jauh lebih baik sekarang," kata eaJ ketika saya menanyakan kondisi kakinya. Sang penyanyi juga meminta maaf, karena harus menjadwalkan ulang wawancara kami sebelumnya akibat kondisi kesehatannya yang tidak memungkinkan.

"Aku minta maaf, tapi aku sudah lebih baik hari ini. Aku bersemangat. Ini adalah pertunjukan yang pertama, kedua, ketiga… keempat. Jadi aku agak lelah. Tapi, kamu tahu, setiap pertunjukan bagiku seperti pertunjukan terakhir. Begitulah adanya," ujar eaJ, wajahnya terlihat menyesal.

Dalam wawancara eksklusif bersama IDN Times ini, kami membicarakan keputusan eaJ untuk menunda tur sementara waktu karena kesulitan finansial yang tengah dihadapi hingga hal-hal yang membuatnya terharu karena penggemar di Indonesia. Ini kutipan lengkap wawancara kami.

1. Kenapa kamu terbuka membicarakan masalah keuangan sehingga mengakibatkan kamu gak bisa tur sementara waktu?

"Karena orang pasti akan bertanya alasannya dan aku tidak ingin berbohong. Aku tidak tahu… Kalau kamu kesulitan secara finansial, kayak ada batasan dalam tur dan semacamnya, aku tidak malu soal itu. Karena alasannya adalah harga tiketku dan hal-hal yang aku yakini, jadi aku tidak terlalu malu. Atau mungkin aku bodoh. Siapa tahu?" eaJ tertawa kecil.

Tidak. Itu keren. Jujur itu tidak pernah salah. Ya, kan?

"Ya. Itu benar."

2. Lalu mengapa kamu menurunkan harga tiket untuk para penggemar, bahkan memberikannya secara gratis, padahal kamu tahu itu bisa membuatmu rugi?

eaJ Park saat konser 1/9 Jakarta
eaJ Park (instagram.com/eajpark)

"Karena aku merasa ketika aku beranjak dewasa, aku bisa menonton artis yang ingin ku lihat, seperti John Mayer, Jason Mraz, dan aku sangat beruntung. Dan ketika aku menonton pertunjukan itu, aku merasakan sesuatu di dalam diri yang membuatku ingin melakukan lebih banyak hal dan menjadi kreatif.

Dan aku percaya, seperti yang dikatakan manajerku, mereka mengatakan sesuatu yang sangat benar, 'Setiap orang yang ingin menonton pertunjukanmu setidaknya harus mampu membeli tiket dan satu merchandise.' Itu alasan aku menurunkan harga.

Uang memang penting, ya, dalam hidup, tapi aku lebih memikirkan hal lain sekarang. Aku sudah memiliki dua karier yang sangat sukses. Sekarang aku sedang di karier ketigaku. Dan dulu aku sering menganggap enteng itu semua, tapi kali ini tidak. Aku merasa Tuhan memberiku kesempatan kedua untuk melakukan hal yang benar dan menjadi manusia yang lebih baik, bukan seseorang yang mengambil segalanya begitu saja.

Jadi, aku menurunkan harga tiket karena aku tahu tidak semua orang seberuntung aku dulu dan harga tiket yang tinggi terkadang benar-benar mustahil dijangkau. Kemarin aku ngobrol dengan seseorang di bus dan baru tahu bahwa itu alasan banyak fans datang ke bandara, karena terkadang sulit untuk menonton konser karena harganya tidak terjangkau. Dan menurutku itu tidak boleh terjadi di konserku. Kalau kamu ingin datang dan menonton, aku akan pastikan margin-nya dipangkas serendah mungkin agar siapa pun yang ingin datang bisa datang," jelasnya dengan ekspresi serius.

3. Kamu tahu tindakanmu menginspirasi penggemar untuk membantu orang lain yang gak mampu membeli tiket?

"Ya. Aku sangat beruntung punya komunitas seperti ini. Jars itu luar biasa. Kamu tidak akan melihatnya di fandom lain. Orang-orang mensponsori tiket untuk orang lain. Dan karena itu, aku juga ingin memberikan tiket. Aku menerima DM tentang bagaimana seseorang sedang mengalami masa sulit, atau orangtuanya dirawat di rumah sakit, atau mereka tidak pernah punya waktu untuk diri sendiri. Aku ingin kamu datang dan meluangkan 2 jam untuk melupakan segalanya, karena kamu pantas mendapatkannya.

Dan sejujurnya, menurutku semua artis seharusnya begitu. Aku paham kalau tiap artis punya cara pikir berbeda, tapi bagiku… Aku sudah melalui banyak hal. Dan aku sadar penggemar adalah orang yang mendukungmu, mencintaimu, memberi dukungan tanpa syarat. Bahkan ketika kamu tidak aktif online, mereka membelamu, menyukai tweet-mu, mendengarkan musikmu, menonton videomu. Lalu kamu membuat mereka membayar Rp2 jutaan untuk tiket umum? Itu memalukan. Itu salah."

Itu indah, Jae.

"Aku hanya merasa itu salah."

4. Kamu juga akan tampil di Spotify Wrapped Live di Indonesia dua minggu lagi. Apakah kamu akan tinggal lebih lama kali ini?

potret konser eaJ “the 1/9 tour” di Jakarta
potret konser eaJ “the 1/9 tour” di Jakarta (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

"Ya, aku rasa aku akan ke Bangkok. Aku akan berada di sana beberapa waktu. Aku sedang mencari studio untuk bekerja, karena aku harus menyelesaikan beberapa pekerjaan, tapi aku punya sedikit waktu. Dan lebih murah tinggal di sana daripada pulang pergi, karena terbang itu tidak menyenangkan. Aku sudah tua sekarang. Punggungku sedikit sakit," eaJ mengelus bagian punggungnya sambil meringis dan tertawa.

Tapi kamu masih muda.

"Terima kasih. Aku menghargainya," ia tertawa lagi.

5. Kamu sangat peduli pada kami di Indonesia. Tahukah kamu fans memintamu bikin KTP Indonesia?

"Aku belum melihat yang itu, tapi aku sangat menghargai Indonesia. Asia Tenggara secara umum. Aku rasa Manila dan Indonesia, khususnya, terasa sangat berbeda dari yang biasa aku alami. Aku dulu bekerja di lingkungan yang sangat berbeda. Ini tidak ditujukan kepada siapa pun secara spesifik, tapi dari pengalamanku sendiri, aku tidak benar-benar merasakan kejujuran di sana. Dan kejujuran tidak terlalu dihargai.

Tapi aku rasa, terutama di Indonesia dan Manila, keluarga itu sangat penting dan kejujuran lebih penting lagi. Dan komunitas dari yang aku lihat. Bahkan ketika aku pergi ke Local Fest untuk menemui seorang teman, aku melihat semua orang… Tidak ada yang peduli soal siapa yang paling favorit.

Biasanya kalau di konser Amerika, ketika artis favoritmu tampil, kamu bersorak, lalu pergi, atau melakukan hal lain, atau cuma menonton tanpa benar-benar menikmati. Tapi di sini semua orang menikmati semua penampil. Menyanyikan lagu mereka kata demi kata. Dan itu jenis komunitas yang aku harap ada di Amerika."

Sekarang kalau kamu membaca Twitter-mu, mungkin ada fans yang menulis KTP, itu berarti Kartu Tanda Penduduk Indonesia. Mereka memintamu (buat KTP). Kamu tahu banyak tentang Indonesia. Berani gak jadi orang Indonesia?

"Begitu ya. Baiklah. Akan ku ingat itu. Terima kasih. Tapi ya… aku memang ingin pindah dari AS suatu hari nanti. Mungkin ke Indonesia. Mungkin ke Amerika Selatan. Mungkin Kanada. Aku belum tahu. Amerika sangat aneh sekarang."

6. Kalau suatu hari kamu menulis lagu tentang Indonesia, menurutmu lagu seperti apa itu nantinya?

Outfit Untuk Hangout ke Kafe ala eaJ
Outfit Untuk Hangout ke Kafe ala eaJ (instagram.com/eajpark)

"Aku rasa itu akan tentang komunitas. Tentang keluarga dan bagaimana meski kita berasal dari darah yang berbeda, latar belakang berbeda, budaya berbeda. Pada akhirnya kita bisa berkumpul dan bernyanyi bersama. Dan itu indah," eaJ mengakhiri jawabannya dengan senyuman.

Kamu juga bisa menonton wawancara eaJ ini di media sosial IDN Times, ya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zahrotustianah
EditorZahrotustianah
Follow Us

Latest in Hype

See More

Penjelasan Ending Boboiboy Galaxy Baraju, Dua Elemen Capai Level 3!

24 Nov 2025, 16:21 WIBHype