Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Bukti Oh Ae Sun Berpikiran Modern di When Life Gives You Tangerines

cuplikan drakor When Life Gives You Tangerines (dok. Netflix/When Life Gives You Tangerines)

Drama Korea When Life Gives You Tangerines yang sedang tayang di Netflix sedang mencuri perhatian pencinta KDrama. Pasalnya, drama ini dinilai sebagai angin segar di tengah gempuran drakor komedi romantis yang berseliweran. Berlatar jadul, drama ini berhasil memikat penonton dengan sinematografi yang enak dipandang.

Salah satu daya tarik terbesar drama ini ialah IU yang menjadi pemern utamanya. IU memerankan dua karakter untuk ibu dan ana yakni Oh Ae Sun dan Yang Geum Myeong. Namun, penonton salfok dengan karakter Oh Ae Sun yang berkepribadian menarik. Nah, berikut ini lima bukti Oh Ae Sun berpikiran modern dalam drakor When Life Gives You Tangerine. Keep scrolling!

1. Punya mimpi besar dan berusaha mencapai impiannya

cuplikan drakor When Life Gives You Tangerines (dok. Netflix/When Life Gives You Tangerines)

Sejak ia masih kecil, ibunya selalu menekankan supaya Oh Ae Sun tidak akan bekerja sebagai Haenyeo atau penyelam yang umum dilakukan oleh perempuan di Jeju. Sayangnya sejak ibunya meninggal, Oh Ae Sun tinggal bersama ayah tiri dan harus merawat kedua adiknya.

Namun, hal ini gak mengecilkan hati Oh Ae Sun. Ia memiliki impian besar untuk menjadi penyair. Di tengah lingkungan perempuan seusianya yang memilih untuk jadi Haenyeo, Oh Ae Sun tak mau menyerah menggapai impiannya untuk kuliah di jurusan Sastra. Meski pada akhirnya ia tak jadi berkuliah karena ditipu ayah tirinya. 

2. Punya pemikiran untuk keluar dari lingkungan yang toxic

cuplikan drakor When Life Gives You Tangerines (dok. Netflix/When Life Gives You Tangerines)

Karakter Oh Ae Sun digambarkan cukup berbeda dengan kebanyakan perempuan Jeju pada masanya. Karena Korea terkenal dengan budaya patriarkinya, para perempuan biasanya tunduk kepada laki-laki, selalu mengalah, dan tak bisa membela dirinya. Berbeda dengan Oh Ae Sun yang pemberani dan tak segan melawan saat merasa keadaan tak adil.

Berada di lingkungan patriarki yang meremehkan perempuan, Oh Ae Sun berusaha keras agar bisa pindah ke Seoul yang lebih bebas dan memberinya lebih banyak kesempatan. Keinginannya untuk keluar dari lingkungan toxic ini diutarakan dalam beberapa dialog dengan Yang Gwan Sik (Park Bo Gum)

3. Berjiwa kompetitif dan bercita-cita jadi pemimpin

cuplikan drakor When Life Gives You Tangerines (dok. Netflix/When Life Gives You Tangerines)

Saat kecil Oh Ae Son pernah memiliki impian untuk menjadi presiden. Walau pada akhirnya ia gak jadi presiden, Oh Ae Son yang berjiwa kompetitif mencalonkan diri untuk menjadi kepala desa. Hal ini cukup berani sebab kembali lagi ke budaya patriarki yang meremehkan perempuan. 

Namun, Oh Ae Sun memiliki pemikiran modern bahwa baik perempuan maupun laki-laki memiliki kesempatan yang sama untuk berkarya. Sebab itulah ia berani mencalonkan diri sebagai kepala desa. Selain itu, Oh Ae Sun juga menerima dukungan dari banyak orang sebab ia memiliki jiwa kepemimpinan yang tegas.

4. Melawan ketidakadilan

cuplikan drakor When Life Gives You Tangerines (dok. Netflix/When Life Gives You Tangerines)

Sejak masih remaja dan belum menikah, Oh Ae Sun sangat tidak disukai oleh nenek Yang Gwan Sik. Hal ini karena sang nenek masih sangat percaya takhayul dan menganggap roh ibu Oh Ae Sun menempel padanya. Ketidaksukaan nenek Yang Gwan Sik berlanjut setelah mereka menikah dan punya anak.

Oh Ae Sun diperlakukan seperti pembantu di rumah Yang Gwan Sik. Awalnya perlakuan keluarga Yang Gwan Sik masih bisa ia tahan. Namun, Oh Ae Sun marah besar ketika nenek dan ibu mertuanya ingin menjadikan putrinya, Yang Geum Myeong, sebagai Haenyeo. Oh Ae Sun tak segan melawan karena nenek dan ibu mertuanya semena-mena kepadanya. Untung saja sang suami berpihak padanya.

5. Tak memaksakan kehendak kepada anak

cuplikan drakor When Life Gives You Tangerines (dok. Netflix/When Life Gives You Tangerines)

Sudah bukan rahasia lagi kalau orang tua Asia khususnya jaman dulu sering sekali memaksakan kehendak kepada sang anak. Biasanya para ibu dan ayah akan memaksa anak untuk masuk ke jurusan atau kampus tertentu. Namun, hal ini cukup berbeda dengan Oh Ae Sun yang layaknya ibu modern, memberikan kebebasan kepada Yang Geum Myeong untuk melakukan apapun yang ia sukai tanpa ada paksaan.

When Life Gives You Tangerines menjadi salah satu drama yang banyak direkomendasikan serta paling sering dibicarakan akhir-akhir ini. Bukan sekedar kisah cinta dan cerita kasih sayang orang tua kepada anak, drama ini menyajikan karakter perempuan yang kuat, berani, dan berjiwa pemimpin di lingkungan patriarki. Karakter Oh Ae Sun memberikan banyak contoh yang baik untuk perempuan masa kini. Jangan lupa nonton dramanya di Netflix, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Marissa Zefanya
EditorMarissa Zefanya
Follow Us