5 Tren Kuliner Viral yang Sempat Heboh di Tahun 2022

Croffle pernah menarik perhatian masyarakat di tahun 2022. Lewat cita rasanya yang manis dan renyah, kuliner yang berasal dari gabungan dua menu, yakni croissant dan wafel ini sering dinikmati bersamaan dengan teh hangat maupun kopi. 

Awal mula hidangan ini menjadi viral adalah karena sebuah cuplikan drama Korea yang menampilkan adegan seorang aktor sedang menikmati hidangan yang satu ini. Dari situlah sontak saja para penggemar Korean Wave berbondong-bondong untuk mencari tahu tentang hidangan manis tersebut.

Setelah diusut, ternyata croffle terbuat dari campuran tepung, gula, butter, susu, hingga ragi. Proses pembuatannya pun terbilang sederhana, yakni hanya dengan menempatkan adonan croffle di dalam cetakan wafel, kemudian dipanggang hingga berwarna kecokelatan. 

Kepopuleran croffle tidak dapat disangkal berkat banyaknya drama Korea yang menjamur di tahun ini. Namun bukan berarti kuliner yang satu ini berasal dari Negeri Ginseng itu sendiri, ya. Rupanya croffle berasal dari sebuah kota di Irlandia bernama Dublin, dan penciptanya ialah seorang pria bernama Louise Lenox. Kok bisa?

Ternyata, Louise sendiri menciptakan ide menariknya ini pada tahun 2017 ketika ia bekerja di sebuah kafe bernama La Petite Boulangerie milik Cruisine de France, lho!

Berkat gagasan uniknya itu, croffle kini dapat diterima oleh masyarakat luas dengan variasi rasa yang beragam. Di Indonesia sendiri, salah satu brand F&B croffle terkenal ialah Dear Butter. Sudah pernah cicipi?

Renyah dan penuh kejutan, itulah sensasi pertama saat kita mencoba mencicipi corndog. Hidangan ini sebenarnya sudah pernah tren di tahun 2021 melalui drakor. Tapi berkat banyaknya variasi rasa yang terus bermunculan, eksistensi corndog sendiri dapat tetap bertahan hingga di penghujung 2022 ini.

Menelisik kembali asal mula jajanan populer ini, ternyata corndog lagi-lagi bukan berasal dari Korea Selatan, lho! Street food unik yang satu ini rupanya berasal dari Amerika Serikat. Nah, ada beberapa informasi yang masih abu-abu tentang penciptaan awal corndog ini. Mengusung dari satu sumber, informasi mengatakan bahwa corndog berasal dari Texas, tepatnya diciptakan oleh dua sahabat bernama Carl dan Neil Fletcher pada 1942.

Sementara di lain sudut pandang seseorang bernama Pronto Pup pernah mengklaim corndog pada 1941 di Minnesota State Fair, Amerika Serikat.

Terlepas dari perdebatan panjang mengenai asal kuliner ini, corndog mampu beradaptasi dengan lidah masyarakat milenial lewat perpaduan dari sosis maupun keju mozarela yang ditusuk dan dibaluri oleh tepung jagung (cornmeal) yang kemudian digoreng hingga berwarna keemasan. Seiring dengan berkembangnya zaman, corndog kini kerap dipadukan dengan saus tambahan dan taburan toping seperti kentang, yang pastinya membuat kaum milenial semakin jatuh cinta dengan kuliner yang satu ini. 

Masyarakat Indonesia sempat geger dengan kehadiran hidangan manis di dalam sebuah kotak transparan yang menggoda ini. Bagaimana tidak, kuliner yang kerap disapa dessert box ini dipelopori oleh orang Indonesia, lho! Namanya Najla Farid, seorang perempuan tanah air yang menjadi otak di balik jajanan manis dessert box.

Najla Farid sendiri adalah seorang pendiri gerai dessert box terbesar di Indonesia bernama Dessert Box by Najla. Lewat usahanya itu, ia mengembangkan hidangan manis yang kini trending dan jadi buah bibir masyarakat Indonesia.

Dessert box sendiri adalah salah satu kuliner yang terbuat dari sponge cake yang dilapisi beragam lelehan rasa: cokelat, Lotus Biscoff, hingga susu kental manis. Dengan media berupa kotak kaca mika yang unik, dessert box kini menjadi primadona di kalangan remaja, khususnya perempuan sebagai jajanan masa kini. 

Soal harga, dessert box dengan ukuran reguler dibanderol dengan harga kisaran Rp45.000 hingga Rp75.000 saja lho, dengan jaminan kamu gak bakal sanggup ngabisin dalam sekali duduk!

Beberapa bulan lalu muncul ide baru dalam mengolah hidangan ayam yang menjadi trending. Buah pikir tersebut muncul dari beberapa perusahaan kuliner yang berfokus pada ayam sebagai menu utamanya. Sebut saja Geprek Bensu.

Menu yang mereka ciptakan bernama Ayam Terbang. Hidangan ini berupa satu ekor ayam utuh yang telah dimarinasi dengan rempah-rempah kemudian digoreng dengan minyak hingga tenggelam. Sebagai pelengkap, beberapa saus dan sambal seperti mushroom sauce dan sambal bawang menjadi penyedap hidangan ini.

Kepopuleran ayam utuh ini sampai di telinga para food vloger. Mereka lantas membuat konten Youtube untuk me-review kuliner viral ini. Hasilnya adalah masyarakat banyak yang tertarik untuk mencoba ayam utuh. Seperti yang diketahui dari banyaknya review, satu porsi ayam utuh dapat dinikmati hingga 4 orang. Dengan harga kisaran Rp100.000/porsi, tentunya tidak rugi dong, untuk kamu patungan dengan bestie buat cobain kuliner ini.

Kita kembali ke dunia Korea, kali ini hidangan yang kembali mereka "viralkan" ialah permen jeli Korea. Ya, permen manis ini menjadi sorotan warganet setelah menonton banyak drama Korea yang menampilkan permen ini dalam satu adegan.

Permen ini sebenarnya terbuat dari gelatin hewan dengan perisa buah-buahan sebagai variasi. Bentuk dari permen ini beragam, mulai dari bola sampai bentuk bola mata yang menyeramkan. Namun di balik itu, ada hal unik yang dapat kamu rasakan ketika memutuskan untuk membeli permen jeli Korea ini, yakni sensasi menggigit kemasan permen saat ingin membukanya. Itulah salah satu yang menjadikan makanan ini viral.

Walaupun begitu, permen jeli Korea sempat mendapat banyak kontra dari masyarakat Indonesia, lho. Hal ini dikarenakan kewaspadaan netizen Indonesia dalam memilih makanan halal. Lewat gelatin yang belum tentu kehalalannya, permen jeli Korea sempat dipertanyakan oleh masyarakat muslim di negeri ini. 

Ternyata banyak sekali makanan yang populer karena adanya drama Korea, ya! So, dari kelima kuliner yang sempat populer di atas, mana nih, makanan yang sudah pernah kamu cobain? Beneran enak atau cuma overrated?