Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ada Varian Omicron, 10 Meme Pandemik Gak Selesai Ini Bikin Ngelus Dada

meme varian Omicron (twitter.com/hassaan___)

Menuju penghujung 2021, banyak orang yang berharap virus COVID-19 bakal terkendali. Paling tidak, masyarakat sudah bisa banyak melakukan aktivitas pada 2022 kelak.

Belum juga tahun berganti, ternyata ada varian virus baru bernama Omicron! Hal ini membuat banyak warganet pasrah dan membuat meme tentang varian Omicron, meski kocak tapi pedih. Simak deretan memenya, yuk.

1. Siapa yang sudah merencanakan mau traveling pada 2022? Kayaknya batal lagi, nih

meme varian Omicron (twitter.com/gelarprakosa)

2. Banyak banget varian baru yang muncul. Sampai bosen karena pandemik gak kelar-kelar

meme varian Omicron (twitter.com/akshvendra07)

3. Kayak sudah jadi berita biasa saja gitu, ada varian baru setiap harinya

meme varian Omicron (twitter.com/joncover2)

4. Baru mau berdoa biar 2022 lebih baik dari dua tahun sebelumnya. Eh, si Omicron tiba-tiba datang

meme varian Omicron (twitter.com/maahpekar)

5. Ada yang sudah selebrasi sebelum berita ada varian baru? Berasa kena prank

meme varian Omicron (twitter.com/myrddenbuckley)

6. Baru juga kelar berdoa, hambatannya sudah muncul saja

meme varian Omicron (twitter.com/hassaan___)

7. Kirain sudah mau memasuki fase pasca COVID-19. Ternyata belum juga, ya

meme varian Omicron (twitter.com/timcullings)

8. Sudah mau tiga tahun berada di situasi yang sama. Sedih, deh

meme varian Omicron (twitter.com/brandontozzo)

9. Intinya Omicron ini bikin semua rencana jadi buyar seketika

meme varian Omicron (twitter.com/revengevengean1)

10. Dunia yang sudah mulai pulih setelah dua tahun pandemik, bagai dihantam varian baru ini

meme varian Omicron (twitter.com/rabies_hu_bc)

Itu dia deretan meme pandemik gak selesai gara-gara varian Omicron. Memang lucu, sih, tapi sekaligus bikin ngelus dada. Kalau varian baru muncul terus, pandemik kapan selesainya, ya?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Triadanti
EditorTriadanti
Follow Us